bisnisayam
13th February 2019, 04:29 PM
BUDIDAYA AYAM BROILER UNTUK PEMULA (https://sevendreamfarm.com) – Hai gaes, artikel kali ini kami akan membahas tentang budidaya ayam broiler untuk pemula. (https://sevendreamfarm.com)
Tahap awal yaitu bahasan tentang kandang. Kandang yang di gunakan adalah semiintensif lantai tanah. Tipe kandang yang lain adalah sistem panggung atau kandang tertutup (close house).
Untuk lantai tanah sebaiknya di semen agar mudah untuk membersihkan dan mudah untuk sterilisasi setelah panen. Lokasi kandang yang baik adalah jauh dari pemukiman, mudah di capai sarana transportasi, mudah mendapatkan air bersih, dan arah membujur timur ke barat untuk menghindari pemanasan seluruh bagian kandang.
Tahap kedua yaitu tentang peralatan kandang. Setelah panen atau sebelum periode pemeliharaan, Peralatan kandang seperti tempat pakan dan tempat minum harus tercuci bersih terlebih dahulu.
Untuk Peralatan yang di gunakan untuk pemanasan kandang adalah kompor minyak tanah dengan sistem gravitasi serta seng sebagai media pemanasnya.
Tahap ketiga yaitu cara memelihara kandang bagaimana bisa bersih dan sehat. Setelah panen atau sebelum memulai periode pemeliharaan kandang harus benar - benar bersih dari sisa kotoran sebelumnya.
Selanjutnya di lakukan sterilisasi kandang dengan cara penyemprotan gas infektan untuk mematikan organisme penyebab penyakit.
Sehingga pada saat DOC masuk kandang dalam keadaan sterill. Racikan untuk penyemprotan yaitu dosis formalin 0,5 liter pertangki. Selain dengan penyemprotan, proses sterilisasi bisa di lakukan dengan pemberian kapur yaitu dengan cara di taburkan ke lantai kandang, bisa di oleskan atau di catkan pada dinding kandang.
Tahap ke empat yaitu memasukkan DOC ayam broiler. Persiapan utama Pemasukan DOC yaitu lantai harus di lapisi alas (sekam padi) dan alat pemanas kandang. Untuk air minum DOC, pemberian larutan gula di anjurkan untuk memberikan suplai energi pada DOC guna mengembalikan kondisi yang turun pada saat perjalanan.
Dosis gula kurang lebih 5 gram tiap liter air minum. Penempatan air minum yaitu tiap 2 liter air minum 50 DOC dan harus di dekatkan dengan pemanas. Selanjutnya pemberian pakan pada DOC dalam bentuk butiran butiran kecil.
Pakan di berikan dengan kebutuhan per ekor 13gr atau 1,3 kg untuk 100 ekor. Pemeliharaan seperti itu bisa di jalankan selama 2 minggu, setelah 2 minggu pemanas bisa mulai di kurangi suhunya dan takaran makannya ditingkatkan.
Tahap kelima yaitu pemeliharaan dan masa panen ayam broiler. Vaksinasi metode ke dua dan ketiga dengan cara memberikan obat pada air minum ayam. Pada saat umur ayam sudah 28 hari, langkah selanjutnya menimbang ayam dengan cara memilih acak. Rata rata berat ayam berumur 28 hari adalah 1,5 kg.
Ayam umur 38 hari sudah bisa untuk di panen. Jadi berat rata rata untuk ayam umur 38 hari adalah 2,3 kg. Demikian artikel tentang BUDIDAYA AYAM BROILER UNTUK PEMULA (https://sevendreamfarm.com) ya gaes…semoga bisa bermanfaat dan selamat mencoba…
Tahap awal yaitu bahasan tentang kandang. Kandang yang di gunakan adalah semiintensif lantai tanah. Tipe kandang yang lain adalah sistem panggung atau kandang tertutup (close house).
Untuk lantai tanah sebaiknya di semen agar mudah untuk membersihkan dan mudah untuk sterilisasi setelah panen. Lokasi kandang yang baik adalah jauh dari pemukiman, mudah di capai sarana transportasi, mudah mendapatkan air bersih, dan arah membujur timur ke barat untuk menghindari pemanasan seluruh bagian kandang.
Tahap kedua yaitu tentang peralatan kandang. Setelah panen atau sebelum periode pemeliharaan, Peralatan kandang seperti tempat pakan dan tempat minum harus tercuci bersih terlebih dahulu.
Untuk Peralatan yang di gunakan untuk pemanasan kandang adalah kompor minyak tanah dengan sistem gravitasi serta seng sebagai media pemanasnya.
Tahap ketiga yaitu cara memelihara kandang bagaimana bisa bersih dan sehat. Setelah panen atau sebelum memulai periode pemeliharaan kandang harus benar - benar bersih dari sisa kotoran sebelumnya.
Selanjutnya di lakukan sterilisasi kandang dengan cara penyemprotan gas infektan untuk mematikan organisme penyebab penyakit.
Sehingga pada saat DOC masuk kandang dalam keadaan sterill. Racikan untuk penyemprotan yaitu dosis formalin 0,5 liter pertangki. Selain dengan penyemprotan, proses sterilisasi bisa di lakukan dengan pemberian kapur yaitu dengan cara di taburkan ke lantai kandang, bisa di oleskan atau di catkan pada dinding kandang.
Tahap ke empat yaitu memasukkan DOC ayam broiler. Persiapan utama Pemasukan DOC yaitu lantai harus di lapisi alas (sekam padi) dan alat pemanas kandang. Untuk air minum DOC, pemberian larutan gula di anjurkan untuk memberikan suplai energi pada DOC guna mengembalikan kondisi yang turun pada saat perjalanan.
Dosis gula kurang lebih 5 gram tiap liter air minum. Penempatan air minum yaitu tiap 2 liter air minum 50 DOC dan harus di dekatkan dengan pemanas. Selanjutnya pemberian pakan pada DOC dalam bentuk butiran butiran kecil.
Pakan di berikan dengan kebutuhan per ekor 13gr atau 1,3 kg untuk 100 ekor. Pemeliharaan seperti itu bisa di jalankan selama 2 minggu, setelah 2 minggu pemanas bisa mulai di kurangi suhunya dan takaran makannya ditingkatkan.
Tahap kelima yaitu pemeliharaan dan masa panen ayam broiler. Vaksinasi metode ke dua dan ketiga dengan cara memberikan obat pada air minum ayam. Pada saat umur ayam sudah 28 hari, langkah selanjutnya menimbang ayam dengan cara memilih acak. Rata rata berat ayam berumur 28 hari adalah 1,5 kg.
Ayam umur 38 hari sudah bisa untuk di panen. Jadi berat rata rata untuk ayam umur 38 hari adalah 2,3 kg. Demikian artikel tentang BUDIDAYA AYAM BROILER UNTUK PEMULA (https://sevendreamfarm.com) ya gaes…semoga bisa bermanfaat dan selamat mencoba…