|
Register |
Notices |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
19th September 2021, 10:09 AM | #1 |
Sek Des
Join Date: 6 Jul 2021
Userid: 8780
Posts: 318
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
|
WHO Uji Klinis 8 Vaksin Semprot Hidung, Upaya Terbaru Hidup tanpa Masker dan Jarak Sosial
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sedang menguji klinis delapan vaksin semprot hidung untuk mencegah penularan Covid-19. Uji klinis ini akan menjawab pertanyaan apakah vaksin, yang disemprotkan ke hidung, membangun kekebalan tubuh? Hidung adalah area tubuh pintu masuk penularan. Upaya paling maju menghadirkan vaksin semprot hidung dilakukan Universitas Xiamen, Cina, Universitas Hong Kong, dan Beijing Wantai Biological Pharmacy, yang masing-maing telah menyelesaikan uji coba fase kedua. "Biasanya, virus masuk melalui hidung dan menginfeksi seseorang," kata peneliti Nathalie Mielcarek yang bekerja di Lille Pasteur Institute untuk pengembangan vaksin semprot hidung yang melawan batuk rejan. Menurut Mielcarek, gagasan vaksin semprot hidung adalah untuk menutup pintu bagi virus. Sebuah artikel yang diterbitkan Scientific American Maret lalu mendesak pengembangan vaksin semprot hidung karena memiliki efek langsung pada virus di lendir orang terinfeksi. Di lendir, vaksin memicu produksi antibodi yang dikenal sebagai imunoglobulin A, yang dapat memblokir infeksi. "Ini disebut kekealan sterilisasi, yang mengurangi kemungkinan orang menularkan virus," kata artikel itu. Vaksin saat ini menawarkan perlindungan terhadap penyakit parah akibat Covid-19, tapi tak dapat diandalkan mencegah penyebaran virus. "Merangsang kekebalan langsung di hidung menurunkan risiko menginfeksi orang lain," kata Mielcarek. "Anda memiliki sedikit virus yang menginfeksi paru-paru, dan lebih sedikit kasus parah karena viral load lebih rendah." Artikel yang diterbitkan Gavi The Vaccile Alliance menjelaskan keuntungan lain, termasuk fakta bahwa vaksin semprot tidak memerlukan pendinginan luar biasa, dan tidak perlu dikelola profesional kesehatan. "Orang-orang akan bisa melakukannya sendiri di rumah," kata artikel itu. "Vaksin ini akan sangat populer bagi jutaan orang tidak suka jarum suntik." Dalam penelitian pada tikus di Prancis, dan dipresentasikan pekan lalu, seratus persen subyek diaksinasi dengan semprota selamat dari infeksi Covid-19. Seluruh tikus yang divaksinasi tidak mati. "Hewan yang divaksinasi menunjukan tingkat virus yang rendah, sehingga tidak menularkan," kata Phillippe Mauguin, CEO French Institute yang berharap mematenkan vaksin temuannya. Isabele Dimier-Poisson, yang memimpin penelitian, menaruh harapan besar. "Ini memungkinkan kita hidup kembali seperti sebelum pandemi, tanpa jarak dan tanpa masker," katanya. sumber |
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Tags |
hidung, semprot, vaksin, virus, yang |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Usai 5 Juta Vaksin China, Kini Masuk Lagi 1,5 Juta Vaksin Amerika, Nasib Vaksin Lokal Tak Jelas | akumahe | Forum Kesehatan | 0 | 20th August 2021 10:37 AM |
Pengumuman Studi Terbaru Efektivitas Vaksin Sinovac | akumahe | Forum Kesehatan | 0 | 13th August 2021 06:34 PM |
Cina Uji Klinis Kombinasi Vaksin SinoVac dan Inovio | akumahe | Forum Kesehatan | 0 | 11th August 2021 11:55 AM |
Pengertian Struktur Sosial, Perubahan Sosial, dan Modal | adinu | Forum BukuKuBaca | 0 | 17th February 2017 12:33 PM |
Masker glow cs 081291625333 masker wajah glowing original | cintalutfi | Health Kesehatan | 1 | 15th November 2014 03:25 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|