partisusanti

Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mendadak pantau situasi kebersihan di seputaran Alun-Alun Bandung atau depan Masjid Agung. Emil, sapaan Ridwan, begitu teliti memeriksa setiap jengkal area yang dilewatinya. Segelintir petugas Satpol PP tiba-tiba mendadak sibuk.

Emil semula berada di rumah dinasnya atau Pendopo, bergegas melangkahkan kakinya menyeberang ke zona Alun-Alun Bandung. Dia ditemani dua pengawal dan sejumlah anak buah. Emil langsung turun tangga menuju basement tempat parkir kendaraan.

Sejumlah kuli bangunan sedang mengecat tembok. "Biar kinclong," ujar Emil di lokasi, Rabu (11/3/2015). Rencananya masjid ini akan dipakai sejumlah kepala negara menunaikan Salat Jumat pada puncak peringatan Konferensi Asia Afrika, 24 April mendatang.

Pria berkacamata tersebut melanjutkan penyisiran ke sekeliling taman Alun-Alun yang kini tampil keren dengan hamparan rumput sintetis. Banyak warga dan bocah yang tengah bersantai ria menyapa orang nomor satu di Pemkot Bandung ini.

Setiba di zona tempat duduk atau seberang BRI tower, Emil mengerenyitkan dahi. Dia melihat sampah dan barangkal yang berserakan di tanah tanaman. "Pol PP mana," kata Emil yang memakai iket biru.

Enam petugas Satpol PP Kota Bandung sigap menghampiri. "Bersihkan sampah dan puntung rokok," ucapnya.

Dia kembali mengitari lokasi tersebut. Lagi-lagi Emil menemukan sampah plastik mengotori beberapa bak tanaman. Bahkan Emil turut memunguti. "Ini kan sudah disiapkan tong sampah. Masih saja ada buang sembarangan," ujarnya.

Petugas Pol PP 'keroyokan' meraup tumpukan sampah. "Saya lagi bersamangat," ucap Emil.

Sebelum kembali ke Pendopo, dia melihat dua bongkahan batu besar bekas barangkal yang dibiarkan saja di lantai tiang listrik dekat tangga menuju taman. "Coba Pol PP yang badan besar, ayo angkat batu ini," kata Emil.

Dua petugas Satpol PP memindahkan satu per satu batu itu ke tempat aman.


http://www.detiknews.com/read/2015/0...-pungut-sampah