forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > >
Register Register
Notices

Forumku AOB - Any Other Business Forum ini Membutuhkan Moderator, Silakan mendaftar !!!

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 29th September 2014, 03:59 PM   #1
Wk. RT
 
Join Date: 16 Sep 2014
Userid: 2546
Posts: 46
Likes: 0
Liked 7 Times in 7 Posts
Default Mainan Tin Toys Semakin Langka



Promomainan - Di Eropa, mainan kaleng sempat mewabah sekitar pertengahan 1800-an. Mainan ini awalnya diperuntukkan bagi anak-anak kaum bangsawan. Keluarga ningrat Eropa memesan ke produsen mainan kaleng untuk putra-putrinya.

Denny Yuriandi, kolektor mainan kaleng, menjelaskan bahwa pembuatan tin toys alias mainan kaleng itu berawal di Jerman. Di negeri Bavaria itu, terdapat beberapa perusahaan mainan terkemuka yang memproduksi mainan. Lehman Company, misalnya, merupakan salah satu produsen mainan kaleng terkemuka yang didirikan Ernst Paul Lehman sekitar pertengahan 1800-an.

Kualitas dari mainan produksi pabrik ini tergolong bagus mutunya pada masanya lantaran desain bentuk dan pewarnaannya menyerupai wujud aslinya dan lebih detail dibandingkan mainan kayu yang sudah ada sebelumnya. Sebut saja mobil-mobilan, motor, kereta, dan sepeda.

Pada masa itu, produsen membuat mainan secara manual (handmade). Lantaran demikian, kuantitas produksinya pun tidak massal. Seiring perkembangan teknologi, para pengelola pabrik bisa memompa kapasitas produksinya. Hal itu berkat penggunaan mesin cetak yang memudahkan pekerja membuat pola pada baja pipih (tin plate) dalam jumlah banyak.

Setelah pola cetakannya terbentuk, baja tersebut pun dicat kemudian dirakit dengan tangan. Lantaran kapasitas produksinya semakin bertambah, kehadiran mainan kaleng ini lama-lama menggeser mainan kayu yang sudah ada pada masa sebelumnya.

Pada 1900, Jerman merupakan negara terbesar yang memproduksi tin toys. Bahkan telah mengekspornya ke berbagai negara. Mainan buatan Lehman Company, contohnya, menguasai 90 persen pasar dari jumlah total ekspor tersebut.

Produksi mainan kaleng sempat terhenti ketika pecah Perang Dunia II. Pangkal persoalannya ialah ketersediaan pelat baja yang banyak tersedot ke pabrik-pabrik peralatan militer. Produksi kembali beranjak normal pascaperang surut.

Ciri Khas
Meski dianggap perintis mainan kaleng, Jerman bukanlah satu-satunya produsen mainan kaleng. Amerika Serikat, Prancis, Inggris, dan Rusia juga merupakan negara produsen, sedangkan di daratan Asia terdapat Jepang, Taiwan, Korea, dan Hong Kong, yang mengikuti jejak negara-negara itu sebagai pembuat mainan kaleng. Sementara China mulai dikenal di era 1970-1980-an.

Tiap negara, kata Denny, memiliki ciri khas desain dan mutu bahan yang berbeda. Negara-negara Eropa umumnya memiliki desain yang mirip dengan wujud aslinya. Penggunaan cat yang berkualitas untuk pewarnaan dan pelat baja terbaik. Begitu pun Jepang, Taiwan, dan Hong Kong yang setali tiga uang.

Denny mencontohkan mainan buatan Hong Kong sangat bagus karena umumnya dikelola oleh orang Inggris sehingga cita rasa dan mutunya mirip dengan bikinan Eropa. Jepang juga demikian, misalnya mainan lansiran Bandai. Kalau kualitas buatan China di bawah negara-negara itu, ujar dia.

Mainan kaleng China cenderung berdesain imajiner dan komikal. Walhasil, detail produknya pun tidak terlalu mirip dengan wujud aslinya. Untuk harganya, mainan China sedikit lebih murah dibanding negara lain.

Di Indonesia, benda kesayangan anak-anak buatan China itu populer pada era 1970-1980-an. Namun sayang, mainan-mainan kaleng itu mulai tergeser sejak munculnya mainan-mainan berteknologi mutakhir. Seperti mainan berbahan plastik, besi, fiberglass, dan belakangan munculnya konsol yang berbasis listrik atau mekanis. Efeknya, permintaan pasar menurun drastis sehingga pabrik merugi, lantas gulung tikar.

Di Tanah Air, jejak langkah mainan ini agak sukar ditelusuri karena toko-toko yang menjualnya banyak yang tutup atau beralih usaha. Akibatnya, mencari mainan ini ibarat mencari jarum di tumpukan jerami sehingga harus kasak-kusuk ke berbagai pelosok daerah untuk mendapatkannya. Susah nyarinya. Kalaupun ada, hanya repro. Jadi nilai historisnya tidak ada, beber Denny. Apalagi nuansa desain klasik merupakan nilai lebih mainan itu.

Lantaran memperolehnya sangat sulit, para kolektor biasanya sangat telaten merawat koleksinya. Apalagi debu dan air dapat merusak kualitas mainan. Oleh karena itu, untuk perawatan, seluruh bodi perlu dibersihkan dengan menggunakan kuas berbulu halus agar tidak menggores cat. Mainan juga perlu disimpan di tempat kering agar terhindar dari air atau udara lembap yang dapat membuat berkarat. Akan lebih menarik bila mainan disimpan di lemari kaca dengan efek lampu sorot. Pajangan yang tidak kalah berkelas, bukan?

sumber : here | mainan anak



Code:
Mainan anak | mainan murah | grosir mainan | mainan online | toko mainan | distibutor mainan
naoko is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Post New Thread  Reply

Bookmarks

Tags
mainan anak



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Ketahui Dampak Dari Dolar Yang Semakin Menguat, Harga Bahan Bangunan dan Elektronik Semakin Naik bebex Architecture and Construction 1 6th June 2019 08:48 AM
Battle of The Toys di JIEXPO putra fabyan Berita dan Informasi 0 7th August 2017 12:52 AM
Semakin Digaruk, Semakin Gatal kloningan.gue Forumku the Lounge 0 3rd November 2014 06:02 AM
Google semakin Pintar, Semakin Manusiawi dalam Menjawab Keingintahuan Kita admin Forumku the Lounge 15 7th February 2014 10:45 AM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 11:22 AM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts