sucyresky
28th September 2015, 09:23 AM
https://img.okezone.com//content/2015/09/27/457/1221618/ekonomi-melambat-saatnya-atur-kembali-keuangan-anda-be3aiMUxgy.jpg
JAKARTA - Kalangan masyarakat telah banyak belajar dari pengalaman krisis masa lalu, sehingga sejak dini berupaya melakukan penghematan uang di tengah perlambatan ekonomi.
Perencana Keuangan Freddy Pieloor memberikan strategi atau tips untuk menghemat uang di tengah perlambatan ekonomi. Dia mengatakan, semulanya menghemat harus memahami pengeluaran setiap bulannya.
"Dengan cara menulis atau mencatat pengeluaran setiap bulannya, dan menyusun langkah tersebut mulai dari pengeluaran yang penting hingga tidak penting, apakah pengeluaran tersebut masih mempunyai income," ujar Freddy, saat dihubungi Okezone.
Dengan telah membuat daftar pengeluaran yang disusun, lanjut Freddy, lalu mulai melihat nomor-nomor atau list paling bawah dengan langsung mencoret yang tidak penting.
"Setelah mencoret list tersebut, misalnya kita punya 40 list, maka yang dicoret lima list paling bawah. Coret list pengeluaran yang tidak penting semakin ke atas," ucapnya.
Dirinya percaya pengeluaran yang tidak penting perlu dihilangkan dan pengeluaran yang bisa ditunda waktunya. Jika menghilangkan dan menunda pengeluaran tersebut, maka dapat memiliki celah dalam berhemat.
"Misalnya kita makan beras yang paling mahal, kemudian setelah itu kita makan daging ayam. Untuk menghemat, maka kita makan tahu dan sayur, turunkan kelasnya. Makan daging ayamnya tiap bulan sekali," ungkapnya.
Selain itu, alternatif lain seperti misalnya saat ingin membeli mobil, lebih baik membeli motor yang lebih murah. Kemudian menjalankan tiap minggunya tidak perlu pergi ke mall.
"Saya percaya masih banyak pos-pos yang perlu dihematkan, sehingga kita bisa bentuk tabungan. Tapi, memang ini perlu komitmen setiap orang. Kita juga mengajarkan ke semua anggota keluarga termasuk anak untuk berhemat, seperti menghemat pulsa telepon, matikan listrik seperti lampu dan air conditioner (AC) sesegera mungkin jika tidak digunakan, jangan semua lampu dinyalakan," bebernya.
Kemudian, Freddy menambahkan, air juga harus hemat, termasuk bensin. Yang biasanya makan di kantor, sebaiknya membawa bekal makanan dari rumah.
"Beli buku dan DVD atau kaset yang rutin dihilangkan untuk sementara termasuk TV kabel dan langganan koran. Banyak hal yang bisa diiritkan setiap bulannya di semua pos," tuturnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/09/27/457/1221618/ekonomi-melambat-saatnya-atur-kembali-keuangan-anda)
JAKARTA - Kalangan masyarakat telah banyak belajar dari pengalaman krisis masa lalu, sehingga sejak dini berupaya melakukan penghematan uang di tengah perlambatan ekonomi.
Perencana Keuangan Freddy Pieloor memberikan strategi atau tips untuk menghemat uang di tengah perlambatan ekonomi. Dia mengatakan, semulanya menghemat harus memahami pengeluaran setiap bulannya.
"Dengan cara menulis atau mencatat pengeluaran setiap bulannya, dan menyusun langkah tersebut mulai dari pengeluaran yang penting hingga tidak penting, apakah pengeluaran tersebut masih mempunyai income," ujar Freddy, saat dihubungi Okezone.
Dengan telah membuat daftar pengeluaran yang disusun, lanjut Freddy, lalu mulai melihat nomor-nomor atau list paling bawah dengan langsung mencoret yang tidak penting.
"Setelah mencoret list tersebut, misalnya kita punya 40 list, maka yang dicoret lima list paling bawah. Coret list pengeluaran yang tidak penting semakin ke atas," ucapnya.
Dirinya percaya pengeluaran yang tidak penting perlu dihilangkan dan pengeluaran yang bisa ditunda waktunya. Jika menghilangkan dan menunda pengeluaran tersebut, maka dapat memiliki celah dalam berhemat.
"Misalnya kita makan beras yang paling mahal, kemudian setelah itu kita makan daging ayam. Untuk menghemat, maka kita makan tahu dan sayur, turunkan kelasnya. Makan daging ayamnya tiap bulan sekali," ungkapnya.
Selain itu, alternatif lain seperti misalnya saat ingin membeli mobil, lebih baik membeli motor yang lebih murah. Kemudian menjalankan tiap minggunya tidak perlu pergi ke mall.
"Saya percaya masih banyak pos-pos yang perlu dihematkan, sehingga kita bisa bentuk tabungan. Tapi, memang ini perlu komitmen setiap orang. Kita juga mengajarkan ke semua anggota keluarga termasuk anak untuk berhemat, seperti menghemat pulsa telepon, matikan listrik seperti lampu dan air conditioner (AC) sesegera mungkin jika tidak digunakan, jangan semua lampu dinyalakan," bebernya.
Kemudian, Freddy menambahkan, air juga harus hemat, termasuk bensin. Yang biasanya makan di kantor, sebaiknya membawa bekal makanan dari rumah.
"Beli buku dan DVD atau kaset yang rutin dihilangkan untuk sementara termasuk TV kabel dan langganan koran. Banyak hal yang bisa diiritkan setiap bulannya di semua pos," tuturnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/09/27/457/1221618/ekonomi-melambat-saatnya-atur-kembali-keuangan-anda)