Peduli Lingkungan, Toko Makanan Ini Ganti Plastik dengan Toples Kaca

[je_tek]

Earth.Food.Love (Foto: Instagram @vegangracex)
Efek global warming yang semakin terasa membuat sebagian besar toko berlomba-lomba mengusung tema go green di seluruh produknya. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir penggunaan plastik dan menggantinya dengan kemasan yang ramah lingkungan.
Di Indonesia sendiri, sudah banyak supermarket yang menerapkan sistem no-plastic bag pada setiap pengunjung yang datang. Namun berbeda dengan apa yang diterapkan oleh beberapa supermarket, toko yang dikelola oleh pasangan suami istri asal Inggris ini justru menjual aneka bahan makanan tanpa menggunakan plastik sama sekali.

Bahkan kamu yang datang berkunjung dipastikan tak akan bisa melihat unsur plastik di toko milik Richard Eckersley (28) dan sang istri, Nicola (27).


Eat.Food.Love merupakan toko yang menjual bahan makanan mulai dari sereal, beras, sampai kacang-kacangan dengan produk organik yang berkualitas. Nama toko dipilih oleh kedua pasutri ini semata-mata ingin mengingatkan masyarakat akan pentingnya memilih bahan makanan yang tepat tanpa membahayakan lingkungan.
"Ini bukan masalah harga. Kami tak ingin menjual produk dengan tujuan mendapatkan keuntungan semata, namun sistem penjualannya pun harus etis," ungkap Richard seperti dikutip dari Daily Mail.
"Kami yakin, menjual bahan makanan dengan cara sesederhana ini bisa bermanfaat bagi kesehatan dan tentunya untuk bumi ini," tambahnya.

Uniknya, semua bahan makanan di toko ini disajikan dalam bentuk toples kaca dan juga dispenser untuk bahan makanan dalam bentuk cair.

Bagi pengunjung yang ingin membeli, maka toko ini tidak menyediakan plastik sama sekali untuk mewadahi semua bahan makanan yang dijual disini. Richard dan Nicole justru menyediakan aneka wadah toples kaca dengan berbagai ukuran yang bisa kamu pilih untuk membeli bahan makanan yang diinginkan.

Hampir seluruh harga bahan makanan dipukul rata, karena harga ditentukan dari ukuran toples yang kamu pilih. Pilihan toples kaca disediakan mulai dari ukuran 500 ml, 750 ml, 1 liter, 2 liter sampai 3 liter dengan harga yang bervariasi.

Namun, pasutri ini mengizinkan pengunjung yang membawa toples kaca milik mereka sendiri saat berkunjung ke toko. Richard dan Nicole juga tetap menyediakan kertas daur ulang bagi mereka yang tidak membawa wadah atau tak ingin membeli toples kaca.



Toko ini juga menyediakan alat grinder yang bisa langsung menghaluskan bahan makanan seperti gandum atau kacang-kacangan yang bisa kamu bawa pulang dalam bentuk bubuk. Menarik bukan?

https://kumparan.com/andarinovianti/...an-toples-kaca