agung209

Presiden Sriwijaya FC Dodi Reza Alex mengharapkan agar jajaran pelatih bisa memaksimalkan peran Goran Ljubojevic di barisan depan Laskar Wong Kito di Indonesia Super League (ISL) 2015.

Menurut Dodi, dengan tinggi sekitar 190 centimeter, Ljubojevic sudah memiliki postur yang ideal sebagai striker untuk memenangkan pertarungan di udara. Berdasarkan evaluasi Dodi, saat uji coba, maupun dua turnamen pra musim, tim besutan Benny Dolo ini tidak memiliki pemain yang bisa memenangkan pertarungan bola-bola atas terutama di barisan depan.

“Kita tahu bahwa Goran sendiri pemainnya punya postur kurang lebih 190 centimeter. Paling tidak itu menjadi modal dia memenangkan bola-bola atas,” kata Dodi.

“Sebenarnya pemain kita sudah bagus ya. Tapi ketika dihadapkan dengan duel bola-bola atas, kelihatan sekali kalau kita tidak ada pemain seperti itu.”

Karena itu, Ljubojevic yang tercatat sebagai salah satu pencetak gol terbanyak di Liga Utama Singapura (S-League) dengan torehan 20 gol dari 27 pertandingan, serta pengalamannya saat merumput di liga Eropa, Dodi mengharapkan tren tersebut bisa ditularkan di Sriwijaya FC.

“Kata Goran, dia adalah salah satu striker pencetak gol terbanyak di liga Singapura. Jadi saya harapkan, dengan adanya dia ini, bisa membawa SFC lebih terengginas lagi musim ini, khususnya di lini depan,” urai putra Gubernur Sumsel Alex Noerdin itu.

“Pengalamannya di dunia sepakbola tentunya sudah cukup baik. Karena, selain main di Singapura, dia sering ikut kompetisi di Eropa. Jadi kita tunggu saja pembuktiannya saat ISL bergulir.”

Saat ditanya nilai transfer Ljubojevic, Dodi enggan membuka mulut. Menurutnya, sang pemain meminta agar nominal kontrak dirahasiakan.

“Sebenarnya saya mau memberitahukan itu, tapi pemain sendiri meminta untuk dirahasiakan. Jadi saya harus menjaga kepercayaan itu,” imbuh Dodi.

“Tapi saya tegaskan di sini, range-nya termasuk range yang cukup tinggi kalau sekelas pemain nasional di sini [Indonesia]. Tapi Insya Allah ini sepadan, dan ini bisa dibuktikan dengan kualitas pemain tersebut.”

Di sisi lain, asisten pelatih Hendri Susilo menilai performa Ljubojevic belum begitu maksimal kala melakoni uji coba kontra Persiram Raja Ampat akhir pekan kemarin. Sriwijaya FC unggul 2-0, dan Ljubojevic turut menyumbang satu gol lewat tandukan.

“Dari fisiknya belum maksimal,” kata Hendri.
sumber http://www.goal.com/id-ID/news/1387/...malkan?ICID=SP