![]() |
|
![]() |
Notices |
Business and Economy! Main Forum Description |
![]() ![]() |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
![]() |
#1 |
KaDes Forumku
Join Date: 2 Jul 2017
Userid: 6337
Posts: 657
Likes: 0
Liked 3 Times in 3 Posts
|
![]() ![]() Perhimpunan BMT di Istana Wakil Presiden (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan) Wakil Presiden Jusuf Kalla hari ini meresmikan Pembukaan Silaturahim Nasional (Silatnas) Perhimpunan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Indonesia. BMT merupakan sebuah badan yang menghimpun Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah. Dalam sambutannya, Wapres ingin BMT dapat memajukan sektor usaha kecil khususnya karena masih banyak masyarakat Indonesia yang kurang memiliki sifat kewirausahaan. "Karena itu maka upaya BMT ini bukan hanya 'rame-rame' tapi bagaimana umat ini maju. Tak ada bangsa maju tanpa kemajuan usaha," kata JK di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (28/9). "Salah satu kebutuhan dunia usaha adalah bagaimana sektor keuangan itu lebih luas dicapai. Bagaimana keadilannya, pertumbuhannya. Salah satu instrumennya bagaimana usaha kecil menengah dapat dibina dalam bentuk usaha kecil, koperasi karena itu ada menterinya. Dan salah satu bentuk itu BMT yang tadi disampaikan, dibentuk dimulai dari masjid," sambung JK. JK mengapresiasi BMT yang dikelola oleh orang-orang yang pernah memakmurkan masjid (marbot) ini. Sesekali JK melontarkan candanya. "Saya juga di masjid saya, seperti dikatakan, tapi tidak berkembang baik. Perlu dibina. Memang karena dikelola oleh marbot," sambung JK disambut tawa para peserta. ![]() Jusuf Kalla di Museum Tragedi WTC 9/11 (Foto: Dok. Setwapres) "Banyak marbot disini, Pak Sofyan itu awal mulai hidupnya di Jakarta itu (jadi) marbot masjid. Kalau saya ya kira-kira marbot besarlah Sebagai Ketua Dewan Masjid. Ketua Dewan Masjid kan mengurus Masjid juga marbot juga. Jadi pemimpin para marbot. Itulah kalau di masjid sejak kecil karena hidup saya di masjid. Saya apresiasi berkembangnya BMT ini. Dari 4.000an anggota 326 (aktif)," pungkasnya. Ia meminta kegiatan Koperasi dapat bekerja lebih efisien di samping menerapkan sistem bagi hasil. "Tantangan kedua teknologi. Sekarang bank sudah tanpa kantor. BRI hanya pakai agen, peralatan dia keliling pasar. karena itu maka kita BMT, harus lebih efisien. Walaupun sistemnya bagi hasil, masyarakat akan menghitung mana yang menghasilkan lebih banyak dan ongkos lebih kecil," ucapnya. Hadir dalam acara ini, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Koperasi dan UMKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga. https://kumparan.com/ananda-wardhiat...an-usaha-kecil |
![]() |
![]() |
Sponsored Links |
![]() ![]() |
Bookmarks |
![]() |
||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Wapres Minta Pemprov Jambi Normalisasi Sungai Batanghari | partisusanti | Nature and Environment | 1 | 11th May 2019 10:26 AM |
Peluang Usaha Rumahan Modal Kecil Abe | putra_alap | Forumku UKM SME | 2 | 29th August 2018 02:32 AM |
Wapres minta daerah wajibkan warga bersihkan lingkungan | partisusanti | Nature and Environment | 0 | 29th March 2015 05:22 PM |
Menteri Puspayoga Minta Koperasi Salurkan Pupuk Subsidi | sucyresky | Business and Economy! | 0 | 29th November 2014 08:16 AM |
Wapres JK Buka Festival Ekonomi Syariah Internasional di Surabaya | akiyamashinichi | Islamic Finance | 0 | 6th November 2014 12:47 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|
![]() |