alnpr
13th July 2013, 08:10 PM
http://3.bp.blogspot.com/_rrB9vP2rW-k/TBRqIBTYjDI/AAAAAAAAA-M/1LpT3uKJ5jk/s200/PLN.jpg
Penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk menyalakan pembangkit listrik PLN dinilai cukup besar, mengingat pada 2011 lalu penggunaan BBM hampir mencapai 23 persen dari kuota. Kini PLN tengah berupaya agar penggunaan setiap tahunnya bisa terus berkurang hingga single digit.
"Pada 2012 telah turun menjadi 15 persen. Dengan tren yang selalu turun, kami menargetkan tiga tahun ke depan itu pemakaian BBM bisa single digit," ujar Pamudji saat ditemui di Pabrik PT Nipress Tbk, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/7/2013).
Sementara untuk 2013 ini, PLN berharap penggunaan BBM untuk pembangkit listrik bisa kembali turun hingga 12 persen dari kuota penggunaannya. “Terus tahun depannya lagi itu sudah single digit mungkin 9 koma sekian persenan, terus nanti turun-turun terus," harap dia.
Hingga pada akhirnya pada 2015 pemakaian BBM untuk pembangkit listrik bisa benar-benar turun di angka 5 persen. Menurutnya, ini butuh tahap, tidaklah bisa langsung secara per tahun karena dalam penerapannya sangat butuh waktu tiga tahun bahkan bisa lebih.
Sebelumnya Menteri ESDM Jero Wacik meminta PLN, agar bisa mengurangi konsumsi BBM di segala sektor. “Sekarang PLN saya larang menggunakan pembangkit listrik yang menggunakan BBM," ucap Jero belum lama ini.
Sumber: http://bit.ly/12ngD7P
Penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk menyalakan pembangkit listrik PLN dinilai cukup besar, mengingat pada 2011 lalu penggunaan BBM hampir mencapai 23 persen dari kuota. Kini PLN tengah berupaya agar penggunaan setiap tahunnya bisa terus berkurang hingga single digit.
"Pada 2012 telah turun menjadi 15 persen. Dengan tren yang selalu turun, kami menargetkan tiga tahun ke depan itu pemakaian BBM bisa single digit," ujar Pamudji saat ditemui di Pabrik PT Nipress Tbk, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/7/2013).
Sementara untuk 2013 ini, PLN berharap penggunaan BBM untuk pembangkit listrik bisa kembali turun hingga 12 persen dari kuota penggunaannya. “Terus tahun depannya lagi itu sudah single digit mungkin 9 koma sekian persenan, terus nanti turun-turun terus," harap dia.
Hingga pada akhirnya pada 2015 pemakaian BBM untuk pembangkit listrik bisa benar-benar turun di angka 5 persen. Menurutnya, ini butuh tahap, tidaklah bisa langsung secara per tahun karena dalam penerapannya sangat butuh waktu tiga tahun bahkan bisa lebih.
Sebelumnya Menteri ESDM Jero Wacik meminta PLN, agar bisa mengurangi konsumsi BBM di segala sektor. “Sekarang PLN saya larang menggunakan pembangkit listrik yang menggunakan BBM," ucap Jero belum lama ini.
Sumber: http://bit.ly/12ngD7P