forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > > >
Register Register
Notices

Diplomasi dan Hubungan Internasional Main Forum Description

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 17th November 2014, 07:56 AM   #1
Sek Des
 
Join Date: 30 Oct 2014
Userid: 2753
Posts: 301
Likes: 0
Liked 2 Times in 2 Posts
Default Terus Ditekan Pemimpin Barat, Putin Tinggalkan G20 Lebih Awal



Quote:
VIVAnews - Presiden Rusia, Vladimir Putin pada Minggu, 16 November 2014 memilih meninggalkan KTT G20 lebih awal. Dia beralasan, butuh istirahat karena pada hari ini harus kembali bekerja.

Laman Sky News Australia, Minggu kemarin melansir, mantan Kepala Badan Intelijen, KGB, itu menjadi pemimpin negara pertama yang meninggalkan Brisbane. Pesawat jet kepresidenannya lepas landas dari Bandara Brisbane Internasional pada pukul 15.15 waktu setempat.

"Butuh waktu sembilan jam dari Brisbane untuk menuju ke kota Vladivostok dan sembilan jam lagi menuju ke Moskow. Sementara pada Senin pagi, saya sudah harus kembali bekerja. Maka, saya butuh sekitar empat hingga lima jam tidur," ungkap Putin ketika menggelar jumpa pers di Hotel Hilton kemarin.

Kendati pulang lebih awal, Putin telah melalui serangkaian pertemuan di KTT tersebut. Harian Inggris, The Guardian melansir pada Sabtu kemarin dia telah mengikuti pertemuan tertutup yang berlangsung delapan jam. Belum lagi pertemuan terpisah dengan para pemimpin negara barat yang dilakukan secara maraton, termasuk proses negosiasi dengan Kanselir Jerman, Angela Merkel. Pertemuan itu baru selesai pada Minggu dini hari pukul 02.00.

Sebelum bertemu dengan Putin, Merkel melakukan pertemuan pada Sabtu kemarin dengan para pemimpin negara Uni Eropa dan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Inti dari pertemuan tersebut yakni membahas langkah selanjutnya di Ukraina dan perdagangan dunia.

Sejak menjejakkan kaki di Brisbane, penerimaan tuan rumah dan para pemimpin negara G20 lainnya kurang begitu ramah. Sebagai contoh, ketika digelar pertemuan antara tiga pemimpin yakni Presiden Obama, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe dan Perdana Menteri Australia, Tony Abbott. Putin menjadi topik perbincangan dalam pertemuan itu.

Ketiganya mengeluarkan pernyataan yang mengecam aksi Rusia di Ukraina. Sebab, mereka menganggap pasukan pemberontak sengaja berperang dengan pasukan pemerintah di bagian timur Ukraina.

Bahkan, para pemimpin negara barat tengah meninjau kembali untuk menjatuhkan sanksi lainnya bagi Rusia pada pekan ini.

Pada pekan lalu, Abbott mengatakan Rusia akan jauh lebih menarik, jika bertindak sebagai negara berkuasa yang bebas dan menciptakan perdamaian. Bukannya mencoba untuk menghidupkan kembali kejayaan Uni Soviet.

Sementara dalam keterangan persnya, Perdana Menteri Inggris, David Cameron, meminta agar Rusia tidak mencampuri Ukraina. Cameron pun ikut mengancam akan menjatuhkan sanksi bagi Rusia jika tetap membuat situasi di sana tidak stabil.

"Tentu, akan ada risiko dengan menjatuhkan sanksi. Namun risikonya akan jauh lebih besar, jika konflik di sana tetap dipertahankan. Presiden Putin kini berada di tengah-tengah untuk menentukan hal itu," ujar Cameron.

Bahkan Obama menyebut, jika Rusia tidak juga bertindak maka Negeri Beruang Merah itu tetap akan terisolasi.

"Bukan keinginan kami untuk melihat Rusia terisolasi seperti ini. Kami lebih memilih Rusia terintegrasi penuh ke dunia yang berkembang atas nama rakyatnya," ujar Obama.

Matikan otak

Sementara ketika diwawancarai stasiun televisi Jerman, Putin mengaku tidak habis pikir dengan aksi negara barat yang terus menjatuhkan sanksi bagi Rusia. Putin menyebut aksi tersebut, juga akan berdampak terhada perekonomian AS dan negara barat lainnya.

"Apa mereka ingin membuat bangkrut bank-bank kami? Jika memang itu yang mereka inginkan maka mereka juga akan membuat bangkrut Ukraina. Apa mereka tidak memikirkan semua ini atau politik telah membutakan mata mereka? Seperti yang kita ketahui mata terhubung dengan bagian tertentu di otak," tanya Putin.

Sebab, lanjut dia, itu sama saja seperti para pemimpin negara tersebut telah mematikan otak mereka.

Perekonomian Ukraina saat ini sedang terancam bangkrut. Hingga tahun 2016 mendatang, Ukraina memiliki tunggakan hutan yang jatuh tempo senilai US$14 miliar. Belum lagi tunggakan pembayaran gas ke Rusia yang mencapai US$700 juta per bulannya.

Cadangan devisa mereka kini mungkin telah menyusut ke angka US$12 miliar.
http://dunia.news.viva.co.id/news/re...g20-lebih-awal
akiyamashinichi is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Ada Pelabuhan Malahayati, Biaya Logistik Jakarta-Aceh Bisa Ditekan 50% je_tek Business and Economy! 0 14th September 2017 08:50 PM
Selamatkan Rupiah, Impor Harus Ditekan sucyresky Business and Economy! 0 27th September 2015 08:19 AM
Mendag Gobel Terus Terus Cermati Harga Bahan Pokok sucyresky Business and Economy! 0 1st April 2015 12:46 PM
Obama Lebih Memilih Jokowi Daripada Putin atau Xi Jinping kloningan.gue Forumku the Lounge 0 12th November 2014 06:03 AM
Portugal: Fabio Coentrao Pulang Lebih Awal bolamember Forumku the Lounge 1 14th July 2014 08:46 PM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 06:31 PM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts