sucyresky
27th June 2015, 07:36 AM
https://img.okezone.com//content/2015/06/26/320/1171914/tak-punya-tambang-malaysia-singapura-malah-ekspor-timah-CzBAXCSNmb.jpg
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengetahui jika ada negara-negara tetangga yang tidak mempunyai tambang timah, tetapi dapat melakukan ekspor. Negara tersebut seperti Malaysia dan Singapura yang melakukan ekspor timah sekira 20 ribu ton per tahun.
"Tahu (Presiden), kan kita punya data negara yang enggak punya tambang bisa ekspor. Pak Jokowi dapat data yang jelas dari dirut PT Timah," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin kepada Okezone, di Jakarta.
Mendapatkan data tersebut, Jokowi langsung memberikan instruksi agar semua permasalahan tambang dan ekspor timah ilegal dapat diatasi, walaupun pada dasarnya masyarakat di lokasi tersebut ikut terlibat dalam tambang ilegal.
"Yang langsung harus dibenahi, kan itu ada masyarakat, itu rakyat kita juga," terangnya.
Menurut Saleh, banyak cara untuk menghindari praktek tambang timah ilegal tersebut. Salah satunya dengan menyiapkan peralatan yang baik hingga pembinaan.
"Peralatan, yang dulu enggak memenuhi persyaratan lingkungan hidup. Agar mereka betul-betul penuhi persyaratan.
Bagaimana agar masyarakat yang ada di sekitar wilayah tambang-tambang ini dibina.
“Jadi kan banyak sekarang ini para penambang-penambang timah ilegal di laut, terutama di tepi laut ini tentu di dicari jalan keluarnya. Kan ini banyakan masyarakat. Ini dicari jalan keluarnya," papar Saleh.
Jokowi pun sudah menginstruksikan kepada bawahan agar menindak dan melakukan pembinaan dari maraknya kasus ini.
"Bagaimana ini cepat selesai, sehingga kita mendapatkan manfaat, kan selama ini (timah) keluar begitu saja," tukasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/06/26/320/1171914/tak-punya-tambang-malaysia-singapura-malah-ekspor-timah)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengetahui jika ada negara-negara tetangga yang tidak mempunyai tambang timah, tetapi dapat melakukan ekspor. Negara tersebut seperti Malaysia dan Singapura yang melakukan ekspor timah sekira 20 ribu ton per tahun.
"Tahu (Presiden), kan kita punya data negara yang enggak punya tambang bisa ekspor. Pak Jokowi dapat data yang jelas dari dirut PT Timah," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin kepada Okezone, di Jakarta.
Mendapatkan data tersebut, Jokowi langsung memberikan instruksi agar semua permasalahan tambang dan ekspor timah ilegal dapat diatasi, walaupun pada dasarnya masyarakat di lokasi tersebut ikut terlibat dalam tambang ilegal.
"Yang langsung harus dibenahi, kan itu ada masyarakat, itu rakyat kita juga," terangnya.
Menurut Saleh, banyak cara untuk menghindari praktek tambang timah ilegal tersebut. Salah satunya dengan menyiapkan peralatan yang baik hingga pembinaan.
"Peralatan, yang dulu enggak memenuhi persyaratan lingkungan hidup. Agar mereka betul-betul penuhi persyaratan.
Bagaimana agar masyarakat yang ada di sekitar wilayah tambang-tambang ini dibina.
“Jadi kan banyak sekarang ini para penambang-penambang timah ilegal di laut, terutama di tepi laut ini tentu di dicari jalan keluarnya. Kan ini banyakan masyarakat. Ini dicari jalan keluarnya," papar Saleh.
Jokowi pun sudah menginstruksikan kepada bawahan agar menindak dan melakukan pembinaan dari maraknya kasus ini.
"Bagaimana ini cepat selesai, sehingga kita mendapatkan manfaat, kan selama ini (timah) keluar begitu saja," tukasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/06/26/320/1171914/tak-punya-tambang-malaysia-singapura-malah-ekspor-timah)