View Full Version : Khawatir Aksi Peretasan Terulang, Pentagon: Jangan Pakai Lenovo!


hobbymiliter
25th October 2016, 09:30 AM
---- source: http://www.hobbymiliter.com/4596/khawatir-aksi-peretasan-terulang-pentagon-jangan-pakai-lenovo/ ------- Hobbymiliter.com – Pentagon telah memperingatkan departemennya bahwa perangkat keras komputer yang diproduksi oleh perusahaan Tiongkok, Lenovo berpotensi membahayakan keamanan nasional Amerika Serikat karena dapat dipakai sebagai alat mata-mata.
Indikasi tersebut muncul dalam sebuah laporan investigasi internal yang digelar oleh Staf Gabungan Pentagon (J2). Pentagon mengklaim ada beberapa komponen hasil produksi Lenovo yang bisa digunakan sebagai pintu belakang (backdoor) untuk meretas sistem keamanan siber milik Pentagon dan kontraktor-kontraktor pertahanan Amerika lainnya.
“Setelah kasus peretasan yang terjadi belakangan, perusahaan tersebut (Lenovo) ataupun perusahaan Tiongkok lainnya tidak boleh diajak bekerjasama atau berbisnis di wilayah Amerika Serikat,” kata seorang pejabat Pentagon yang tidak ingin disebutkan namanya.
Komando Siber US Air Force pernah mengeluarkan peringatan serupa pada April silam. Pihaknya mengatakan, “Produk Lenovo sudah dicabut dari Daftar Produk Yang Disetujui dan tidak boleh dibeli untuk digunakan di lingkungan Dephan.”

http://www.hobbymiliter.com/wp-content/uploads/2016/10/83-pentagon-jangan-pakai-lenovo.jpgIlustrasi. Sumber: TechinasiaMeski begitu, pejabat Pentagon lainnya mengatakan Dephan AS masih membuka kesempatan bagi produk-produk teknologi Tiongkok. “Kami tidak punya keinginan untuk memblokir keberadaan produk (Lenovo) secara serta-merta. Saya selalu menekankan pentingnya manajemen risiko rantai pasokan ketika membeli produk yang berkaitan dengan sistem keamanan nasional AS,” katanya.
Jurubicara Lenovo wilayah Amerika Utara, Ray Gorman, menolak tudingan tersebut.
“Kami sudah tegaskan berkali-kali bahwa kami akan terus mencari peluang bisnis di seluruh dunia dengan cara yang masuk akal, baik bagi konsumen maupun pemegang saham. Kami terus menambah nilai ke dalam portofolio produk kami, dan terus menjaga agar pertumbuhan bisnis terus berlanjut,” kata Gorman.
Pernyataan Pentagon diatas justru terbalik dengan pernyataan mantan kontraktor Biro Keamanan Nasional (NSA) Edward Snowden. Ia membeberkan, NSA sering memanfaatkan sistem jaringan Huawei yang notabenenya adalah perusahaan Tiongkok untuk memata-matai Iran, Pakistan, dan Kuba.