dewiasia
7th November 2017, 03:28 PM
https://2.bp.blogspot.com/-pyIpTzPi7Ek/WgFl6KOqd4I/AAAAAAAAxOQ/pg38f31LrqEq0LLA-sgJx8EJPzafdsSIQCLcBGAs/s640/maxresdefault.jpg
Kisah Pembantaian Di Banda Neira
60DetikNews - Kekejaman penjajahan Belanda tidak hanya meninggalkan benteng maupun bangunan bersejarah. Namun juga, ada cerita berdarah seperti di Banda Neira.
Benteng Nassau namanya, benteng ini berada di Pulau Banda Neira, Maluku Tengah. Di benteng inilah 44 orang kaya Banda dibantai dengan sadis!
Komunitas Jaganti, benteng ini tidak jauh dari Pelabuhan Banda Neira.
Tidak banyak yang tersisa dari benteng ini, hanya dindingnya yang tersisa. Benteng ini sedang direkonstruksi menyerupai bentuk aslinya.
Sejarah Benteng Nassau
Kemudian pembangunan benteng dilanjutkan pada masa penjajahan Belanda di bawah pimpinan Laksamana Pieterzoon Verhoeven di tahun 1608. Pembangunan benteng pun mendapatkan perlawan dari rakyat Banda.
Rakyat merasa terancam dengan gelagat Belanda yang ingin memonopoli perdagangan pala.
Para tokoh masyarakat yang digelari Orang Kaya Banda mengatur siasat untuk menggagalkan rencana pembangunan benteng ini. Kemudian para orang kaya mengundang Belanda untuk melakukan perundingan.
Tentu saja perundingan ini jebakan, nasib naas menimpa Verhoeven dan 40 anak buahnya tewas di tangan penduduk Banda.
Pembantaian in disaksikan langsung oleh juru tulis Verhoeven, Jan Pieterzoon Coen. Dia berhasil kabur dan kemudian kembali ke Banda Neira dengan armada yang lebih banyak untuk balas dendam.
Belajar dari perisitwa yang dialami Verhoeven, pada tahun 1609 Gubernur Jenderal VOC, Pieter Both, menunjuk Laksamana Simon Janszoon Coen untuk menyelesaikan pembangunan dan Benteng Nassau akhirnya berdiri.
Pembantaian Di Banda Neira
“Pada tahun 1622 pembantaian dilakukan oleh Coen. Dia mengumpulkan seluruh masyarakat Banda untuk menyaksikan pembantaian 44 orang kaya Banda yang dieksekusi oleh 6 serdadu algojo Jepang,” ungkap Chen kepada detikTravel.
Para orang kaya diikat dan dihukum sesuai dengan tindak kejahatan yang mereka lakukan dahulunya kepada Verhoeven dan 40 anak buahnya.
Kepala yang dipenggal kemudia ditancapkan di atas ujung bambu, serta potongan tubuh ditempel pada batang bambu. Kejam!
Sumur Pembuangan Kepala Yang Habis Dipenggal
Kemudian kepala dan potongan tersebut di lempar ke dalam sumur. Untuk mengenang para tokoh yang dibantai, maka dibangunlah sebuah monumen. Di monumen tersebut tertulis nama-nama tokoh yang dibantai oleh Belanda.
Jika traveler ingin melihat benteng datang saja langsung ke Badna Neira. Benteng ini tidak jauh dari Benteng Belgica.
Dari Benteng Nassau ini traveler bisa melihat Gunung Api Banda dengan jelas, serta melihat Benteng Belgica. Benteng ini memiliki terowongan bawah tanah yang terhubung dengan Benteng Belgica lho.
Sumber : 60detiknews.com
Baca juga :
-. Vlogger Cantik Asal AS Hannah Stone Meninggal (60detiknews.com/vlogger-cantik-hannah-stone-bunuh-diri/) Akibat Bunuh Diri
-. 7 Kepala Suku Papua (60detiknews.com/kepala-suku-papua-hadiri-pernikahan-kahiyang-ayu/) Akan Hadiri Pernikahan Putri Presiden Joko Widodo
-. Warga Cirebon Di Tabrak KRL (60detiknews.com/main-ponsel-saat-lintasi-rel-asep-tewas-tersambar-krl-di-tebet/) Di Tebet Karena Asik Main Ponsel
Terima Kasih Sudah Membaca Artikel Ini ^_^
Semoga Forumku.com Menjadi Forum No 1 Indonesia
Kisah Pembantaian Di Banda Neira
60DetikNews - Kekejaman penjajahan Belanda tidak hanya meninggalkan benteng maupun bangunan bersejarah. Namun juga, ada cerita berdarah seperti di Banda Neira.
