Beginilah Puluhan Pelajar Belajar Jurnalisme Era Digital di Ponpes Al-Bukhori Brebes
 

Beberapa puluh pelajar dari beragam sekolah di Brebes ikuti Kursus Jurnalistik di Pondok Pesantren Al-Bukhori, Desa Sengon, Kecamatan Tanjung. Aktivitas yang diselenggarakan oleh Ikatan Santri Intra Madrasah (ISIM) Al-Bukhori ini berjalan dua hari, Sabtu-Ahad, 24-25 November 2018.

Datang jadi pembicara dalam kursus itu, Muhammad Natsir, seseorang penulis yang kerja jadi PNS di Pemkab Brebes. Selanjutnya, M. Irsyam Faiz, sebagai redaktur Panturapost. com.
Artikel Terkait :*teks eksposisi adalah

Dalam peluang itu, Natsir, mengemukakan utamanya menyadari prinsip-prinsip basic kepenulisan. Yaitu eksposisi, disposisi, argumentasi, serta cerita. “Agar gampang diingat, prinsip-prinsip itu dapat kita singkat berubah menjadi EDAN, ” kata Natsir.

Nastir pun beri motivasi banyak peserta supaya gak patah semangat dalam belajar menulis. Ia memberikan contoh banyak orang-orang yang sukses lantaran menulis. Salah satunya, Andrea Hirata dengan tetralogi Novel Laskar Pelangi, Habiburrahman El-Shirazy dengan Novel Ayat-ayat Cinta, sampai Dee Lestari dengan Novel Supernova.

Selain itu, M. Irsyam Faiz, mengemukakan petunjuk alat di jaman digital sekarang. Menurut dia, banyak pembaca alat buat yang sekarang berubah ke alat online.



Ia mencuplik hasil survey yang diterbitkan oleh instansi analisa alat Nielsen mengenai penetrasi alat di Indonesia pada 2017. Survey itu mengatakan 44 % warga Indonesia membuka alat online. Bukti itu jauh melewati banyaknya pembaca alat buat yang cuma sampai 7 %.

“Padahal pada 2012 penetrasi alat online di tanah air baru sampai 26 %. Perubahannya cepat sekali. Karena, alat online jelas lebih gampang dibuka serta tambah cepat, ” jelas Faiz.

Menurut dia, wartawan sekarang diuntungkan dengan keringanan kabar bersamaan dengan perkembangan technologi internet. Dahulu, pekerjaan wartawan cukuplah menyusahkan, lantaran mesti menulis dengan mesin tulis. Tetapi sekarang, dengan menggunakan telpon pandai, jurnalis bisa menulis satu berita sampai membuat poto serta video.
Simak Juga :*contoh teks eksposisi tentang lingkungan


Walaupun dimudahkan dengan semua urusannya, katanya, seseorang wartawan tdk bisa tinggalkan prinsip-prinsip jurnalisme. Semisalnya, saat memperoleh berita mengenai perkiraan korupsi petinggi, wartawan mesti lakukan verifikasi pada beberapa pihak sehubungan. Termasuk juga ke petinggi yang terkait.

“Jadi biarpun platformnya alat online (bukan alat buat) , prinsip jurnalisme mesti konsisten dijaga serta dipatuhi, ” pungkas ia.