alnpr
19th July 2013, 11:38 PM
http://www.shnews.co/foto_berita/38290513-tanjung%20priok.jpg
Kemacetan yang terjadi di pelabuhan Tanjung Priok telah membuat arus lalu lintas distribusi barang baik ke dalam maupun ke luar pelabuhan menjadi terhambat. Akibatnya, para pengusaha pun menderita kerugian yang tidak sedikit.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi mengatakan, kerugian pengusaha akibat tertahannya kontainer barang impor di pelabuhan Tanjung Priuk mencapai miliaran rupiah.
"Kerugian pengusaha itu banyak sekali, mencapai miliaran rupiah," kata dia, kala ditemui di kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Jumat (19/7/2013).
Dia mengatakan, setiap hari minggu ada sekira 50 kontainer barang yang masuk ke Pelabuhan Tanjung Priuk, dan sekarang semuanya tertahan dan tidak bisa keluar akibat kemacetan yang terjadi. "Tertahan semua karena enggak bisa keluar saking macetnya yang luar biasa," katanya.
Sofyan menambahkan, dalam hasil rapat dengan Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, tercatat setidaknya ada 4.000 kontainer barang yang tertahan sejak empat bulan lalu.
Menurut dia, keputusan agar kontainer tersebut harus dikeluarkan dalam jangka waktu 40 hari sangat sulit untuk dilakukan. "Karena enggak bisa dikeluarkan karena macetnya di sana," tukas dia.
Sumber: http://bit.ly/12Nh6Ur
Kemacetan yang terjadi di pelabuhan Tanjung Priok telah membuat arus lalu lintas distribusi barang baik ke dalam maupun ke luar pelabuhan menjadi terhambat. Akibatnya, para pengusaha pun menderita kerugian yang tidak sedikit.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi mengatakan, kerugian pengusaha akibat tertahannya kontainer barang impor di pelabuhan Tanjung Priuk mencapai miliaran rupiah.
"Kerugian pengusaha itu banyak sekali, mencapai miliaran rupiah," kata dia, kala ditemui di kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Jumat (19/7/2013).
Dia mengatakan, setiap hari minggu ada sekira 50 kontainer barang yang masuk ke Pelabuhan Tanjung Priuk, dan sekarang semuanya tertahan dan tidak bisa keluar akibat kemacetan yang terjadi. "Tertahan semua karena enggak bisa keluar saking macetnya yang luar biasa," katanya.
Sofyan menambahkan, dalam hasil rapat dengan Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, tercatat setidaknya ada 4.000 kontainer barang yang tertahan sejak empat bulan lalu.
Menurut dia, keputusan agar kontainer tersebut harus dikeluarkan dalam jangka waktu 40 hari sangat sulit untuk dilakukan. "Karena enggak bisa dikeluarkan karena macetnya di sana," tukas dia.
Sumber: http://bit.ly/12Nh6Ur