![]() |
|
![]() |
Notices |
Olah Raga dan Organisasi! Main Forum Description |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
![]() |
#1 | |
KaDes Forumku
Join Date: 20 Nov 2014
Userid: 2900
Posts: 1,236
Likes: 0
Liked 1 Time in 1 Post
|
![]() Quote:
Hendro, 25 tahun, berharap bisa berlatih di Korea karena tidak hanya ingin mempertahankan medali emasnya di SEA Games Singapura 2015, Juni mendatang, tapi juga berencana memecahkan rekor SEA Games yang sudah bertahan selama 18 tahun. "Sudah lama sekali rekor itu tidak dipecahkan." Hendro adalah peraih medali emas SEA Games Myanmar 2013 dengan catatan waktu 1 jam 29 menit 41 detik. Catatan waktu ini jauh lebih baik dibanding yang ia capai pada SEA Games Indonesia 2011. Saat itu dia beroleh medali perak dengan catatan waktu 1 jam 33 menit 34 detik. Tahun lalu, Hendro berhasil memperbaiki catatan waktu terbaiknya sekaligus mencetak rekor nasional saat berlomba di Piala Dunia Jalan Cepat IAAF (Federasi Atletik Dunia) di Taicang, Cina, 3-4 Mei 2014. Saat itu Hendro mencetak catatan waktu 1 jam 29 menit 24 detik. Rekor yang dicetak Hendro itu berselisih 11 detik dengan rekor SEA Games yang dicetak atlet Malaysia, Harbans Singh Narinde, dalam SEA Games Jakarta 1997. Sekarang Hendro dan pelatihnya masih berlatih di Pengalengan, Jawa Barat. Adapun kendala yang dihadapi Hendro dalam mempersiapkan diri menghadapi SEA Games mendatang adalah kondisi lutut kirinya. "Lutut kiri saya baru pulih dari cedera setelah SEA Games 2013," ujarnya. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas Johansyah Lubis berharap Hendro bisa mempertahankan medali emas yang ia peroleh dalam SEA Games 2013. Ihwal kamp pelatihan di Korea, Johansyah menyatakan tidak membatasi keinginan atlet berlatih di luar negeri. "Latihan di mana saja tidak ada masalah," ujarnya. "Tapi ini semua harus dikoordinasikan dengan pengurus cabang olahraganya." Menurut Johansyah, Hendro tetap memiliki hak dana akomodasi sejumlah Rp 200 ribu per hari. "Jadi silakan saja kalau mau dikombinasikan antara dana yang kami berikan dan bantuan dari KONI Jawa Barat," ucapnya. Johansyah menambahkan, ada kemungkinan plafon dana akomodasi dan konsumsi ditingkatkan. "Kami masih menunggu APBN-P (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan). Tapi, sementara ini kami masih menggunakan yang Rp 200 ribu dulu," ujarnya. sumber http://www.tempo.co/read/news/2015/0...tihan-di-Korea |
|
![]() |
![]() |
Sponsored Links |
Bookmarks |
![]() |
||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Menhan: Indonesia Harus Bisa Produksi Senjata Sendiri | agusjember | Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military | 1 | 3rd September 2015 07:18 AM |
16 atlet muda ikuti latihan di Korea Selatan | agung209 | Olah Raga dan Organisasi! | 0 | 10th January 2015 08:15 PM |
Atlet Berprestasi Juga Minta Pemerintah Beri Dukungan Sarana Latihan | akiyamashinichi | Olah Raga dan Organisasi! | 0 | 30th November 2014 03:33 PM |
Nyok ikutan kuis nebak jumlah permen, bisa dapet duit 100 ribu gan | raratania | Forumku the Lounge | 1 | 27th January 2014 04:11 PM |
Gajah Ini Bisa Bicara Bahasa Korea | andi.teguh | Forum Hewan Peliharaan My Pets | 2 | 17th March 2013 07:52 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|
![]() |