Menjaga Kemabruran Ibadah Haji dan Umroh Selepas kembali ke Tanah Air

[rai_ihan]

WINATOUR- Ibadah haji dan umroh, tentu semua muslim ingin melaksanakan ibadah ini. Karenanya, umat muslim berupaya menabung dan mencari travel haji dan travel umroh sunnah Jakarta. Kemudian mempersiapkan segala kebutuhan untuk keberangkatan ke tanah suci. Namun, amalan ibadah haji ataupun umroh tidak selesai di tanah suci begitu saja saat kita meninggalkan tanah suci. Saat sesorang selesai dan kembali ke tanah air, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan.



Menjaga kemabruran umroh selepas kembali ke tanah air sangatlah penting supaya umroh yang dilaksanakan tidak sia-sia. Hal-hal inilah yang wajib dilakukan untuk menjaga amalan umroh sesorang dan menjadikan umrohnya tetap mabrur.

Lebih Taat Beribadah
Selama di tanah suci jamaah haji dan umroh selalu menunaikan shalat berjamaah di Masjidil Haram atau Masjidil Nabawi. Saat kembali ke tanah air, hal serupa harus dilakukan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jika hal ini tidak diterapkan dalam keseharian, berarti ibadah haji dan umrohnya tidaklah mabrur di mata Allah SWT.

Bersih Hati
Bersih hati disini artinya seseorang yang telah menyandang gelar haji dan umroh wajib menjauhkan dirinya dari perbuatan-perbuatan tercela. Orang yang menjaga amalan ibadahnya selama di tanah suci tidak akan mau berbohong. Ia akan selalu jujur dalam kesehariannya dan memiliki sifat terpuji seperti sabar, rendah hati, dan tidak sombong. Ia akan menyadari bahwa kemampuannya untuk berhaji atau mendaftar di travel umroh sunnah Jakarta pun atas kuasa Allah SWT. Tak ada alasan untuk merasa tinggi hati. Selain itu, ibadah Anda berarti mabrur jika menjauhi segala larangan yang diperintahkan Allah SWT.

Lisan Santun
Sepulang dari tanah suci untuk berhaji ataupun berumroh, Ia harus selalu menjaga tutur kata. Selama mengikuti rukun ibadah, artinya Ia telah ditempa menjadi hamba Allah yang rendah hati. Selama di tanah suci, tidak diperbolehkan mengeluarkan perkataan yang buruk apalagi menyakiti orang lain. Oleh karena itu, sekembalinya dari tanah suci, sikap ini harus tetap dijaga.

Jiwa Sosial Meningkat
Jika seseorang yang telah menyandang gelar haji ataupun telah melaksanakan umroh dan berhasil menerapkan ketiga poin diatas, maka otomatis jiwa sosialnya akan meningkat. Hal ini dikarenakan rasa kemanusiaan yang tinggi dan kecintaannya kepada akhirat melebihi dunia. Ia akan lebih peka terhadap orang lain yang lebih membutuhkan dan mencurahkan tenaga ataupun hartanya untuk membantu orang lain.

Perjalanan spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah harus dilaksanakan secara ikhlas. Keikhlasan akan membuat para muslimin lebih mencintai akhirat daripada dunia. Inilah yang disebut dengan umroh mabrur. Namun, yang tidak kalah penting dari ketiga aspek diatas ialah berdoa agar tetap istiqomah dan menjalankan hidup dalam tuntutan agama sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai travel umroh sunnah Jakarta, silahkan hubungi tim umroh.winatour.com.


Sumber : Travel Paket Umroh dan Haji Plus Sunah Murah Terbaik Jakarta Barat