Beginilah Kisah Ratu Cantik yang Berdampak Pada Pasukan Romawi

[ciptarumah]

Kejadian ratu cantik yang buat pasukan romawi kocar-kacir, lalu diarak jadi tontonan sebab kalah perang

Tiga 1/2 era selepas Cleopatra, di gurun Siria berdirilah kerajaan Palmyra, yang diperintah oleh Odenathus serta permaisurinya Zenobia.

Menurut Encyclopaedia Britannica, Zenobia “famed for her beauty " (termasyhur kecantikannya) .


Diluar itu dia tenar, sebagai orang yang berkuasa serta cerdik sekali. Jadi gabungan yang jarang-jarang sekali dijumpai.

Betul-betul tangan kanan suaminya

Baca : Habib Diterima Hangat, Jabat Tangan Dengan Organisasi masyarakat Etika

Palmyra sebelumnya cuma satu kota dagang yang maju serta makmur dalam suatu oase di Siria. Kekayaan kota ini menarik kemaharajaan Romawi yang lekas mengulurkan tangannya ke sana. Dibawah pemerintahan Severus, Palmyra berubah menjadi jajahan Romawi.

Tahun 260 Palmyra berubah menjadi negara yang mandiri di bawah perintah Odenathus, namun juga Zenobia. Jadi jelaslah kalau sebelum suaminya wafat wanita ini telah mengambil sisi lewat cara aktif dalam pemerintahan negaranya.

Dia tidak hanya sekadar mengikuti, namun juga aktif dengan politik suaminya. Konon beberapa kemenangan yang diraih Odenathus yaitu lantaran cara militer yang cerdas dari isterinya. Kemenangan-kemenangan ini misalnya menentang Persia, hingga orang Romawi beterima kasih terhadap Palmyra.

Baca : Mengetahui 4 Macam Hidangan McDonalds dari Beberapa Negara di Dunia

Zenobia jadi kepala pemerintahan

Sewaktu Odenathus wafat tahun 267, jadilah Zenobia pemimpin tunggal yang menggenggam kendali pemerintahan. Putera mereka kedua-duanya masih di bawah usia. Salah satu orang salah satunya yaitu Wahab-allath yang dalam bahasa Yunani dikatakan sebagai Athenodorus.

Waaita cantik yang cerdik serta berkuasa ini punya juga tekad baik. Dia bercita-cita meluaskan kerajaannya. Dia pingin kuasai Romawi Timur. Memang 1/2 era awal kalinya kerajaan Romawi memperoleh serangan suku-suku Goth, Vandal, dan sebagainya.

Wanita cantik itu juga mengarahkan matanya ke Mesir. Rupanya tidak buang waktu Zenobia dimaksud Septimia Bathzabbai. Nama ini serupa nama salah satu orang jenderalnya, Septimus Zabbai. Zenobia sendiri mirip jenderal, sebab pimpin pasukan sendiri sekalian menunggang kuda di muka maupun berjalan kaki di baris muka.

Mengalahkan Mesir.

Dengan pimpinan jenderal intinya, Zabda, Palmyra menyerang Mesir. Tentara Mesir tidak bisa membendungnya. Faktor Zenobia menyerang Mesir adalah untuk kembalikan daerah itu terhadap kemaharajaan Roma. Ini berlangsung tahun 270.

Baca : Gara-gara Bunuh Laba-laba Gunakan Obor Las, Pria Ini Jadi Buat Tempat tinggalnya Kebakaran

Wahab-allath menyuruh Mesir saling bersama kaisar Cladius (Romawi) . la pakai gelar raja, sedang Zenobia sendiri dikasih gelar Mesir 'tau'. Tetapi dambaan Zenotia tidak cuma sekadar mengalahkan Mesir. Dia pingin bikin Palmyra tambah besar dibanding kemaharajaan Romawi.

Zenobia kirim tentaranya ke Asia Kecil. la bangun tangsi di seberang Byzantium, ialah di Chalcedon selain di Ancyra serta ala Galatia. Kaisar Roma terlihat yakin pada banyak kata Zenobia kalau semuanya dilakukan untuk kebaikan kemaharajaan Romawi.

Kaisar Romawi mengerti bahaya

Zenobia meneruskan politiknya. Tetapi sewaktu Aurelianus naik tahta, kaisar baru ini mengerti kalau politik Zenobia membahayakan kemaharajaannya. Di Roma beberapa orang mengerti kalau wanita cantik dari Palinyra itu tengah asik bangun Satu kerajaan yang tambah besar dari Romawi sendiri yang pada kala itu dipandang telah kuasai dunia.
Simak Juga :*romawi angka

Pada kala itu yang dipandang dunia adalah Roma serta sekian banyak negara yang berdampingan dengannya.

Roma mulai cemas. Lebih-lebih sewaktu di Mesir Wahab-allath bikin serta mengedarkan mata uang yang tidak pakai gambar kepala kaisar Aurelianus, meski sebenarnya normalnya mata uang pakai gambar kepala kaisar Romawi.

Mata uang yang dibikin oleh Wahab-allath itu juga dikeluarkan atas nama kaisar, meski sebenarnya tanpa ada setahu serta izin kaisar Romawi. Mata uang yang dikeluarkan oleh Zenobiapun demikian juga perihal.

Ini diliat jadi petanda kalau Zenobia serta anaknya merasakan sudahlah tidak terikat terhadap Roma.

