sucyresky
24th June 2015, 08:04 AM
https://img.okezone.com//content/2015/06/23/470/1170243/jakarta-jadi-kota-bisnis-terbesar-H2EsY31Kew.jpg
JAKARTA - Ibukota kebanggaan bagi 240 juta penduduk Indonesia telah berkembang menjadi salah satu pusat metropolitan yang paling menonjol di Asia. Dalam sepuluh tahun terakhir, dinamika ekonomi, budaya dan politik mengantar Jakarta menjadi kota terbesar ke-12 di dunia.
Biasanya, Ibukota negara adalah kota di mana kegiatan perdagangan terpusat, tempat bagi pemikiran-pemikiran maju banyak didiskusikan, juga sebagai tempat bertemu dan berkembangnya budaya.
Dalam riset yang dilakukan oleh MNC melalui telepon pada 19-22 Juni lalu, menyatakan bahwa Jakarta adalah kota bisnis terbesar. Hanya sekitar 9 persen responden yang tidak sepakat dengan citra itu.
"Persoalan lalu lintas dan infrastruktur memang menjadi kendala bagi percepatan perkembangan ekonomi. Namun demikian, Jakarta disebut juga sebagai kota yang punya banyak bakat, dengan sejumlah besar orang yang inovatif," jelas riset tersebut.
Bahkan, sebuah lembaga konsultan manajemen global, AT Kearney, April lalu mendudukkan Jakarta sebagai kota paling berpotensi menjadi kota global. Namun, sebagai Ibukota negara, ternyata Jakarta sama sekali tidak mirip dengan Roma, ibukota Italia yang selama berabad-abad lamanya telah dikenal sebagai pusat politik dan keagamaan.
Jakarta juga tidak dianggap layak disebut sebagai kota yang paling terpelajar, tidak seperti Copenhagen, London, Tokyo atau Singapura yang dikenal sebagai kota kota pintar.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/06/23/470/1170243/jakarta-jadi-kota-bisnis-terbesar)
JAKARTA - Ibukota kebanggaan bagi 240 juta penduduk Indonesia telah berkembang menjadi salah satu pusat metropolitan yang paling menonjol di Asia. Dalam sepuluh tahun terakhir, dinamika ekonomi, budaya dan politik mengantar Jakarta menjadi kota terbesar ke-12 di dunia.
Biasanya, Ibukota negara adalah kota di mana kegiatan perdagangan terpusat, tempat bagi pemikiran-pemikiran maju banyak didiskusikan, juga sebagai tempat bertemu dan berkembangnya budaya.
Dalam riset yang dilakukan oleh MNC melalui telepon pada 19-22 Juni lalu, menyatakan bahwa Jakarta adalah kota bisnis terbesar. Hanya sekitar 9 persen responden yang tidak sepakat dengan citra itu.
"Persoalan lalu lintas dan infrastruktur memang menjadi kendala bagi percepatan perkembangan ekonomi. Namun demikian, Jakarta disebut juga sebagai kota yang punya banyak bakat, dengan sejumlah besar orang yang inovatif," jelas riset tersebut.
Bahkan, sebuah lembaga konsultan manajemen global, AT Kearney, April lalu mendudukkan Jakarta sebagai kota paling berpotensi menjadi kota global. Namun, sebagai Ibukota negara, ternyata Jakarta sama sekali tidak mirip dengan Roma, ibukota Italia yang selama berabad-abad lamanya telah dikenal sebagai pusat politik dan keagamaan.
Jakarta juga tidak dianggap layak disebut sebagai kota yang paling terpelajar, tidak seperti Copenhagen, London, Tokyo atau Singapura yang dikenal sebagai kota kota pintar.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/06/23/470/1170243/jakarta-jadi-kota-bisnis-terbesar)