brianfulan
6th August 2021, 01:41 PM
https://konveksijogja.web.id/wp-content/uploads/2021/08/Jaket-Bomber-G-1.jpg
Apa Itu Jaket Bomber?
Bomber Jacket adalah pakaian hangat dari bahan parasut atau kulit, yang berkaret dan menggembung di daerah tangan, dada, plus perut.
Mengapa Sering Disebut Jaket Bomber
Flight jacket, bomber jacket, atau bombardier jacket merupakan sebutan untuk jaket yang pada awalnya diperuntukkan untuk pilot pengebom. Karena, pada Perang Dunia I, sebagian besar pesawat tidak memiliki kokpit tertutup sehingga pilot harus memakai sesuatu yang akan membuat mereka tetap hangat.
Apa Bahan Terbaik Untuk Membuat jaket Bomber?
Menurut Ozza Konveksi, bahan terbaik untuk membuat jaket bomber adalah bahan kain yang bisa menjaga suhu tubuh tetap hangat sertamampu menahan terpaan angin.
Beberapa bahan yang bagus untuk jaket bomber misalnya: bahan kulit, bahan taslan, kain parasut, bahan mayer dan baby canvas.
Bahan taslan, parasut dan kulit adalah bahan terbaik karena selain mampu menjaga suhu tubuh tetap hangat, bahan ini cjuga dikenal tahan terhadap air sehingga tidak mudah basah.
Sejarah Awal Jaket Bomber
Saat Perang Dunia I terjadi, sebagian besar pesawat tempur saat itu tidak memiliki kokpit tertutup, sehingga pilot harus mengenakan sesuatu yang akan membuat mereka cukup hangat. Karena hal itulah Angkatan Darat AS secara resmi mendirikan Aviation Clothing Board pada bulan September 1917 dan mulai mendistribusikan jaket kulit tebal dengan kerah sampul tinggi, penutup ritsleting dengan penutup angin, manset dan ikat pinggang yang pas, dan beberapa berjumbai dan dilapisi bulu.
Tips Merawat Jaket Bomber
https://konveksijogja.web.id/wp-content/uploads/2021/08/Jaket-Bomber-MA-1.jpg
Setiap produk tentunya memerlukan perawatan yang berbeda beda. Seperti halnya jaket bomber yang kamu gunakan untuk berkendara. Jaket bomber juga membutuhkan perawatan agar tidak mudah rusak.
Nah, buat kamu yang memiliki jaket bomber, berikut adalah beberapa tips dalam merawat bomber jacket kamu.
1. Cuci dengan Deterjen Lembut
Sebaiknya kamu mencuci secara rutin jaket bomber kamu untuk menghindari timbulnya bau tidak sedap dan noda yang sulit dihilangkan. Cucilah jaket bomber kamu secara teratur dengan menggunakan deterjen yang lembut atau ringan. Hindari pemakaian deterjen yang terlalu keras atau kuat karena bisa merusak tekstur bahan dan tampilan jaket Anda.
2. Hindari Menggunakan Mesin Cuci
Jangan cuci jaket bomber kamu menggunakan mesin cuci. Sebaiknya, cucilah jaket bomber kamu secara manual menggunakan tangan agar kain tidak cepat rusak.
3. Hindari Memakai Pemutih
Usahakan untuk tidak memakai pemutih karena bisa merusak kain pada jaket bomber kamu. Jika jaket terkena noda, kamu bisa menggunakan bahan alami untuk menghilangkan noda seperti daun sirih misalnya.
4. Jangan Jemur Jaket Bomber Terlalu Lama
Sebaiknya hindari menjemur jaket bomber kamu di bawah sinar matahari langsung agar jaket bomber kamu lebih tahan lama dan awet.
Jika kamu tertarik untuk melihat sejarah jaket bomber bisa klik link berikut (http://konveksijogja.web.id/sejarah-jaket-bomber-dulunya-pernah-dipakai-pilot-pesawat-tempur/)
Apa Itu Jaket Bomber?
Bomber Jacket adalah pakaian hangat dari bahan parasut atau kulit, yang berkaret dan menggembung di daerah tangan, dada, plus perut.
Mengapa Sering Disebut Jaket Bomber
Flight jacket, bomber jacket, atau bombardier jacket merupakan sebutan untuk jaket yang pada awalnya diperuntukkan untuk pilot pengebom. Karena, pada Perang Dunia I, sebagian besar pesawat tidak memiliki kokpit tertutup sehingga pilot harus memakai sesuatu yang akan membuat mereka tetap hangat.
Apa Bahan Terbaik Untuk Membuat jaket Bomber?
Menurut Ozza Konveksi, bahan terbaik untuk membuat jaket bomber adalah bahan kain yang bisa menjaga suhu tubuh tetap hangat sertamampu menahan terpaan angin.
Beberapa bahan yang bagus untuk jaket bomber misalnya: bahan kulit, bahan taslan, kain parasut, bahan mayer dan baby canvas.
Bahan taslan, parasut dan kulit adalah bahan terbaik karena selain mampu menjaga suhu tubuh tetap hangat, bahan ini cjuga dikenal tahan terhadap air sehingga tidak mudah basah.
Sejarah Awal Jaket Bomber
Saat Perang Dunia I terjadi, sebagian besar pesawat tempur saat itu tidak memiliki kokpit tertutup, sehingga pilot harus mengenakan sesuatu yang akan membuat mereka cukup hangat. Karena hal itulah Angkatan Darat AS secara resmi mendirikan Aviation Clothing Board pada bulan September 1917 dan mulai mendistribusikan jaket kulit tebal dengan kerah sampul tinggi, penutup ritsleting dengan penutup angin, manset dan ikat pinggang yang pas, dan beberapa berjumbai dan dilapisi bulu.
Tips Merawat Jaket Bomber
https://konveksijogja.web.id/wp-content/uploads/2021/08/Jaket-Bomber-MA-1.jpg
Setiap produk tentunya memerlukan perawatan yang berbeda beda. Seperti halnya jaket bomber yang kamu gunakan untuk berkendara. Jaket bomber juga membutuhkan perawatan agar tidak mudah rusak.
Nah, buat kamu yang memiliki jaket bomber, berikut adalah beberapa tips dalam merawat bomber jacket kamu.
1. Cuci dengan Deterjen Lembut
Sebaiknya kamu mencuci secara rutin jaket bomber kamu untuk menghindari timbulnya bau tidak sedap dan noda yang sulit dihilangkan. Cucilah jaket bomber kamu secara teratur dengan menggunakan deterjen yang lembut atau ringan. Hindari pemakaian deterjen yang terlalu keras atau kuat karena bisa merusak tekstur bahan dan tampilan jaket Anda.
2. Hindari Menggunakan Mesin Cuci
Jangan cuci jaket bomber kamu menggunakan mesin cuci. Sebaiknya, cucilah jaket bomber kamu secara manual menggunakan tangan agar kain tidak cepat rusak.
3. Hindari Memakai Pemutih
Usahakan untuk tidak memakai pemutih karena bisa merusak kain pada jaket bomber kamu. Jika jaket terkena noda, kamu bisa menggunakan bahan alami untuk menghilangkan noda seperti daun sirih misalnya.
4. Jangan Jemur Jaket Bomber Terlalu Lama
Sebaiknya hindari menjemur jaket bomber kamu di bawah sinar matahari langsung agar jaket bomber kamu lebih tahan lama dan awet.
Jika kamu tertarik untuk melihat sejarah jaket bomber bisa klik link berikut (http://konveksijogja.web.id/sejarah-jaket-bomber-dulunya-pernah-dipakai-pilot-pesawat-tempur/)