View Full Version : Yuk Simak Santri hadapi tantangan lebih besar berupa globalisasi


steven99
2nd June 2019, 12:16 AM
Globalisasi udah membuat batas antar negara berubah menjadi sangatlah tipis, bahkan juga seakan tak ada sekat pemisah. Hadirnya globalisasi sendiri tidak bisa dicegah, serta bawa efek untuk kehidupan penduduk. Efek globalisasi dapat positif serta negatif, yg tiada diakui bisa mengkontaminasi sendi-sendi kehidupan manusia.
Baca Juga : cerpen (http://wikipintar.com/pengertian-cerpen-dan-contoh-cerpen-singkat/)

Salah satunya resiko negatif ialah dekadensi akhlak, jadi imbas atas variasi kabar dan budaya yg berseberangan dengan etika agama, dan nilai-nilai budaya bangsa. Situasi ini yg memajukan peringatan Hari Santri Nasional senantiasa diselenggarakan Kota Malang.

“Generasi muda terkhusus banyak santri bertindak sebagai agent of change serta social control, mesti ambil andil besar buat membela sifat bangsa serta idiologi negara. Kenyataannya santri punyai kendala yg makin lebih besar buat menyelami serta bertahan dalam menerjang arus globalisasi, apabila ketimbang pemuda umumnya, " jelas Wali Kota Malang, Sutiaji dalam peringatan Hari Santri se-Kota Malang di Hotel Pelangi, Rabu (17/10) .

Ikut datang dalam acara itu, Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edy Jarwoko, Anggota Komisi D DPRD Kota Malang, Kepala Kementrian Agama Kota Malang, Ketua PCNU Kota Malang, dan Ketua PD Muhammadiyah.

Sofyan Edy memberi tambahan, dalam menjawab kendala globalisasi, banyak santri tidak cukup cuma duduk serta mengaji. Namun mesti melaksanakan pelbagai persiapan dalam melakukan kehidupan, sampai kedepannya bisa membela nation character serta idiologi negara Indonesia.

“Karenanya lewat aktivitas ini, Saya mengharapkan terhadap banyak santri, buat turut berperan dalam melawan kendala era yg makin mengglobal di semua barisan kehidupan. Santri mesti bisa berubah menjadi subyek dalam pelbagai sektor kehidupan. Mengamalkan pengetahuan agama yg dia raih dari pesantren ataupun meningkatkan alih technologi yg diterima, ” katanya.
Simak Juga :*dampak negatif* globalisasi (http://wikipintar.com/pengertian-globalisasi/)

Kepala Sisi Kesra serta Kemasyarakatan Kota Malang dalam sambutannya pun menuturkan bentuk aktivitas dalam peringatan hari Santri Nasional. Aktivitas berbentuk halaqah atau komunitas yg punya sifat ilmiah yg mendatangkan KH. Rijal Mumazziq Zionis (Rektor IAI Al Falah As-Sunniyah Kencong Jember) serta Abdullah Hamid, M. Pd (Penasehat AISNU juga sekaligus Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya) jadi narasumber.

" Maksud dari acara ini ialah buat meneladani semangat jihad, semangat berkebangsaan, memupuk semangat santri buat mengokohkan pilar-pilar NKRI menurut Pancasila, dan berikan wawasan terhadap santri buat memanfaatkan Technologi Kabar jadi wadah khotbah serta kemaslahatan umat, " katanya.