jingga
19th December 2018, 12:47 PM
Maka dari itu, jaga kesehatan ginjal dengan meninggalkan beberapa kebiasaan buruk yang tanpa kita sadari sering kita lakukan. Diantaranya:
1. Banyak mengonsumsi snack kemasan
Makanan ringan kemasan mengandung banyak sodium (garam) yang sangat berbahaya bagi kesehatan jantung dan ginjal. Saat tubuh terlalu banyak mengonsumsi garam, ginjal jadi mengalami kelebihan kalsium saat mengolah urin. Ini meningkatkan risiko timbulnya batu ginjal.
2. Tekanan darah tidak terkontrol
Tekanan darah yang terlalu tinggi sangat berbahaya bagi semua organ tubuh, termasuk ginjal. Ginjal bisa disebut juga satu organ penuh pembuluh darah yang bertugas menyaring urin. Membiarkan tekanan darah tinggi tidak terkontrol berarti membuat ginjal terkena imbasnya dan bisa melukai organ penting ini.
3. Merokok
Merokok tidak hanya menyebabkan kanker, tapi juga sakit ginjal. Sebuah penelitian tahun 2012 menunjukkan bahwa orang yang tidak merokok selama lebih dari 16 tahun bisa mengurangi risiko sel kanker pada ginjal sebanyak 40%. Merokok juga bisa membuat tekanan darah tinggi.
4. Tidak minum saat haus
Anda tidak harus minum 8 gelas air tiap hari demi menjaga kinerja ginjal Anda, tapi Anda harus minum saat haus. Tubuh kita selalu memberi sinyal saat membutuhkan cairan, yaitu melalui rasa haus. Nah, kebanyakan orang mengabaikan hal ini dan menunda minum meski sudah haus bahkan dehidrasi. Dehidrasi bia menyebabkan tekanan darah turun dan aliran darah berkumpul dalam ginjal.
5. Minum obat pereda nyeri hampir setiap hari
Obat pereda nyeri, termasuk ibuprofen dan aspirin mengurangi aliran darah ke ginjal. Kebanyakan orang minum pereda nyeri saat sakit kepala, tetapi minum pereda nyeri terlalu sering dapat meningkatkan risiko masalah ginjal.
6. Banyak minum suplemen energi
Jangan terlalu bergantung pada suplemen energi meski produk itu diklaim diolah dari bahan alami. Multivitamin dan suplemen apa pun bisa mengandung asam aristolochic dan menyebabkan jaringan parut pada ginjal.
7. Obesitas
Obesitas mengakibatkan Anda lebih berisiko terkena diabetes tipe 2, yang biasanya juga berlanjut pada penyakit ginjal. Masalah tidak stabilnya insulin menyebabkan pembengkakan dan jaringan parut di ginjal. Obesitas bisa diatasi dengan diet, mengurangi porsi makan, mengurangi asupan kalori dan berolahraga dengan teratur. Penyakit gagal ginjal adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan gagalnya fungsi ginjal untuk tubuh. Kondisi gagal ginjal bisa terjadi pada orang yang sudah menderita penyakit tertentu dan gagal ginjal menjadi resiko atau bahaya dari penyakit ginjal tersebut. Namun gagal ginjal juga bisa terjadi pada orang yang sebelumnya sehat namun tidak merasakan gejala sehingga terlanjur menyebabkan kerusakan ginjal. (http://tokomisi.com/gagal-ginjal-dan-bahayanya/)
Gagal Ginjal dan Bahayanya Dengan Biasa Cuci Darah Yang Mahal - Toko Misi Herbal (http://tokomisi.com/gagal-ginjal-dan-bahayanya/)
1. Banyak mengonsumsi snack kemasan
Makanan ringan kemasan mengandung banyak sodium (garam) yang sangat berbahaya bagi kesehatan jantung dan ginjal. Saat tubuh terlalu banyak mengonsumsi garam, ginjal jadi mengalami kelebihan kalsium saat mengolah urin. Ini meningkatkan risiko timbulnya batu ginjal.
2. Tekanan darah tidak terkontrol
Tekanan darah yang terlalu tinggi sangat berbahaya bagi semua organ tubuh, termasuk ginjal. Ginjal bisa disebut juga satu organ penuh pembuluh darah yang bertugas menyaring urin. Membiarkan tekanan darah tinggi tidak terkontrol berarti membuat ginjal terkena imbasnya dan bisa melukai organ penting ini.
3. Merokok
Merokok tidak hanya menyebabkan kanker, tapi juga sakit ginjal. Sebuah penelitian tahun 2012 menunjukkan bahwa orang yang tidak merokok selama lebih dari 16 tahun bisa mengurangi risiko sel kanker pada ginjal sebanyak 40%. Merokok juga bisa membuat tekanan darah tinggi.
4. Tidak minum saat haus
Anda tidak harus minum 8 gelas air tiap hari demi menjaga kinerja ginjal Anda, tapi Anda harus minum saat haus. Tubuh kita selalu memberi sinyal saat membutuhkan cairan, yaitu melalui rasa haus. Nah, kebanyakan orang mengabaikan hal ini dan menunda minum meski sudah haus bahkan dehidrasi. Dehidrasi bia menyebabkan tekanan darah turun dan aliran darah berkumpul dalam ginjal.
5. Minum obat pereda nyeri hampir setiap hari
Obat pereda nyeri, termasuk ibuprofen dan aspirin mengurangi aliran darah ke ginjal. Kebanyakan orang minum pereda nyeri saat sakit kepala, tetapi minum pereda nyeri terlalu sering dapat meningkatkan risiko masalah ginjal.
6. Banyak minum suplemen energi
Jangan terlalu bergantung pada suplemen energi meski produk itu diklaim diolah dari bahan alami. Multivitamin dan suplemen apa pun bisa mengandung asam aristolochic dan menyebabkan jaringan parut pada ginjal.
7. Obesitas
Obesitas mengakibatkan Anda lebih berisiko terkena diabetes tipe 2, yang biasanya juga berlanjut pada penyakit ginjal. Masalah tidak stabilnya insulin menyebabkan pembengkakan dan jaringan parut di ginjal. Obesitas bisa diatasi dengan diet, mengurangi porsi makan, mengurangi asupan kalori dan berolahraga dengan teratur. Penyakit gagal ginjal adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan gagalnya fungsi ginjal untuk tubuh. Kondisi gagal ginjal bisa terjadi pada orang yang sudah menderita penyakit tertentu dan gagal ginjal menjadi resiko atau bahaya dari penyakit ginjal tersebut. Namun gagal ginjal juga bisa terjadi pada orang yang sebelumnya sehat namun tidak merasakan gejala sehingga terlanjur menyebabkan kerusakan ginjal. (http://tokomisi.com/gagal-ginjal-dan-bahayanya/)
Gagal Ginjal dan Bahayanya Dengan Biasa Cuci Darah Yang Mahal - Toko Misi Herbal (http://tokomisi.com/gagal-ginjal-dan-bahayanya/)