hobbymiliter
10th November 2016, 10:02 AM
---- source: http://www.hobbymiliter.com/4806/angkatan-udara-myanmar-membeli-jet-tempur-jf-17-thunder/ ------- HobbyMiliter.com –Â*Pejabat tinggi Angkatan Udara Myanmar mengkonfirmasikan pembelian jet tempur JF-17 Thunder telah disetujui oleh pemerintahan Myanmar. Pesanan ini merupakan bagian dari kesepakatan yang ditandatangani tiga negara yakni China, Pakistan, dan Myanmar.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Angkatan Udara Myanmar berencana untuk membeli sebanyak 16 unit pesawat jet tempur multi-peran JF-17 Thunder. Pesawat ini dapat diposisikan sebagai unit pengganti pesawat jet tempur MiG-29, J-7M, atau Q-5 milik Angkatan Udara Myanmar.
Joint Fighter-17 atau JF-17 Thunder, yang oleh China dinamai FC-1 Xiaolong, merupakan pesawat jet tempur multi-peran yang dikembangkan oleh perusahaan Chengdu Aircraft Corporation (CAC) dari China. Pesawat ini kemudian diproduksi bersama oleh China dan Pakistan.
Pesawat tempur JF-17 Thunder atau FC-1 ini dipersenjatai dengan meriam internal dua laras GSh-23 kaliber 23 milimeter atau meriam internal dua laras GSh-30 kaliber 30 milimeter. Untuk daya angkut munisi external, ada 7 hardpoints dengan 4 unit diantaranya diletakkan dibawah sayap (2 unit masing – masing sayap), 1 unit dibawah fuselage, dan 2 unit pada bagian pinggir sayap (1 unit masing – masing sayap). Pesawat tempur ini dapat membawa beban muatan hingga 3.700 kilogram.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Angkatan Udara Myanmar berencana untuk membeli sebanyak 16 unit pesawat jet tempur multi-peran JF-17 Thunder. Pesawat ini dapat diposisikan sebagai unit pengganti pesawat jet tempur MiG-29, J-7M, atau Q-5 milik Angkatan Udara Myanmar.
Joint Fighter-17 atau JF-17 Thunder, yang oleh China dinamai FC-1 Xiaolong, merupakan pesawat jet tempur multi-peran yang dikembangkan oleh perusahaan Chengdu Aircraft Corporation (CAC) dari China. Pesawat ini kemudian diproduksi bersama oleh China dan Pakistan.
Pesawat tempur JF-17 Thunder atau FC-1 ini dipersenjatai dengan meriam internal dua laras GSh-23 kaliber 23 milimeter atau meriam internal dua laras GSh-30 kaliber 30 milimeter. Untuk daya angkut munisi external, ada 7 hardpoints dengan 4 unit diantaranya diletakkan dibawah sayap (2 unit masing – masing sayap), 1 unit dibawah fuselage, dan 2 unit pada bagian pinggir sayap (1 unit masing – masing sayap). Pesawat tempur ini dapat membawa beban muatan hingga 3.700 kilogram.