Pengertian Kalimat Penjelas Beserta Ciri dan Contoh Lengkap
 

Kalimat Penjelas
Pengertian Kalimat Penjelas dan Contoh – Apakah yang disebut juga kalimat penjelas, ciri, dan umpamanya?

Pada artikel waktu itu kita udah mengupas terkait kalimat paling utama.

Nah, artikel peluang ini akan mengupas tuntas seluruhnya berkenaan kalimat penjelas. Tanpa berlama – lama lagi, mari kita mulai kajian terkait kalimat penjelas berikut ini ini ini.

Pengertian Kalimat Penjelas

Kalimat penjelas yakni kalimat yang bertindak sebagai pendukung atau penguat gagasan pokok yang ada pada kalimat paling utama.

Kalimat penjelas sendiri berwujud teristimewa. Dengan kata lain, kalimat ini ada dikarenakan pengembangan dari suatu kalimat umum.

Di dalam suatu tulisan atau paragraf, bentuk kalimat penjelas biasanya berwujud data-data, contoh, realita, mau pun opini yang beri dukungan kalimat paling utama.

Oleh karena itu, jadi banyak kalimat paling utama di dalam satu paragraf, jadi baik juga paragraf itu dikarenakan kebenarannya mendapat dukungan atau dibuktikan dengan kalimat-kalimat penjelas itu.

Ciri kalimat penjelas
Kalimat penjelas di dalam suatu paragraf dapat diidentifikasikan sebagai berikut ini ini ini :

Kalimat penjelas berwujud teristimewa.
Kalimat penjelas ada hubungan dengan kalimat diawal.
Biasanya punya konjungsi atau kalimat sambung antar kalimat.
Tidak sanggup berdiri dengan sendiri lantaran maknanya akan kabur seandainya dipisah dengan kalimat yang lain.
Kalimat penjelas biasanya berwujud data, realita, contoh, opini, dan lain-lain.

Contoh Kalimat Penjelas
Cermatilah kalimat-kalimat berikut ini ini ini!

Andi yakni anak yang pintar.
Dia selalu mendapatkan nilai yang baik pada pelajaran matematika.
Andi selalau mendapatkan peringkat pertama di kelasnya.

Kalimat nomor dua dan tiga yaitu kalimat penjelas dikarenakan berwujud teristimewa dan mendukung kalimat pertama yaitu kalimat yang nomor satu.

Periksa polanya sebagai berikut ini ini :

Pintar
Nilai yang baik
Mendapatkan peringkat pertama

Pintar yaitu kata umum, selanjutnya lebih dispesifikasikan lagi ke dalam kalimat khsusus yang lain, yaitu :

Nilai yang baik
Peringkat pertama

Kalimat teristimewa itu menjawab pertanyaan di dalam diri kita ketika membaca kalimat pertama, yaitu “mengapa Andi disebut juga anak yang pintar? ”

Setelah membaca kalimat-kalimat penjelas, kita akan jadi mempercayai seandainya Andi memanglah pintar.