| sucyresky |
14th April 2015 07:41 AM |
Heineken Tak Gentar Hadapi Peraturan Pelarangan Minuman Berakohol
Quote:
JAKARTA - Salah satu perusahaan produsen minuman bir Heineken tampaknya tidak gentar dengan adanya peraturan dari Kementerian perdagangan. Di mana peraturan melarang penjualan minuman beralkohol di minimarket dan toko-toko tertentu.
Hal itu ditunjukkannya dengan tetap menjalankan agenda aktivitas promosi seperti biasanya. "Secara kalender masih biasa, ga ada perubahan. Tahun depan juga agenda promosi kita masih sama," ujar Manajer Pemasaran Heineken, PT Multi Bintang Indonesia Tbk Jessica Setiawan saat mengunjungi kantor Okezone, di Kebon Sirih, Jakarta.
Jessica menjelaskan, bahkan saat ini Heineken sedang melakukan kegiatan promosi terkait dengan UEFA Champions League (UCL) sebagai sponsor resmi dari liga club sepakbola raksasa di Eropa tersebut. Promosi tersebut dengan menggelar kompetisi antara delapan komunitas untuk mengadakan nonton bareng UCL.
"Sebenernya Heineken gak pernah sepi dalam agenda promosi setiap tahunnya. Semester pertama memang sampai bulan Juli kita lagi musim-musimnya UCL ini. Nanti setelah ini aktivitas promosinya bermacam-macam dari segi musik. Terus juga ada yang menyangkut produk kita yakni Heineken Star Serv dan masih ada lagi," tambahnya.
Menurut Jessica, serangkaian kegiatan promosi tahunan tersebut tetap dilakukan guna menjaga loyalitas dari konsumennya. Bagi Heineken, menjaga loyalitas konsumen tetap diutamakan sekalipun adanya pelarangan tersebut.
"Kita hanya memikirkan konsumen kita. Dimana konsumen masih loyal kita ingin bangun hubungan dengan mereka. Itu juga salah satu cara untuk bangun loyalitas konsumen," katanya.
Kendati demikian, Jessica menegaskan, seluruh aktivitas promosi yang dilakukan Heineken diselenggarakan bukan karena adanya peraturan tersebut. Bahkan kegiatan promosi tersebut, sudah dilakukan rutin dari tahun-tahun sebelumnya.
"Secara brand business as usual. Jadi bukan karena ada isu atau apapun kita mengadakan promosi," pungkasnya.
|
SUMBER : Okezone.com |
