kabaroto.com

KabarOto.com – Nyck de Vries baru saja diumumkan bergabung dengan AlphaTauri musim depan, sementara Pierre Gasly dilepas ke Alpine. Namun siapa sangka ternyata rencana kepindahan itu sejatinya hampir sebulan lalu sudah dibicarakan.

Rencana bergabungnya de Vries ke AlphaTauri sendiri tak terlepas dari peran Max Verstappen (Red Bull Racing). Kedua pembalap itu ternyata makan malam bersama sehari setelah GP Monza, di mana de Vries tampil cukup mengesankan. Setelah itu Verstappen dikabarkan meminta pembalap 27 tahun tersebut untuk menelpon Helmut Marko, Penasihat tim Red Bull Racing dan AlphaTauri.



“Saya memintanya untuk menelepon Helmut, itu mungkin waktu yang tepat. Helmut adalah pria ketika dia menyukai seorang pengemudi, dia cukup berani untuk memasukkannya ke dalam mobil,” kata Verstappen.

Tidak lama setelah itu dokumen de Vries pun siap untuk tanda tangan, pihak Red Bull menyetujui persyaratan dengan Alpine untuk melepaskan Gasly lebih awal dan prosesnya selesai.



“Dia mengendarai mobil F1 yang fantastis, tidak membuat kesalahan dan oleh karena itu adalah keputusan yang mudah untuk membawanya,” ujar Kepala Tim AlphaTauri, Franz tost.

Selain itu de Vries juga pernah melakukan uji coba dengan tim Aston Martin, Williams dan Mercedes-AMG Petronas. Bahkan orang-orang di sana memuji pembalap Belanda itu, karena tahu apa yang dilakukannya dan tidak takut untuk memintanya, meskipun relatif baru di F1.



De Vries memiliki lebih banyak pengetahuan teknis dan cara mengatur mobil balap, memaksimalkannya, dan tahu membuat keputusan serta bereaksi terhadap kondisi dalam balapan. Faktor-faktor itu membantunya di Monza hingg bisa finis ke-9.



Sumber