Zenobia
Zenobia ()
Pasukan Romawi yang pertama kocar-kacir

Kaisar Aurelianus ambil perbuatan. la mencapai senjatanya serta mengantarkan pasukan untuk menjelaskan ketidaksetujuannya pada perbuatan ratu Palmyra yang berani itu. Tetapi pasukannja dibikin kocar-kacir oleh Palmyra. Artikel Terkait : teknik pengambilan sampel

Aurelianus sebetulnya merasakan tidak enak untuk berperang dengan wanita. Tetapi di samping itu kaisar Romawi ini mengerti betul-betul kalau wanita yang termasyhur kecantikannya itu tidaklah musuh yang dapat diliat gampang.


Jadi iapun menulis surat ke Roma : “Rakyat Romawi membahas saya dengan penuh penghinaan, sebab melawan satu orang wanita. Tetapi mereka tidak paham karakter serta kapabilitas Zenobia " .

Anak Zenobia di Mesir tidak bisa menjaga negara itu. Saat akhir 270, Mesir dirampas oleh Romawi di bawah pimpinan Probus. Aurelianus sendiri mengepalai pasukan besar ke Asia Kecil.

Benteng-benteng Palmyra di Chalcedon, Ancyra, serta Tyana dihancurkan serta tibalah pasukan Romawi di Antioch.

Zenobia turut kemedan perang.

Di Antioch diletakkan tentara Palmyra di bawah pimpinan Zabda serta Zabbai. Zenobiapun ada disana. Ratu Palmyra ini mengepalai tentaranya untuk merintangi Romawi, tetapi buang waktu saja. Tentara Palmyra terpukul hingga mesti mundur menjurus Emesa (sekarang Horns untuk pulang ke Palmyra) .

Aurelianus mengatakan biar Zenobia menyerah, tetapi dengan tegas Zenobia menampik. Di Emesa ratu Palmyra ini mengendalikan juga tentaranya. Pertempuran yang tentukan nasib Zenobia di Emesa berjalan hebat sekali. Tetapi Zenobia kalah juga. Mereka tidak bisa lakukan perbuatan lain dibanding pulang lewat gurun.

Perjalanan ini sulit. Aurelianuspun tidak gentar untuk mengejarnya.

Palmyra mempunyi perbentengan yang teguh serta persediaan pangan lumayan banyak. Kota itun dikurung oleh Romawi. Zenobia mempertahankannya dengan nekat. Tetapi Palmyra tidak bisa membendung gempuran-gempuran lawan.

Selepas berkeyakinan kalau kota tidak bisa dipertahankan , Zenobia serta puteranya melarikan diri. Mereka dengan maksud mohon pertolongan raja Persia. Tetapi baru sampai S. Euphrata mereka tertangkap.

Sewaktu tahu ratunya jatuh ketangan lawan, tentara Palmyra kehilangan semangat untuk bertarung. Perlawanan mereka bisa dipatahkan. Demikian tahun 272 Palmyra jatuh ketangan Aurelianus.

Nasib kota itu baik. Pembunuhan besar tidak dikerjakan, tetapi kekayaannya diambil kaisar Romawi.

Zenobia terima kemusnahan dengan agung

Zenobia yang banyak mengakibatkan kesusahan terhadap Aurelianus tidak dibunuh oleh kaisar Romawi itu. Mungkin sebab kaisar terpesona akan kecantikan, keberanian, serta kepandaiannya. Tetapi perwira-perwira serta penasihat-penasihatnya terhitung sarjana kenamaan Longinus dibunuh

Set hidup Zenobia jadi pemegang kekuasaan selesai. Bagaimana metodenya Zenobia melakukan set seterusnya, jadi orang yang kalah perang? Pada waktu itu beberapa orang yang kalah perang lazimnya dibinasakan atau di jual jadi budak.

Kendati pastinya banyak air mata dikocorkan serta ratapan dikeluarkan tetapi Zenobia menanggung nasibnya dengan agung. Zenobia dibawa ke Roma. Sewaktu kaisar membuat pawai kemenangan, Zenobia diarak jadi tontonan untuk meriahkan pesta kemenangan.

Dia didandani dengan busana indah, tuliskan Tappan. Tangannya dibelenggu, tetapi dengan rantai emas. Tubuhnya digantungi permata-permata yang berkilauan serta lehernya dikalungi rantai emas juga.

Rantai itu demikian berat, hingga rasa-rasanya terlampau berat untuk dipikul sendiri. Terpaksa sekali satu orang budak disuruh untuk mendukung membawanya.

Ketidaksamaan Zenobia dengan Cleopatra

Tiga 1/2 era awal kalinya, untukmenghindarkan diri dari nasib jadi barang tontonan begini, Cleopatra bunuh diri dengan ular berbisa yang disembunyikan di keranjang bunga.

Jenis Zenobia lain dari Cleopatra, kendati dua-duanya sama masyhur kecantikannya, serta mungkin sama besar cintanya terhadap negaranya.

Cleopatra dalam kehidupannya bikin lakon-lakon yang tidak demikian terpuji. Sebaliknya Zenobia menerbitkan rasa terpesona hingga dihargai saingannya.

Bagaimana nasib kota Palmyra? Rupanya beberapa orang Palmyra tidak sukai pada pemerintahan Romawi. Beberapa waktu selepas Zenobia diamankan, Palmyra berontak.