Benteng Nassau namanya, benteng ini berada di Pulau Banda Neira, Maluku Tengah. Di benteng inilah 44 orang kaya Banda dibantai dengan sadis!
Komunitas Jaganti, benteng ini tidak jauh dari Pelabuhan Banda Neira.
Tidak banyak yang tersisa dari benteng ini, hanya dindingnya yang tersisa. Benteng ini sedang direkonstruksi menyerupai bentuk aslinya.
Sejarah Benteng Nassau
Kemudian pembangunan benteng dilanjutkan pada masa penjajahan Belanda di bawah pimpinan Laksamana Pieterzoon Verhoeven di tahun 1608. Pembangunan benteng pun mendapatkan perlawan dari rakyat Banda.
Rakyat merasa terancam dengan gelagat Belanda yang ingin memonopoli perdagangan pala.
Para tokoh masyarakat yang digelari Orang Kaya Banda mengatur siasat untuk menggagalkan rencana pembangunan benteng ini. Kemudian para orang kaya mengundang Belanda untuk melakukan perundingan.
Tentu saja perundingan ini jebakan, nasib naas menimpa Verhoeven dan 40 anak buahnya tewas di tangan penduduk Banda.
Pembantaian in disaksikan langsung oleh juru tulis Verhoeven, Jan Pieterzoon Coen. Dia berhasil kabur dan kemudian kembali ke Banda Neira dengan armada yang lebih banyak untuk balas dendam.
Belajar dari perisitwa yang dialami Verhoeven, pada tahun 1609 Gubernur Jenderal VOC, Pieter Both, menunjuk Laksamana Simon Janszoon Coen untuk menyelesaikan pembangunan dan Benteng Nassau akhirnya berdiri.
Pembantaian Di Banda Neira
“Pada tahun 1622 pembantaian dilakukan oleh Coen. Dia mengumpulkan seluruh masyarakat Banda untuk menyaksikan pembantaian 44 orang kaya Banda yang dieksekusi oleh 6 serdadu algojo Jepang,” ungkap Chen kepada detikTravel.
Para orang kaya diikat dan dihukum sesuai dengan tindak kejahatan yang mereka lakukan dahulunya kepada Verhoeven dan 40 anak buahnya.
Kepala yang dipenggal kemudia ditancapkan di atas ujung bambu, serta potongan tubuh ditempel pada batang bambu. Kejam!
Sumur Pembuangan Kepala Yang Habis Dipenggal
Kemudian kepala dan potongan tersebut di lempar ke dalam sumur. Untuk mengenang para tokoh yang dibantai, maka dibangunlah sebuah monumen. Di monumen tersebut tertulis nama-nama tokoh yang dibantai oleh Belanda.
Jika traveler ingin melihat benteng datang saja langsung ke Badna Neira. Benteng ini tidak jauh dari Benteng Belgica.
Dari Benteng Nassau ini traveler bisa melihat Gunung Api Banda dengan jelas, serta melihat Benteng Belgica. Benteng ini memiliki terowongan bawah tanah yang terhubung dengan Benteng Belgica lho.
Sumber : 60detiknews.com
Baca juga :
-. Vlogger Cantik Asal AS Hannah Stone Meninggal (60detiknews.com/vlogger-cantik-hannah-stone-bunuh-diri/) Akibat Bunuh Diri
-. 7 Kepala Suku Papua (60detiknews.com/kepala-suku-papua-hadiri-pernikahan-kahiyang-ayu/) Akan Hadiri Pernikahan Putri Presiden Joko Widodo
-. Warga Cirebon Di Tabrak KRL (60detiknews.com/main-ponsel-saat-lintasi-rel-asep-tewas-tersambar-krl-di-tebet/) Di Tebet Karena Asik Main Ponsel
Terima Kasih Sudah Membaca Artikel Ini ^_^
Semoga Forumku.com Menjadi Forum No 1 Indonesia