sucyresky
20th July 2015, 11:00 AM
https://img.okezone.com//content/2015/07/19/320/1183209/apindo-heran-demo-di-batam-incar-perusahaan-asing-HZvD05V7om.jpg
JAKARTA - Beberapa investor asing memutuskan untuk pergi meninggalkan Batam. Pasalnya, mereka jenuh dengan demonstrasi buruh yang kerap terjadi, karena dianggap merugikan perusahaan.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan, demo buruh yang sering kali terjadi di Batam telah menyebabkan investor asing hengkang dari kota yang sempat dijuluki sebagai Singapura-nya Indonesia tersebut. Namun, dia merasa ada yang janggal, lantaran perusahaan yang memilih untuk hengkang dari Batam tersebut mayoritas asing.
"Kebetulan saya punya ketua Apindo di Batam itu sudah lapor sendiri kepada Presiden. Jadi, disampaikan bahwa demo di sana itu diduga mempunyai agenda khusus. Karena yang dihajar itu perusahaan asing semua," ucapnya saat ditemui dalam open house di kediaman Ketua Dewan Komisioner OJK, Jakarta, Sabtu (18/7/2015) malam.
"Menurut pandangan kami kalau begitu kan ada sesuatu yang aneh. Ada apa sih di balik ini? Kita enggak tahu," imbuh dia.
Dia pun berharap, adanya tindak lanjut oleh Presiden, untuk membuat Indonesia semakin membaik di mata dunia maupun investor asing. Sebab, demo buruh yang terjadi di Batam tersebut menjadi intimidasi.
"Presiden bilang akan ditindaklanjuti dengan mengirim intelijen, dan akan disisir benar. Ini republik rusak cuma gara-gara kita enggak pernah tegas sama orang-orang seperti ini. Harapan kami, pemerintah betul-betul serius menanggapi isu-isu seperti ini," pungkasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/07/19/320/1183209/apindo-heran-demo-di-batam-incar-perusahaan-asing)
JAKARTA - Beberapa investor asing memutuskan untuk pergi meninggalkan Batam. Pasalnya, mereka jenuh dengan demonstrasi buruh yang kerap terjadi, karena dianggap merugikan perusahaan.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan, demo buruh yang sering kali terjadi di Batam telah menyebabkan investor asing hengkang dari kota yang sempat dijuluki sebagai Singapura-nya Indonesia tersebut. Namun, dia merasa ada yang janggal, lantaran perusahaan yang memilih untuk hengkang dari Batam tersebut mayoritas asing.
"Kebetulan saya punya ketua Apindo di Batam itu sudah lapor sendiri kepada Presiden. Jadi, disampaikan bahwa demo di sana itu diduga mempunyai agenda khusus. Karena yang dihajar itu perusahaan asing semua," ucapnya saat ditemui dalam open house di kediaman Ketua Dewan Komisioner OJK, Jakarta, Sabtu (18/7/2015) malam.
"Menurut pandangan kami kalau begitu kan ada sesuatu yang aneh. Ada apa sih di balik ini? Kita enggak tahu," imbuh dia.
Dia pun berharap, adanya tindak lanjut oleh Presiden, untuk membuat Indonesia semakin membaik di mata dunia maupun investor asing. Sebab, demo buruh yang terjadi di Batam tersebut menjadi intimidasi.
"Presiden bilang akan ditindaklanjuti dengan mengirim intelijen, dan akan disisir benar. Ini republik rusak cuma gara-gara kita enggak pernah tegas sama orang-orang seperti ini. Harapan kami, pemerintah betul-betul serius menanggapi isu-isu seperti ini," pungkasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/07/19/320/1183209/apindo-heran-demo-di-batam-incar-perusahaan-asing)