iswahyudi
9th September 2016, 09:53 AM
http://blog.goodies.co.id/wp-content/uploads/2016/08/shutterstock_246311179-730x410.jpg
Setiap fotografer tentu mempunyai keahlian dalam teknik tertentu. Misalnya, fotografer produk. Seseorang yang menguasai bidang ini biasanya ahli dalam teknik fotografi still life. Terderngar menarik tapi sebenarnya apa itu fotografi still life?
Fotografi still life adalah genre fotografi yang objeknya benda mati atau tidak bergerak. Dalam teknik ini fotografer biasanya dapat mengatur posisi subyek atau sekelompok subyek, latar belakang dan mengatur pencahayaan dengan bebas. Saat ini fotografi still life bisa menjadi peluang bisnis untuk seorang fotografer karena teknik ini dibutuhkan untuk mengambil foto di majalah, katalog bahkan website. Karena itu, bagi kamu yang tertarik dengan bidang fotografi konvesional, teknik ini sangat perlu kamu pelajari. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu coba.
Studio Mini. Inilah langkah pertama yang harus kamu siapkan. Saat teknik fotografi lainnya membutuhkan studio besar, fotografi still life hanya membutuhkan studio mini untuk pemotretan. Bahkan studio mini kini bisa kamu dapatkan dengan membeli di toko-toko peralatan foto yang bisa kamu sebut Mini Studio Profesional Portable Kit atau kamu juga bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan meja atau kardus. Uniknya, fotografer still life dituntut menyusun sebuah konten kreatif untuk mengatur komposisi, tata letak subyek, dan beberapa lainnya sesuai denga ide yang dikembangkan.
Memilih Subyek. Sepeti yang sudah dikatakan sebelumnya, pemilihan subyek berdasarkan ide foto yang akan kamu bangun. Sebagai pemula, kamu bisa menggunakan beberapan benda yang sederhana, namun menarik. Untuk menambah keartistikan gambar kamu memerlukan lebih dari satu benda. Namun untuk pemilihan benda, sebaiknya jangan memilih benda yang memiliki permukaan reflektif, seperti kaca dan logam. Benda-benda ini dapat memantulkan cahaya dan menyulitkan dalam pengambilan gambar.
Penggunaan Lighting. Layaknya foto studio, fotografi still life memerlukan pencahayaan. Namun, untuk sebuah pencahayaan kamu tidak perlu menggunakan yang mahal, seperti satu set lampu studio. Untuk pemula, kamu dapat menggunakan pencahayaan alami yang datang dari jendela atau dari beberapa benda yang menghasilkan cahaya, seperti flash ponsel atau pada kamera yang kamu gunakan. Bagian terpenting untuk pencahayaan, kamu harus mencoba beberapa posisi set-up dari beberapa bagian. Artinya, kamu tidak harus memberikan cahaya dari depan subyek supaya menambah daya tarik termasuk bermain bayangan.
Mengatur Komposisi. Dalam fotografi teknik ini komposisi merupakan bagian terpenting dalam menghasilkan karya fotografi yang menarik. Kamu perlu memberikan kedalaman visual. Subyek utama harus dapat menyampaikan cerita yang berkaitan dengan subyek itu sendiri. Pastikan tidak ada gangguan dalam bingkai, hanya subyek dan latar belakang. Untuk membantu berjalannya pemotretan, kamu juga perlu menyiapkan tripod untuk mendapatkan fokus yang baik dan pemilihan angle yang tepat,
Tidak sabar ingin mencoba teknik fotografi still life? Jika kamu sudah mendapatkan hasil foto ini yang dramatis, jangan lupa untuk mencetak foto tersebut. Cetak foto kanvas bisa menjadi pilihan utama. Selain harga cetak foto kanvas yang relatif murah, hasilnya pun sangat memuaskan dan lebih tahan lama dibandingkan cetak foto biasa.
