Itsaboutsoul

Upaya China untuk diam-diam menyebarkan pengaruhnya ke Barat sama mengkhawatirkannya dengan Rusia, menurut Direktur CIA. Dia mengambil contoh upaya China untuk mencuri informasi komersil AS, yang juga terjadi di Eropa dan Inggris.

Oleh: BBC

Direktur CIA mengatakan China sama berbahayanya bagi Amerika Serikat (AS) seperti halnya Rusia, dengan pengaruh negeri tirai bambu yang makin meluas di Barat.

Mike Pimpeo mengtakan kepada BBC bahwa China “memiliki lebih banyak alasan” untuk melakukan hal ini ketimbang Rusia.

Sebagai contoh dia mengutip upaya China untuk mencuri informasi komersil AS dan menyusupi sekolah dan rumah sakit —hal ini tidak hanya terjadi di Amerika namun telah meluas ke Eropa dan Inggris.

Pompeo merupakan seorang anggota Kongres dari parti Republik garis keras sebelum menjadi Direktur CIA.

Dalam wawancaranya dengan BBC, Pompeo juga mengatakan:

Bahwa dia mengantisipasi Rusia mungkin akan mencoba mengganggu pemilu pertengahan AS pada November 2018. Belum terlihat adanya penurunan yang signifikan atas upaya campur tangan Rusia di Eropa dan AS.

Bahwa Korea Utara mungkin memiliki kemampuan untuk menyerang AS dengan rudal nuklir “dalam beberapa bulan kedepan”

Bahwa klaim terbaru dalam buku Fire and Fury yang menyebut Trump tidak tertarik dengan pekerjaan yang “menggoda.”

Upaya Terfokus

“Bandingkan lingkup ekonomi kedua negara tersebut,” kata Pompeo mengenai Rusia dan China. “China memiliki lebih banyak sumber daya untuk melakukan rencana mereka ketimbang Rusia.”

Awal tahun ini, mantan pegawai CIA telah ditangkap dengan tuduhan menyebarkan informasi rahasia dalam sebuah kasus yang kemungkinan berkaitan dengan operasi mata-mata di China untuk mengacaukan agensi AS.

Dalam dua tahun sebelum penangkapan Jerry Chun Shing, sekitar 20 informan telah dibunuh atau dipenjarakan – menjadikan peristiwa ini sebagai salah satu peristiwa kegagalan paling memalukan dalam sejarah intelijen AS beberapa tahun kebelakang.

Sayangnya pihak resmi tidak mengetahui pada waktu itu apakah mereka harus menyalahkan agen atau pencurian data.

Kepala mata-mata AS mengatakan kepada BBC bahwa negara-negara secara bersama dapat berbuat lebih untuk melawan upaya China menyebarkan pengaruh ke barat.

“Kita dapat melihat suatu upaya yang sangat terfokus untuk mencuri informasi Amerika, menyusupi AS dengan mata-mata–dengan orang-orang yang menyamar sebagai pekerja namun sebenarnya bekerja untuk pemerintah China dalam melawan Amerika,” katanya.

“Kita melihatnya di sekolah-sekolah kita. Kita melihatnya di rumah sakit dan sistem kesehatan kita. Kita melihatnya melalui perusahan-perusahaan Amerika. Hal ini tidak hanya terjadi di Amerika namun juga dibelahan lain dunia, termasuk Eropa dan Inggirs.”

Metode China vs Rusia

Gangguan Rusia telah menjadi fokus debat politik di Washington dengan dugaan hacking dan menyebarkan informasi sekaligus menggunakan media sosial untuk memecahbelah.

Namun klaim mengejutkan Direktur CIA kepada saya ialah bahwa China memiliki kemampuan lebih luas untuk menyusupkan pengaruh dan

Jangkauan China, kata Direktur CIA, bermacam jenisnya dari spionase tradisional (melalui manusia dan jaringan) hingga dugaan bahwa mereka telah menggunakan properti intelektual yang telah dicuri untuk membantu bisnis mereka.

Selain itu caranya juga melalui memberikan beban ekonomi untuk mempengaruhi perusahaan Amerika yang ingin masuk ke pasar China.

Tuan Pompeo juga telah menentang ide bahwa AS hanya memiliki pengaruh kecil dalam konflik yang terjadi di Suriah, dimana Presiden Bashar Al-Assad masih memegang kekuasaan berkat dukungan Rusia dan Iran.

“Kita akan menanggapi segala permasalahan rumit dan pukulan mundur melawan Iran sejauh yang kita bisa,” katanya kepada BBC.

Sejak tahun lalu ia telah menulis surat kepada Qasem Soleimani – pemimpin pasukan Quds, bagian dari Garda Revolusi Iran—untuk memperingatkannya bahwa setiap serangan terhadap kepentingan AS tidak akan luput dari hukuman.

“Saya ingin mengirim pesan yang jelas kepada Qasem Soleimani bahwa ada kepentingan Amerika—ada kepentingan Barat, kepentingan Inggris dan lainnya—dan serangan terhadap mereka akan disambut dengan respon yang sama.”

“Dia harus sangat sadar bahwa tidak dapat ditolerir bagi orang Iran untuk mengambil kepentingan Amerika,” lanjutnya.

Direktur CIA mengatakan bahwa penembakkan rudal Iran ke Arab Saudi melalui pasukan proxy di Yaman “tidak dapat diterima” dan merupakan “tindakan perang”.

Dia mengatakan kepada BBC cara terbaik untuk menghindari eskalasi konflik adalah memastikan orang-orang Iran memahami biaya kegiatan semacam itu oleh pemerintah mereka, tidak hanya di wilayah ini, tetapi juga di Eropa.

“Saya berharap mereka akan bangkit dan memahami bahwa bukan kepentingan terbaik negara mereka untuk mengirim pasukan ke tempat-tempat seperti Eropa sebagai proxy untuk mencoba dan melakukan aktivitas jahat di Eropa ketika ada begitu banyak hal yang dapat dilakukan untuk membuat Iran menjadi lebih baik. tempat, “katanya.

“Kami yakin bahwa rakyat Iran akan memahami hal itu, kami berharap para pemimpin mereka juga akan menerima proposisi itu.”

Sumber : Bos CIA: China Sama Berbahayanya bagi Amerika, Seperti Halnya Rusia