|
Register |
Notices |
Business and Economy! Main Forum Description |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
5th November 2014, 10:09 AM | #1 |
Sek Des
Join Date: 26 Apr 2013
Userid: 967
Location: Jakarta, Indonesia
Age: 31
Posts: 570
Real Name: Nana
Likes: 1
Liked 4 Times in 4 Posts
|
Total Impor Hingga September Naik 5,1%
Kementerian Perdagangan mencatat, total impor hingga September mengalami peningkatan sebesar 5,1 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Peningkatan impor dipicu oleh naiknya impor migas sebear 7,4 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Menteri Perdagangan Rahmat Gobel mengatakan, total impor mengalami kenaikan 0,2 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan karena impor migas mengalami kenaikan pada periode tahun ini. "Peningkatan impor tersebut dipicu oleh naiknya impor migas sebesar 7,4 persen dari bulan lalu meskipun turun 1,7 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan impor nonmigas hanya naik sebesar 4,4 perasen dari bulan lalu dan naik 0,8 persen dari tahun sebelumnya," tuturnya di Kementrian perdagangan, Selasa (4/11/2014). Lebih lanjut dirinya menerangkan, import di bulan september masih di dominasi oleh bahan baku penolong dan barang modal yang masing-masing memiliki pangsa 75,6 persen dan 16,9 persen. "Seluruh impor jenis barang meningkat dibanding bulan lalu dimana impor bahan baku dan barang modal mengalami peningkatan masing-masing sebesar 5,6 persen dan 4,9 persen di bukan september. Sementara impor barang konsumsi hanya naik 0,3 persen dibanding bulan sebelumnya," ungkapnya. Sedangkan,komoditas impor yang naik signifikan bulan september tahun ini, berada pada sektor gandum yang tumbuh 39 persen dari bulan lalu dan 58,1 persen dari tahun sebelumnya. Kemudian, bubur kayu naik sebesar 59,1 persen dari bulan lalu dan 10,5 dari tahun sebelumnya yang merupakan bahan baku penolong. "Serta susu, mentega, dan telur, naik sebesar 26,6 persen dari bulan sebelumnya dan 15 persen dari tahun sebelumnya di periode yang sama," imbuhnya. Pasalnya, secara kumulatif impor Januari hingga September 2014 mencapai USD134,4 miliar atau turun sebesar 4,3 persen dari periode yang sama di tahun 2013. "Terdiri dari impor migas sebesar USD 33 Miliar atau turun sebanyak 18 persen dan impor nonmigas USD 101,4 Miliar atau turun 5 persen," tandasnya. SUMBER |
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Bahaya Buah Impor, dari Berisi Ulat hingga Keguguran | sucyresky | Business and Economy! | 0 | 15th March 2015 12:01 PM |
Impor Premium Turun Sedangkan Pertamax Naik | nonasakamoto | Business and Economy! | 0 | 2nd February 2015 08:41 PM |
Hingga September, Total Ekspor Teh RI Capai US$ 102,9 Juta | miss_nha | Business and Economy! | 0 | 8th December 2014 05:12 AM |
BBM Naik, Tarif Bus AKAP di Merak Naik Hingga Rp 15 ribu | miss_nha | Business and Economy! | 0 | 19th November 2014 12:29 PM |
Ekspor & Impor September Naik Seiring Defisit Neraca Dagang | miss_nha | Business and Economy! | 0 | 5th November 2014 10:12 AM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|