![]() |
Kabulog Berharap Proyek "Cold Storage" Dimulai Tahun Depan
Jakarta - Kepala Badan Urusan Logistik (Kabulog), Djarot Kusumayakti, mengungkapkan, pemerintah akan segera membangun cold storage (fasilsitas penyimpanan dengan pendingin) seperti milik Uni Emirat Arab. Pernyataan ini senada dengan yang dikemukakan Menteri Perdagangan (mendag), Thomas Trikasih Lembong.
Djarot mengungkapkan, jajarannya tengah mengaji kapasitas, areal, dan sejumlah masalah teknis, terkait pembangunan cold storage tersebut. Walaupun secara pribadi, Djarot berharap, tahun depan pembangunannya bisa dimulai di wilayah Jakarta. "Saya sangat berharap tahun depan mulai bergerak," kata Djarot, yang ditemui di kompleks istana wapres, Jakarta, Jumat (18/9). Hanya saja, Djarot mengaku belum mengetahui berapa jumlah anggaran untuk membangun tempat penyimpanan besar tersebut. Meskipun, berharap hanya menggunakan anggaran milik bulog. Sebelumnya, usai mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke sejumlah wilayah di Timur Tengah, Thomas mengungkapkan keinginan pemerintah untuk membangun cold storage dengan daya tampung besar milik Uni Emirat Arab. Bahkan, Tom (panggilan akrab Thomas) telah memperkirakan, pembangunan cold storage ini membutuhkan dana sebesar Rp 2 triliun sampai Rp 3 triliun. http://www.beritasatu.com/ekonomi/30...hun-depan.html |
Re: Kabulog Berharap Proyek "Cold Storage" Dimulai Tahun Depan
waduh sampe arab nyari pendingin, emang yang jual cold storage didalam negri gak ada apa yak
|
Re: Kabulog Berharap Proyek "Cold Storage" Dimulai Tahun Depan
cari cold storage surabaya dan sekitarnya ada kagak ya?
|
Re: Kabulog Berharap Proyek "Cold Storage" Dimulai Tahun Depan
sebenarnya ruangan semacam itu adanya hanya disewakan atau ada yang jual ruangan pendingin seperti itu sih?
|
All times are GMT +7. The time now is 03:25 PM. |
Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2025, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by
DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) -
vBulletin Mods & Addons Copyright © 2025 DragonByte Technologies Ltd.