Sumber (http://blog.goodies.co.id/still-life-fotografi-yang-mengabadikan-produk-dan-benda-secara-artistik/)
Setiap fotografer tentu mempunyai keahlian dalam teknik tertentu. Misalnya, fotografer produk. Seseorang yang menguasai bidang ini biasanya ahli dalam teknik fotografi still life. Terderngar menarik tapi sebenarnya apa itu fotografi still life?
Fotografi still life adalah genre fotografi yang objeknya benda mati atau tidak bergerak. Dalam teknik ini fotografer biasanya dapat mengatur posisi subyek atau sekelompok subyek, latar belakang dan mengatur pencahayaan dengan bebas. Saat ini fotografi still life bisa menjadi peluang bisnis untuk seorang fotografer karena teknik ini dibutuhkan untuk mengambil foto di majalah, katalog bahkan website. Karena itu, bagi kamu yang tertarik dengan bidang fotografi konvesional, teknik ini sangat perlu kamu pelajari. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu coba.
Studio Mini. Inilah langkah pertama yang harus kamu siapkan. Saat teknik fotografi lainnya membutuhkan studio besar, fotografi still life hanya membutuhkan studio mini untuk pemotretan. Bahkan studio mini kini bisa kamu dapatkan dengan membeli di toko-toko peralatan foto yang bisa kamu sebut Mini Studio Profesional Portable Kit atau kamu juga bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan meja atau kardus. Uniknya, fotografer still life dituntut menyusun sebuah konten kreatif untuk mengatur komposisi, tata letak subyek, dan beberapa lainnya sesuai denga ide yang dikembangkan.
Memilih Subyek. Sepeti yang sudah dikatakan sebelumnya, pemilihan subyek berdasarkan ide foto yang akan kamu bangun. Sebagai pemula, kamu bisa menggunakan beberapan benda yang sederhana, namun menarik. Untuk menambah keartistikan gambar kamu memerlukan lebih dari satu benda. Namun untuk pemilihan benda, sebaiknya jangan memilih benda yang memiliki permukaan reflektif, seperti kaca dan logam. Benda-benda ini dapat memantulkan cahaya dan menyulitkan dalam pengambilan gambar.
Penggunaan Lighting. Layaknya foto studio, fotografi still life memerlukan pencahayaan. Namun, untuk sebuah pencahayaan kamu tidak perlu menggunakan yang mahal, seperti satu set lampu studio. Untuk pemula, kamu dapat menggunakan pencahayaan alami yang datang dari jendela atau dari beberapa benda yang menghasilkan cahaya, seperti flash ponsel atau pada kamera yang kamu gunakan. Bagian terpenting untuk pencahayaan, kamu harus mencoba beberapa posisi set-up dari beberapa bagian. Artinya, kamu tidak harus memberikan cahaya dari depan subyek supaya menambah daya tarik termasuk bermain bayangan.
Mengatur Komposisi. Dalam fotografi teknik ini komposisi merupakan bagian terpenting dalam menghasilkan karya fotografi yang menarik. Kamu perlu memberikan kedalaman visual. Subyek utama harus dapat menyampaikan cerita yang berkaitan dengan subyek itu sendiri. Pastikan tidak ada gangguan dalam bingkai, hanya subyek dan latar belakang. Untuk membantu berjalannya pemotretan, kamu juga perlu menyiapkan tripod untuk mendapatkan fokus yang baik dan pemilihan angle yang tepat,
Tidak sabar ingin mencoba teknik fotografi still life? Jika kamu sudah mendapatkan hasil foto ini yang dramatis, jangan lupa untuk mencetak foto tersebut. Cetak foto kanvas bisa menjadi pilihan utama. Selain harga cetak foto kanvas yang relatif murah, hasilnya pun sangat memuaskan dan lebih tahan lama dibandingkan cetak foto biasa.
Sumber (http://blog.goodies.co.id/still-life-fotografi-yang-mengabadikan-produk-dan-benda-secara-artistik/)