Berita bola terbaru, Selasa 26 Januari 2021 datang dari Bek sayap kanan Persija Jakarta, Marco Motta. Dirinya mengungkapkan tanggapannya perihal keputusan PSSI yang membubarkan kompetisi Liga 1 2020.
Akhirnya pada 20 Januari 2021, PSSI mengambil langkah untuk memberhentikan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 secara permanen. Hal itu dilakukan oleh induk organisasi persepakbolaan Tanah Air tersebut setelah melakukan rapat virtual berama Exco PSSI.
Lima hari sebelum adanya keputusan dari PSSI, hampir seluruh klub Liga 1 serta Liga 2 juga sudah serentak setuju untuk mengusulkan kompetisi musim 2020 dibatalkan. Usulan itu hadir setelah PT LIB (Liga Indonesia Baru) mengadakan pertemuan secara maya dengan para kontestan.
Lantas keputusan itu tentu saja berdampak pada pemain, terutama pemain asing Indonesia. Seperti Pemain asing Persija Jakarta, Marco Motta, ikut memberikan tanggapannya perihal Liga 1 2020 yang diberhentikan total.
Mantan pemain Juventus tersebut awalnya sulit menggambarkan perasaannya mengenai pembatalan Liga 1 2020. "Sejujurnya, sulit untuk terus berbicara (soal Liga 1 2020 bubar)," kata Marco Motta kepada awak media.
"Saya selalu berpikir bahwa kami para pemain harus selalu berbicara mengenai performa di lapangan," ujar mantan pemain timnas Italia tersebut.
Namun, Marco Motta mulai menyadari kalau dalam situasi pandemi ini, rasanya sulit untuk menggulirkan kompetisi di Indonesia. Alhasil, Motta pun menerima
berita bola tersebut dan menilai pembatalan Liga 1 2020 adalah langkah yang tepat.
"Saya percaya bahwa pada titik ini adalah keputusan yang tepat untuk membatalkan Liga 1 musim 2020," tutur Marco Motta lagi.
"Namun, pada titik ini saya percaya situasi ini benar-benar nyata dan tidak adil bagi semua orang serta berisiko menghancurkan sepak bola Indonesia," kata Marco Motta.
"Saya sangat berharap bahwa kami akan mendapatkan kesempatan untuk kembali berlatih untuk dimulainya Liga 1 2021," tandas Motta.