|
Register |
Notices |
Forumku the Lounge Welcome to Forumku the Lounge. Berita, Informasi Santai, Unik, Menarik, Menyenangkan, Memotivasi, Membanggakan. DAN POSITIF !!! |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
14th December 2021, 07:11 PM | #1 |
Sek Des
Join Date: 6 Jul 2021
Userid: 8780
Posts: 318
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
|
Lagu Jin BTS Bikin Publik Jepang Marah
Jin, salah satu anggota BTS, merilis lagu yang membuat publik Jepang marah. Korea Times memberitakan Super Tuna, lagu yang dirilis Jin, menggunakan kata 'Laut Timur' untuk menyebut perairan yang disengketakan Jepang dan Korea. Publik Jepang menolak kata itu, dan lebih suka menyebut Laut Jepang. Jin merilis lagu yang ditulisnya, dengan video musik spesial, melalui saluran YouTube resmi BTS pada 4 Desember untuk merayakan ulang tahunnya ke-29. Lagu yang catchy, dengan koreografi ringan, segera mendapatkan popularitas di media sosial. Video itu telah dilihat 26 juta dan berada di peringkat 10 trending video teratas di YouTube selama lebih sepekan. Tagar 'Super Tuna' dan 'Super Tunachallenge' di TikTok masing-masing mengumpulkan lebih 140 juta dan 48 juta postingan. Namun, sejumlah pengguna Internet di Jepang memprotes lirik; 'Ke mana perginya ikan saya? Laut Timur atau Laut Barat? "Sangat mengecewakan. Jin menjatuhkan lagunya sendiri dengan penggunaan kata 'Laut Timur' bukan 'Laut Jepang' -- satu-satunya nama yang diakui secara internasional," tulis seorang pengguna Twitter Jepang. Yang lain mengatakan; "Jika liriknya telah dikonfirmasi HYBE, agensi BTS, itu artinya perusahaan menganggap enteng Jepang. Kami harus memprotes keras perusahaan itu agar mengubah liriknya." Pengguna Internet Korea Selatan (Korsel) merespon. Menurut mereka, seharusnya itu tidak menjadi masalah. Jin adalah warga Korsel, dan memang harus menyebut perairan itu 'Laut Timur. "Jin mempromosikan nama 'Laut Timur' secara global. Kita harus berterima kasih padanya," tulis seorang pengguna Internet Korsel dalam komentar artikel berita di Never. HYBE, agensi BTS, belum memberi pernyataan resmi. Seo Kyung-duk, akademisi dan aktivis yang sekian lama terlibat kampanye publik untuk memperbaiki sejarah Korea, mengatakan kemarahan pengguna Internet Jepang mencerminkan ketakutan akan pengaruh Korea yang semakin besar di panggung politik global. "Kejadian ini menunjukan ketakutan mereka atas pengaruh global BTS, dan peningkatan kasus di luar negeri ketika nama Laut Timur dan Laut Jepang digunakan bersamaan," tulis profesor pendidikan umum di Universitas Wanita Sungshin itu. Jadi, masih menurut Kyung-duk, ini moment terbaik Korea untuk mempromosikan nama 'Laut Timur' di masyarakat internasional. sumber |
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Tags |
dan, jepang, jin, laut, yang |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Menunda Pekerjaan & Marah-marah Baik untuk Kesehatan | andi.teguh | Forum Kesehatan | 1 | 13th June 2019 12:32 PM |
Sopir Blue Bird yang Marah-marah ke Bule 'You Know Indonesia' Disanksi | je_tek | Business and Economy! | 1 | 1st September 2017 12:24 PM |
Ngeri! Bikin Marah Kim Jong-un, 5 Pejabat Dihukum Mati | anila | Indonesia Membangun! | 0 | 5th March 2017 08:38 PM |
Kumpulan Lagu Lagu Minang Terbaru | idjoel | Indonesia Indah! | 0 | 27th September 2015 07:46 PM |
Marah-marah di Twitter Bisa Buruk Untuk Jantung | kloningan.gue | Forumku the Lounge | 1 | 28th January 2015 07:50 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|