|
Register |
Notices |
Olah Raga dan Organisasi! Main Forum Description |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
5th January 2015, 09:07 AM | #1 | |
KaDes Forumku
Join Date: 20 Nov 2014
Userid: 2900
Posts: 1,236
Likes: 0
Liked 1 Time in 1 Post
|
PROFIL: Emral Abus, "Guru Besar" Pelatih Indonesia
Quote:
Bagi publik sepakbola Indonesia, nama ini mungkin tak terlalu populer. Namun, di kalangan pelatih sepakbola Indonesia, nama yang satu ini tak asing lagi. Pria kelahiran Lubuk Nyiur, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, 20 Desember 1958 ini, adalah salah satu instruktur sepakbola terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Tidak salah jika lelaki yang familiar disapa Uncu - dalam bahasa Minang dapat diartikan paman - disebut sebagai "guru besar" bagi para pelatih sepakbola Indonesia. Dia juga salah satu Instruktur AFC di Indonesia, selain Satya Bagja (asisten pelatih Persija Jakarta). Rata-rata para pelatih saat ini, pernah merasakan didikannya. Sebut saja, mulai dari Djadjang Nurdjaman, Aji Santoso, Salahudin, Kashartadi, sampai Wolfgang Pikal, adalah beberapa nama yang pernah merasakan sentuhan dan bimbingannya. "Guru besar pelatih, saya terkejut juga ada yang menyebut seperti itu. Tapi sebenarnya saya hanya melakukan apa yang menjadi tugas saya, karena saya sering dimintai sebagai tenaga edukatif di PSSI," ucap pria yang juga seorang teknokrat olahraga di Universitas Negeri Padang ini. Menjadi wajar pula, dalam setiap pelatihan atau pengambilan lisensi kepelatihan di Indonesia, Uncu selalu terlibat di dalamnya. Karena penyandang Instruktur FIFA untuk grassroot ini, memang berstatus koordinator instruktur di Indonesia. Untuk lingkup sepakbola Sumbar, Uncu juga berjasa besar mengorbitkan sejumlah pelatih muda. Mencuatnya nama Nilmaizar, Indra Sjafri, dan Jafri Sastra juga tak terlepas dari peran Uncu. Indra Sjafri misalnya, Uncu inilah yang memperkenalkannya kepada para petinggi PSSI di Jakarta, karena dia melihat potensi Indra sebagai pelatih sangat baik, dan kemampuannya bisa dimanfaatkan PSSI. "Bukan karena sekampung saya merekomendasikan Indra, karena memang dia cerdas dan punya segalanya untuk jadi pelatih yang baik," jelas Uncu. Begitupun Nilmaizar, bahkan Uncu yang menemukan Nil, semasa Nil muda berusia 17 tahun memperkuat tim kota Payakumbuh di Porda Sumbar tahun 1986. Dari rekomendasi Uncu, Nil masuk Diklat PPLP Sumbar, yang akhirnya menjadi jalan bagi Nil masuk Tim Garuda II 1987 dan timnas Pra Olimpiade 1991. Nil boleh dikatakan murid tulen Uncu setelah pensiun jadi pemain, dalam meniti karier sebagai pelatih. "Nil sejak jadi pemain sudah menunjukkan potensinya, sangat komplet, mau belajar, cerdas, dan intelektual di atas rata-rata. Tak terlalu mengherankan di dunia kepelatihan pun dia mampu," tambah Uncu yang pernah mengikuti kursus pelatih sepakbola di Universitas Leipzig Jerman tahun 1993. Walaupun sudah cukup banyak menelurkan pelatih andal, tapi Uncu tak lantas menepuk dada. Dia hanya senang bisa membantu atau membuka jalan bagi para pelatih muda, yang ingin menapaki karier sebagai pelatih. "Senang dan bangga tentu saja. Tapi saya jauh lebih bangga karena semakin banyak muncul pelatih-pelatih muda yang berprestasi, dan bisa membawa kemajuan bagi sepakbola Indonesia," ujar penyandang lisensi kepelatihan A AFC ini. Walau sukses sebagai instruktur, namun riwayat kepelatihan Uncu tidaklah begitu panjang. Selain lebih banyak berkecimpung di pembinaan usia dini dan lebih enjoy berbagi ilmu sebagai instruktur, dia juga tak begitu tertarik melatih klub-klub profesional. Kalaupun pernah berkiprah di klub, dia lebih banyak berada di belakang layar, sebagai pelatih fisik atau penasehat teknik, seperti yang dilakoninya di PSPS Pekanbaru (2001 dan 2005) dan PSDS Deli Serdang (2003). "Tapi sejak 2008 saya tak melatih lagi, karena saya fokus menjadi instruktur. Saya rasa itu lebih pas buat saya, karena pada dasarnya saya memang lebih kepada seorang guru ketimbang pelatih," papar Uncu, yang aktifitas terakhirnya menjadi penasehat teknik tim sepakbola Sumbar di PON Remaja 2014 di Surabaya. sumber http://www.goal.com/id-ID/news/1387/...onesia?ICID=SP |
|
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
RE: "" (PROMO) Jam Tangan Couple ORIGINAL & MEWAH "" | arlojitop | Jualanku - My Stores and Shops | 3 | 23rd June 2019 02:43 AM |
Agar "E-commerce" di Indonesia Naik 20 Kali Lipat | agusjember | Business and Economy! | 0 | 26th November 2014 03:25 PM |
Seluruh Gubernur di Indonesia "Curhat" ke Jokowi Hari Ini | akiyamashinichi | Indonesia Membangun! | 0 | 24th November 2014 08:01 AM |
Nasib 12 Pemain "Berdarah Asing" Bersama Timnas Indonesia | akiyamashinichi | Olah Raga dan Organisasi! | 0 | 19th November 2014 09:15 AM |
Indonesia Bakal Jadi "Surganya" Kapal Pesiar dan Yacht | agusjember | Indonesia Indah! | 0 | 12th November 2014 11:20 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|