sucyresky
27th May 2015, 07:36 AM
https://img.okezone.com//content/2015/05/26/20/1155740/jokowi-jangan-hambat-pencairan-anggaran-TRTyDB3h2v.jpg
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja memanggil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, beserta seluruh pejabat eselon I Kementerian Keuangan guna membahas pencairan anggaran. Menurut Bambang, Jokowi memberikan arahan agar pencairan anggaran jangan dihambat jika hal tersebut sudah memenuhi aturan.
"Artinya kalau bisa pencairan itu jangan dihambat selama sudah memenuhi persyaratan sebaiknya dijalankan. Itu aja sih," jelas Bambang di Istana Negara, Jakarta, Selasa (26/5/2015).
Sementara itu, Jokowi juga kata Bambang membahas mengenai penerimaan pajak hingga saat ini. Bambang pun menyampaikan kondisi terakhir tentang perpajakan untuk penerimaan negera.
"Tapi kan growth nya yang dilihat. Growthnya yang dilihat. Ya skg gini sampai Maret kan Rp198 triliun, tapi sampai pertengahan Mei nambahnya udah Rp200 triliun. Dalam satu setengah bulan udah bisa lebih dari tiga bulan pertama, jadi artinya udah ada peningkatan dan itu yang jadi dasar kita untuk penerimaan kedepan. Jadi kondisinya masih bagus," paparnya.
Mendengar penjelasan tersebut, Bambang menyebut Jokowi menyambut baik. Jokowi memberikan arahan agar strategi penerimaan pajak dapat dijalankan.
"Iya, enggak ada masalah, ya presiden nanya udah disampaikan strategi ini, yaudah beliau menerima. Kenapa? maunya presiden marah-marah? Kamu yang nanya," cetusnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/05/26/20/1155740/jokowi-jangan-hambat-pencairan-anggaran)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja memanggil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, beserta seluruh pejabat eselon I Kementerian Keuangan guna membahas pencairan anggaran. Menurut Bambang, Jokowi memberikan arahan agar pencairan anggaran jangan dihambat jika hal tersebut sudah memenuhi aturan.
"Artinya kalau bisa pencairan itu jangan dihambat selama sudah memenuhi persyaratan sebaiknya dijalankan. Itu aja sih," jelas Bambang di Istana Negara, Jakarta, Selasa (26/5/2015).
Sementara itu, Jokowi juga kata Bambang membahas mengenai penerimaan pajak hingga saat ini. Bambang pun menyampaikan kondisi terakhir tentang perpajakan untuk penerimaan negera.
"Tapi kan growth nya yang dilihat. Growthnya yang dilihat. Ya skg gini sampai Maret kan Rp198 triliun, tapi sampai pertengahan Mei nambahnya udah Rp200 triliun. Dalam satu setengah bulan udah bisa lebih dari tiga bulan pertama, jadi artinya udah ada peningkatan dan itu yang jadi dasar kita untuk penerimaan kedepan. Jadi kondisinya masih bagus," paparnya.
Mendengar penjelasan tersebut, Bambang menyebut Jokowi menyambut baik. Jokowi memberikan arahan agar strategi penerimaan pajak dapat dijalankan.
"Iya, enggak ada masalah, ya presiden nanya udah disampaikan strategi ini, yaudah beliau menerima. Kenapa? maunya presiden marah-marah? Kamu yang nanya," cetusnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/05/26/20/1155740/jokowi-jangan-hambat-pencairan-anggaran)