midget
27th May 2015, 06:35 PM
Bingung memilih menggunakan kusen aluminium atau kusen kayu untuk rumah sobat. Daripada bingung, sebaiknya sobat mengetahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan kedua bahan kusen tersebut. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari kedua bahan tersebut.
Kelebihan Kusen Aluminium
Kusen aluminium tidak mudah lapuk, karena tidak akan dimakan rayap. Belum ada rayap yang doyan aluminium :)-:
Kusen aluminium lebih tahan lama, karena tidak menyusut serta mengalami perubahan bentuk akibat dari perubahan cuaca.
Kusen Aluminium memiliki warna yang dapat disesuaikan dengan warna ruangan.
Kusen Aluminium memiliki bobot yang ringan tetapi kuat.
Perawatan kusen aluminium lebih mudah. Cukup dengan cara mengelap dengan air yang sudah dicampur dengan sabun.
Proses pemasangan dan pengerjaan kusen aluminium lebih cepat jika dibandingkan dengan kusen kayu.
Kelemahan Kusen Aluminium
Kusen aluminium memiliki variasi bentuk yang terbatas dikarenakan pembuatan standart pabrik, bentuk terbatas pada minimalis dan klasik Eropa.
Pemasangan dengan menggunakan sistem fischer. Teknik ini mengandalkan kekuatan sekrup fischer yang diborkan dan ditanam bersama kusen merapat ke tembok sekeliling kusen pintu yang sudah diplester rapi dan sangat akurat ukuran dan sudut siku-sikunya. Untuk teknik pemasangan ini, apabila terjadi kesalahan dalam pemasangannya maka dapat berakibat fatal.
Cara pemasangan kusen aluminium mengandalkan kekuatan sekrup yang dipasangkan melekat pada dinding menjadikannya harus dipasang dengan presisi dan diplester rapi agar tidak terjadi kebocoran dan kesalahan lainnya. Jangan memilih kusen aluminium yang bermutu rendah, karena dapat mudah memuai saat terjadi perubahan suhu drastis karena kaca yang dibingkai dapat mudah lepas.
Sambungan yang kurang baik pada siku atau kaca dapat menyebabkan air hujan dapat masuk, karena itu faktor penyambungan dan ‘sealant’ atau karet penyekat antara kaca dan alumunium harus dari bahan berkualitas dan tahan lama agar air tidak mudah masuk ke dalam kusen atau ke ruangan. Pada dasarnya masalah sealant ini tidak menimbulkan masalah pada kusen alumuniumnya karena bahan alumunium tidak terpengaruh air.
Kelebihan Kusen Kayu
Kusen kayu memiliki beragam variasi bentuk yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan (tradisional, modern, minimalis, klasik, dll)
Kusen kayu bisa diterapkan pada design rumah type apa saja.
Tampilan kusen kayu terlihat natural.
Kayu dapat menahan panas atau dingin dari luar ruangan.
Kelemahan kusen kayu
Saat ini sulit mendapatkan kayu dengan kualitas yang baik.
Kusen kayu tidak anti keropos, karena bisa dimakan rayap.
Kusen kayu bisa menyusut dan menyerap air sehingga menyebabkan volume kayu berubah. Akibatnya pintu atau jendela sulit dibuka karena salah satu sudutnya memuai
Secara harga lebih mahal dibanding aluminium, selain itu proses pemasangan dan pembuatannya lebih lama jika dibandingkan dengan kusen aluminium.
Perawatan kusen kayu tidak simple seperti kusen aluminium.
Nah... itulah kelebihan dan kekurangan kusen aluminium dan kayu. Selanjutnya terserah sobat akan menggunakan bahan yang mana, kembali pada selera masing-masing... :)-:
Sumber (http://www.kusenaluminium.net)
Kelebihan Kusen Aluminium
Kusen aluminium tidak mudah lapuk, karena tidak akan dimakan rayap. Belum ada rayap yang doyan aluminium :)-:
Kusen aluminium lebih tahan lama, karena tidak menyusut serta mengalami perubahan bentuk akibat dari perubahan cuaca.
Kusen Aluminium memiliki warna yang dapat disesuaikan dengan warna ruangan.
Kusen Aluminium memiliki bobot yang ringan tetapi kuat.
Perawatan kusen aluminium lebih mudah. Cukup dengan cara mengelap dengan air yang sudah dicampur dengan sabun.
Proses pemasangan dan pengerjaan kusen aluminium lebih cepat jika dibandingkan dengan kusen kayu.
Kelemahan Kusen Aluminium
Kusen aluminium memiliki variasi bentuk yang terbatas dikarenakan pembuatan standart pabrik, bentuk terbatas pada minimalis dan klasik Eropa.
Pemasangan dengan menggunakan sistem fischer. Teknik ini mengandalkan kekuatan sekrup fischer yang diborkan dan ditanam bersama kusen merapat ke tembok sekeliling kusen pintu yang sudah diplester rapi dan sangat akurat ukuran dan sudut siku-sikunya. Untuk teknik pemasangan ini, apabila terjadi kesalahan dalam pemasangannya maka dapat berakibat fatal.
Cara pemasangan kusen aluminium mengandalkan kekuatan sekrup yang dipasangkan melekat pada dinding menjadikannya harus dipasang dengan presisi dan diplester rapi agar tidak terjadi kebocoran dan kesalahan lainnya. Jangan memilih kusen aluminium yang bermutu rendah, karena dapat mudah memuai saat terjadi perubahan suhu drastis karena kaca yang dibingkai dapat mudah lepas.
Sambungan yang kurang baik pada siku atau kaca dapat menyebabkan air hujan dapat masuk, karena itu faktor penyambungan dan ‘sealant’ atau karet penyekat antara kaca dan alumunium harus dari bahan berkualitas dan tahan lama agar air tidak mudah masuk ke dalam kusen atau ke ruangan. Pada dasarnya masalah sealant ini tidak menimbulkan masalah pada kusen alumuniumnya karena bahan alumunium tidak terpengaruh air.
Kelebihan Kusen Kayu
Kusen kayu memiliki beragam variasi bentuk yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan (tradisional, modern, minimalis, klasik, dll)
Kusen kayu bisa diterapkan pada design rumah type apa saja.
Tampilan kusen kayu terlihat natural.
Kayu dapat menahan panas atau dingin dari luar ruangan.
Kelemahan kusen kayu
Saat ini sulit mendapatkan kayu dengan kualitas yang baik.
Kusen kayu tidak anti keropos, karena bisa dimakan rayap.
Kusen kayu bisa menyusut dan menyerap air sehingga menyebabkan volume kayu berubah. Akibatnya pintu atau jendela sulit dibuka karena salah satu sudutnya memuai
Secara harga lebih mahal dibanding aluminium, selain itu proses pemasangan dan pembuatannya lebih lama jika dibandingkan dengan kusen aluminium.
Perawatan kusen kayu tidak simple seperti kusen aluminium.
Nah... itulah kelebihan dan kekurangan kusen aluminium dan kayu. Selanjutnya terserah sobat akan menggunakan bahan yang mana, kembali pada selera masing-masing... :)-:
Sumber (http://www.kusenaluminium.net)