6 Cara Karkas Ayam Untuk Fried Chicken yang Tepat
 

Fried chicken menjadi salah satu olahan dari daging karkas yang banyak disukai karena rasanya keriuk dan juga gurih. Saat ini pun sudah banyak pedagang kaki lima maupun restoran bintang lima yang menyajikan menu fried chicken ini. Untuk bisa menghasilkan cita rasa ayam fried chicken yang mengunggah selera harus terbuat dari karkas ayam broiler atau potong dan tidak semua jenis ayam bisa cocok untuk dijadikan olahan ini. Hal tersebut bukan tanpa alasan dikarenakan hanya daging ayam broilerlah yang akan memiliki tingkat kematangan yang sempurna saat dijadikan fried chicken. Selain itu dagingnya mudah empuk, berbeda dengan jenis karkas lainnya yang mana untuk membuatnya matang harus diproses dalam waktu yang lama. Terlepas dari hal tersebut fried chicken termasuk dalam makanan fast food atau cepat saji sehingga jika proses memasaknya lama tidak akan sesuai dengan standar pengolahan fried chicken ini.

Memilih Karkas Ayam untuk Fried Chicken
Jika pebisnis karkas ingin mencari pelanggan yang membutuhkan daging untuk diolah menjadi fried chicken harus tahu bagaimana cara pemilihan daging karkas yang benar. Tidak semua bagian pada ayam karkas broiler tersebut bisa diolah jadi ayam fried chicken. Berikut ini adalah cara memilih karkas ayam untuk fried chicken yang tepat berikut ini:

1. Karkas segar
Hal pertama adalah pilihlah daging karkas yang segar. Yang dimaksud dengan karkas segar ini adalah daging karkas yang baru saja dipotong kemudian dijadikan karkas. Hindari memberikan ayam beku atau ayam dingin ke penjual fried chicken karena mereka tidak akan menerimanya. Hanya karkas yang segar akan membuat tepung menempel secara sempurna.

2. Hindari karkas fillet
Cara karkas ayam untuk fried chicken selanjutnya adalah hindari memberikan karkas ayam yang sudah di fillet karena membuat rasanya menjadi tidak gurih. Hal itu dikarenakan kulit memiliki kandungan lemak yang tebal di bawahnya. Selain itu diantara bagian karkas yang lainnya kulit ini akan memiliki rasa yang lebih renyah.

3. Potong bagian ayam sesuai keinginan
Cara selanjutnya adalah potonglah karkas ayam sesuai dengan keinginan. Bagian karkas ayam yang bisa dijadikan sebagai fried chicken adalah paha bawah, paha atas, sayap, dada, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja bagian non karkas pun bisa ditawarkan kepada konsumen seperti ceker ayam dan juga kepala.

Baca Juga : Cara Karkas Ayam 8 Bagian Secara Mandiri

4. Daging yang tebal
Cara karkas ayam untuk fried chicken adalah pilihlah yang dagingnya tebal. Daging yang tebal hanya akan dimiliki oleh karkas ayam dengan bobot yang normal. Hindari memberikan daging karkas dengan berat di bawah normal karena tidak efektif untuk dijadikan sebagai olahan fried chicken.

5. Potongan yang rapi
Untuk bisa menjadikan karkas ayam sebagai fried chicken adalah pilihlah yang potongannya rapi. Hindari membuat potongan daging ayam menjadi tercecer akibat teknik pemotongan yang salah.

6. Jaga higienitas ayam
Selain memilih daging karkas yang tepat pebisnis juga harus menjaga higienitas ayam. Ayam yang tidak higienis hanya akan membuat masalah pada kesehatan dan juga saluran pencernaan. Oleh sebab itu selalu menggunakan peralatan yang bersih dan juga sarung tangan saat menangani karkas ayam tersebut.

Daging karkas ayam broiler ini memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan yang lainnya. Selain itu karakteristik pada ayam broiler tersebut tidak bisa dimiliki oleh daging ayam lainnya. Lakukanlah beberapa cara karkas ayam untuk fried chicken seperti yang disebutkan di atas untuk bisa menghasilkan olahan yang sempurna dan lezat.

Untuk memperoleh karkas ayam kualitas terjamin baik itu karkas ayam mentah atau olahan, bisa didapatkan disini : https://www.japfacomfeed.co.id/id/poultry/karkas-ayam