Ketika mendengar atau melihat kata outbond yang terlintas di kepala kita pasti permainan dan di luar ruangan dan berkaitan dengan alam. Outbond menjadi salah satu olahraga yang semakin banyak digemari banyak orang. Tak hanya untuk orang dewasa outbond dapat dilakukan oleh anak - anak. Mengisi liburan dengan kegiatan menyenangkan tentu saja menjadi tujuan utama dalam liburan. Salah satu cara mengisi liburan yang menyenangkan dan edukatif bagi anak adalah permainan outbond anak (https://www.friso.co.id/artikel/5-permainan-outbond-untuk-rangsang-motorik-si-kecil).

Olahraga sebaiknya dikenalkan pada anak sejak dini. Salah satu olahraga yang dapat dikenakan kepada anak outbond. Banyak permainan menyenangkan yang mempunyai banyak manfaat dalam outbond yang disesuaikan dengan perkembangan anak. Olahraga yang dilakukan di alam terbuka ini bisa membuat si kecil lebih dekat dengan alam. Manfaat yang bisa didapatkan dari mengikuti permainan outbond anak ini yaitu melatih motorik kasar, sportivitas, kepemimpinan, keberanian, kedisiplinan, kreativitas, konsentrasi, strategi, team work, team building, komunikasi dan menumbuhkan rasa percaya diri. Kegiatan ini akan lebih seru jika dilakukan dengan beramai - ramai.

Permainan outbond anak adalah sebuah sebuah kegiatan outdoor yang meliputi permainan dan belajar untuk meningkatkan rasa kecintaan dan kepedulian untuk melestarikan lingkungan agar lebih tertanam dalam jiwa mereka. Dalam permainan outbond terdapat permainan game yang dikategorikan menjadi dua yaitu outbond soft skill dan outbond hard skill.

1. Outbond soft skill.
Adalah kegiatan yang dilakukan untuk personal dan interpersonal biasanya berupa kemampuan atau keterampilan. Permainan (https://artikeltentanganak.wordpress.com/2018/10/23/permainan-ini-bikin-candu-tapi-baik-untuk-meningkatkan-keterampilan-anak/) ini dirancang sedemikian rupa sehingga tidak memerlukan fisiksecara berlebihan untuk melakukannya.

2. Outbond hard skll.
Adalah kegiatan outbond yang dilakukan untuk keterampilan teknis atau bidang yang dilakukan seseorang sehingga mudah untuk diterapkan dan dilakukan. Kegiatan ini biasanya difokuskan untuk melatih keterampilan seseorang sehingga diperlukan kecepatan dan ketepatan dalam melakukannya.

Beberapa jenis outbond yang sesuai dengan anak adalah sebagai berikut:
1. Menyampaikan pesan.
Permainan ini dilakukan dengan menyampaikan pesan kepada anggota tim dengan menggunakan gerak tubuh dan tanpa berbicara. Anak harus memahami pesan tersebut. Melalui permainan ini anak dapat belajar mengimajinasikan pesan dalam sebuah gerakan sekaligus menumbuhkan kreativitasnya.

2. Balap ulat bulu.
Permainan ini dapat dilakukan dengan membentuk 3-4 tim. Caranya anak bergabung dengan tim yang terdiri dari 7-10 orang lalu berbaris lurus ke belakang dengan tangan berada di bahu teman didepannya. Cara bermainnya yaitu balapan berjalan dengan regu lain dengan rute dan garis finish yang telah ditentukan dengan syarat barisan tidak boleh terputus. Agar lebih seru rute dapat divariasikan berkelok-kelok. Dari permainan ini anak belajar cara bekerjasama yang baik.

3. Berjalan di atas tali.
Permainan ini sangat asyik bagi anak karena biasanya anak ada yang berani tetapi ada pula yang takut terjatuh. Anak harus berpegangan dan bisa menjaga keseimbangannnya, maka ia dapat menyelesaikan permainan ini. Hal ini dapat bermanfaat dalam koordinasi tubuh,membantu keseimbangan dan keberanian anak.

4. Merayap di tanah becek.
Permainan ini dilakukan dengan beradu kecepatan merayap di atas tanah becek. Rute dan garis finish sudah ditentukan. Dalam permainan ini anak tidak boleh takut kotor. Dan siapa yang mencapai garis finish paling cepat, dialah pemenangnya. Permainan ini dapat melatih kedisiplinan dan kesungguhan anak dalam bersikap.

Demikianlah beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam permainan outbond anak. Semoga dapat bermanfaat, terimakasih.