|
Register |
Notices |
Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military Forum Militer dan Pertahanan Indonesia. |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
2nd January 2015, 09:12 AM | #1 |
KaDes Forumku
Join Date: 2 Nov 2014
Userid: 2780
Posts: 711
Likes: 0
Liked 4 Times in 4 Posts
|
Rencana Ini Mengancam Posisi Indonesia sebagai Poros Maritim
RMOL. Pemerintah Republik Rakyat China sedang merencanakan pembangunan sebuah terusan atau kanal di Kra Isthmus, Thailand sepanjang 100 kilometer yang menghubungkan Laut China Selatan, Teluk Thailand dan Samudera India.
Dengan kanal itu, kapal-kapal dari dan menuju pelabuhan-pelabuhan China tak perlu lagi melewati Selat Malaka. Rute baru ini mempersingkat perjalanan sejauh 1.000 kilometer. Selain itu, pelayaran melewati Selat Malaka dinilai tidak aman karena kasus pembajakan yang terbilang tinggi, belum lagi sedimentasi yang membuat kedalaman laut berkurang dan rongsokan kapal yang tersebar di banyak titik. Kabut dan kumpulan ikan yang berenang dalam rombongan berukuran besar juga menjadi persoalan lain di kawasan itu. Secara umum, menurut China Daily Mail, pelayaran melalui Selat Malaka dua kali lebih berbahaya dari Terusan Suez di Mesir dan empat kali lebih berbahaya dari Terusan Panama di Amerika Latin. Pembangunan terusan di Thailand ini lebih mudah dilakukan mengingat China telah memiliki hubungan baik tidak hanya dengan Thailand tetapi juga dengan ASEAN dalam beberapa tahun terakhir. Nilai perdagangan China dengan ASEAN meningkat dari 54,8 miliar dolar AS di tahun 2002 menjadi 443,6 miliar dolar AS di tahun 2013. Dalam periode yang sama investasi China di kawasan itu meningkat menjadi sebesar 100 miliar dolar AS. Perusahaan plat merah China, LiuGong Machinery Co. Ltd dan XCMG serta perusahaan swasta Sany Heavy Industry Co. Ltd akan terlibat dalam pembangunan Terusan Kra Isthmus. Bukan hanya China, terusan ini juga akan menguntungkan negara-negara industri lain termasuk Jepang dan India. Selain Thailand, Vietnam pun akan menangguk untung. Kota di selatan Vietnam, Can Tho akan menjadi pelabuhan transisi di antara Teluk Thailand dan Laut China Selatan. Pembangunan Terusan Kra Isthmus ini diperkirakan akan membuat rute perjalanan melalui Selat Malaka semakin sepi. Ini juga berarti ikut mengurangi jumlah kapal-kapal bertonase besar yang melewati kepulauan Indonesia. (RMOL) |
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Zonasi Industri, Penunjang Poros Maritim | miss_nha | Business and Economy! | 0 | 26th November 2014 09:36 AM |
Doktrin Poros Maritim Presiden Jokowi | supry | Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military | 0 | 25th November 2014 10:36 AM |
Apa itu Poros Maritim Indonesia ? | supry | Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military | 0 | 25th November 2014 10:27 AM |
Anggaran Pertahanan Laut Negara Poros Maritim | supry | Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military | 0 | 18th November 2014 10:38 AM |
Jokowi Tegaskan Indonesia Poros Maritim Dunia | agusjember | Indonesia Membangun! | 0 | 14th November 2014 01:36 AM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|