Pesawat tanpa awak dievakuasi ke Lanud Tanjungpinang
 

Pesawat tanpa awak dievakuasi ke Lanud Tanjungpinang

Senin, 12 November 2012 13:55 WIB

Bintan (ANTARA News) - Personel Pangkalan TNI Angkatan Udara Tanjungpinang mengevakuasi sebuah pesawat tanpa awak yang jatuh di perairan Pulau Pucung, Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kepulauan Riau, Senin.

Sejumlah prajurit TNI AU membawa pesawat yang diduga pengintai tersebut dengan mobil pasukan, meski tidak semua badan pesawat bisa masuk mobil.

"Kami masih dalami," kata Danlanud Tanjungpinang Letkol Pnb MJ Hanafie.

Pesawat tersebut sebelumnya ditemukan oleh seorang nelayan, Mukhri sekitar pukul 06.00 WIB di perairan Pulau Pucung usai melaut.

Badan pesawat tersebut berwarna merah sepanjang 2,5 meter dan sayap pesawat berwarna kuning lebar 2 meter. Di badan pesawat terdapat tulisan Banshee dengan nomor 5498 dan diekor pesawat terdapat tulisan Meggitt.

Selain itu juga terdapat perasut berwarna orange yang keluar dari badan pesawat, diduga parasut tersebut keluar setelah pesawat terhempas di laut.

Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi apakah pesawat tanpa awak tersebut merupakan pesawat pengintai milik asing atau bukan.
(HKY/R007)
Editor: Desy Saputra




Anggota TNI AU mengevakuasi sebuah pesawat tanpa awak yang diduga sebagai pesawat pengintai di Mapolsek Gunung Kijang, Bintan, Kepulauan Riau, untuk diperiksa lebih lanjut di Markas TNI AU Tanjungpinang, Senin (12/11). Pesawat tersebut sebelum diamankan di Mapolsek Gunung Kijang, ditemukan oleh seorang nelayan mengapung di Perairan Berakit, Tanjung Pucung, Bintan, Kepulauan Riau. (FOTO ANTARA/Nwa Kanu)

nah...loh siapa dalang tsb yah:s:

nah tuh pesawat siapa ya? bahasa meggit tuh bahasa negara mana MIN?