Menteri Rini Bantah Jual Empat BUMN

[sucyresky]

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno membantah kabar yang menyebutkan dirinya mewacanakan penjualan empat perusahaan negara. Wacana tersebut sempat terlontar dari Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Prabowo mengaku mendapatkan informasi mengenai rencana privatisasi empat BUMN dari pihak DPR RI. Keempat BUMN yang akan diprivatisasi itu adalah Jasa Marga, Aneka Tambang (Antam), Waskita Karya, dan Adhi karya.

"Siapa yang mau ngejual (BUMN). Saya rasa ada salah pengertian," jelasnya di Gedung BI, Jumat (10/4/2015).

Justru, kata Rini beberapa waktu lalu beberapa BUMN mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) yang telah go public.

Dijelaskan olehnya, pemberian PMN itu bertujuan untuk mendorong pengembangan kinerja perseroan. Contoh, lanjutnya, Antam untuk upaya hilirisasi, Waskita Karya dan Adhi Karya dimaksudkan untuk pembangunan infrastruktur.

"Nah karena mereka sudah merupakan perusahaan publik, kalau kita mau menyertakan modal negara, itu harus melalui pasar modal. Dikeluarkan saham baru yang kemudian diambil oleh pemegang saham," ‎sebutnya.

Menurutnya terjadi kesalahpahaman informasi yang beredar di publik. Yang ada adalah PMN yang di gelontorkan tidak akan membuat kepemilikan negara berkurang. Bahkan kepemilikan negara kemungkinan besar akan bertambah.

"Itu dasarnya. Jadi ada salah pengertian. Pikirnya apa yang mau dijual. Justru dengan kita meminta penyertaan modal dan melakukan right issue supaya kepemilikan negara tetap jumlah kepemilikannya, apakah itu 60 persen atau 65 persen ataupun lebih bertambah besar," tukasnya.

SUMBER : Okezone.com