View Full Version : 5 Daerah Penghasil Kopi Terbaik di Indonesia


zutens
15th September 2017, 09:20 AM
Siapa yang tidak kenal kopi? Komoditas pertanian berwarna hitam kecil ini adalah bahan pengahasil minuman yang tengah terkenal belakangan, lebih-lebih untuk masyarakat menengah dan muda di Indonesia. Beberapa style kopi di Indonesia sebagaimana dikenal, dibedakan menjadi empat jenis utama, yakni jual biji kopi mentah (https://infoana.com/jual-biji-kopi-mentah/) Arabica, Robusta, Liberika dan Exelsa.



Biji Kopi (http://warofdragons.dmax.de/forum/index.php?page=UserGuestbook&userID=46930&entryID=393135#entry393135) Arabika dan Robusta adalah dua type kopi yang jamak ditemui di Indonesia. Sejarah mencatat, tanaman kopi pertama kali ditanam oleh penduduk Ethiopia pada abad ke-9. Ekspansi perdagangan yang dilakukan oleh bangsa Arab, komoditas ini meluas persebarannya sampai ke Afrika Utara dan terus menyebar hingga Eropa dan akhirnya Indonesia.


Bicara berkenaan style kopi di Indonesia, kopi model Arabika adalah varian kopi yang pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1696 lewat Batavia lewat tangan Komandan Pasukan Belanda, Adrian Van Ommen dari Malabar, India. Hingga kala ini, terkandung lebih dari satu daerah penghasil kopi terbaik di Indonesia, 5 daerah paling baik yang sukses kami himpun adalah :


1. Kopi Gayo



Kopi yang berasal berasal dari Aceh ini mempunyai beberapa cirri khas tersendiri, diantaranya adalah ia miliki tingkat kekentalan yang lebih ringan, dan juga mempunyai tingkat keasaman yang seimbang. Karena keistimewaan yang dimiliki.



Maka tidaklah mengherankan Kopi yang ditanam di Pegunungan Gayo, Aceh Tengah, Nanggroe Aceh Darussalam ini mendapat Fair Trade Certified™ dari Organisasi Internasional Fair Trade pada tanggal 27 Mei 2010 dan masuk sebagai nominasi kopi terbaik dunia terhadap International Conference on Coffee Science, Bali, Oktober 2010.



Saat ini, Eropa dan Amerika Serikat merupakan dua lokasi ekspor terbesar kopi yang miliki harga jual termahal terhadap waktu pameran kopi dunia yang diselenggarakan oleh organisasi Specialty Coffee Association of America (SCAA) di Portland, Oregon Convention Center, Amerika Serikat.


Kopi Aceh di sediakan dengan cara yang lumayan unik, berdasarkan normalitas masyarakat Aceh, kopi ini disajikan bersama dengan cara diseduh lebih-lebih dahulu di didalam panci hingga mendidih. Kemudian, kopi ini baru disajikan didalam gelas yang udah diisi bersama susu dan gula.
Lengkapi Hobi Ngopi Kamu Disini


2. Kopi Toraja



Perbedaan utama berasal dari kopi Toraja dibandingkan dengan kopi lainnya di Indonesia adalah kopi ini tidak meninggalkan rasa pahit dan memiliki sensasi dimana rasa pahit yang ditimbulkan berasal dari biji kopinya akan segera hilang saat itu juga pada tegukan pertama.



Rasa kopi Toraja pada biasanya sama dengan kopi Sulawesi lainnya yaitu mempunyai rasa khas tanah dan hutan bersama kandungan asam rendah. Hal ini sanggup berlangsung mengingat proses pemetikan Biji kopi ditunaikan bersama tehnik tertentu.



Sebagian besar wilayah yang biasa digunakan untuk budidaya kopi Toraja adalah di pegunungan Toraja Utara dan Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Beberapa area yang menjadi obyek ekspor kopi varian ini adalah Jepang dan Amerika Serikat.


3. Kopi Flores/Bajawa



Kopi type ini miliki tingkat Kekentalan tinggi dan keasaman rendah. Berbeda dengan model kopi yang lain di Indonesia, Kopi Flores yang berasal berasal dari area Bajawa ini mempunyai dua rasa utama, yaitu rasa cokelat dan vanili dengan karamel alamiah. Kopi ini ditanam di Bajawa, sebuah tempat dataran tinggi di pada Pegunungan Flores, Nusa Tenggara Timur. Tujuan ekspor komoditas ini adalah ke Amerika Serikat.


4. Kopi Jawa



Kopi Jawa terdiri atas dua varian utama yaitu Arabika dan Robusta. Jenis Kopi yang ditanam di Jawa Tengah terhadap umumnya adalah kopi Arabika, tetapi di Jawa Timur (Kayu Mas, Blewan, dan Jampit) pada biasanya adalah kopi Robusta.



Beberapa daerah lain seperti di daerah pegunungan Jember sampai Banyuwangi terkandung banyak perkebunan kopi Arabika dan termasuk Robusta. Kopi ini punyai lebih dari satu ciri khas diantaranya adalah punyai tingkat: aroma yang bagus, kekentalan dan keasaman medium, dan termasuk rasa seimbang.


5. Kopi Kintamani (Bali)



Kopi ini punya biji yang besar, dan mempunyai tingkat kekentalan dan juga keasaman yang sedang. Kopi tipe ini miliki dua rasa utama yakni rasa jeruk (lemony) dan floral. Kopi yang dibudayakan di pegunungan Kintamani dengan sistem pengairan subak ini mempunyai tingkat mengolah hingga 2.000–3.000 ton per tahun. Tujuan ekspor utama Kopi Kintamani adalah ke Jepang, Eropa, sebagian tempat Arab, dan Australia.


Tunggu apa lagi, untuk jelas proses pengolahan pada kopi, terkandung di salah satu area di Jawa Barat yang terhitung kondang bersama Java Preanger Coffee atau Kopi Malabar yakni Malabar Coffee Tour. Wisata ke perkebunan kopi sembari mencicipi kopi serta menghirup aroma yang khas berasal dari tiap-tiap variannya pasti perihal yang menarik kan. Ayo Jelajahi Kopi paling baik Indonesia