alitkurniawan

Rasa gatal dan mudah menular terhadap orang lain biasanya disebabkan oleh penyakit skabies atau kudis. Apabila terdapat satu anggota keluarga yang memiliki riwayat penyakit kudis, biasanya kemungkinan besar anggota keluarga lainnya pun akan mengalami hal yang sama.

Baca Selengkapnya Disini --> Pantangan Makanan Penderita Skabies

Maka dari itu, orang yang memiliki riwayat penyakit kudis sebaiknya menghindari beberapa hal yang dapat memicu kudis semakin parah. Selain dengan menjaga pola hidup sehat, penderita penyakit kudis juga harus menghindari beberapa makanan agar penyakit ini sembuh dengan cepat.

Pantangan Makanan Penderita Skabies

Tidak hanya makanan sehat saja yang diperlukan oleh penderita penyakit skabies, tetapi pantangan makanan pun harus mereka ketahui. Hal ini akan dapat membuat penderita menjadi sembuh dengan lebih cepat. Karena jika selalu dikonsumsi akan berdampak buruk terhadap kesehatan anda. Berikut ini adalah beberapa*Pantangan Makanan Penderita Skabies, diantaranya :

1. Ikan dan Daging

Bagi beberapa individu, ikan dan daging dapat dikatakan dapat menimbulkan reaksi alergi. Reaksi-reaksi ini terutama dapat menyebabkan urtikaria (infeksi kulit dan juga rasa gatal), gangguan gastrointestinal dan bahkan asma.

2. Telur

Kemerahan dan juga ruam yang terjadi pada kulit salah satu penyebabnya yakni oleh telur. Mengkonsumsi telur sendiri bagi mereka yang mempunyai alergi tertentu akan dapat merangsang jenis masalah kulit tersebut.

3. Kacang

Mansi Belani seorang ahli gizi menyatakan bahwa, kacang dapat menyebabkan reaksi seperti adanya gangguan pada masalah perut serta ruam yang terjadi pada kulit.

4. Kacang Kedelai

Tingginya kandungan serat serta munculnya phytoestrogen di dalam kacang kedelai dapat dikatakan menyebabkan masalah pencernaan seperti diare kembung, sakit perut, dan juga stomatitis.

5. Susu Sapi

Beta-lactoglubin dan protein kasein dinyatakan sebagai alergen utama. Menurut Shetty mengatakan, pada saat mengkonsumsi susu sapi akan dapat merangsang reaksi alergi lain yang termasuk gerakan longgar, rasa mual, sakit perut, dan juga lainnya.

6. Tepung Terigu

Gluten pada gandum bisa dikatakan alergen dan sering ditemukan pada gandum gandum hitam, serta barley. Hal ini tentu berkaitan dengan mempercepat gejala penyakit celiac pada beberapa orang. Penyakit celiac sendiri merupakan suatu kondisi yang dapat merusak lapisan usus kecil dan mencegah dari penyerapan nutrisi penting.