Mengenal Jauh Stadion Renato Dall’Ara Markas Bologna
 

Tak disangka stadion yang hingga kini menjadi markas Bologna begitu luar biasa jika kita telusuri lebih dalam. Untuk itu, kita simak bersama sejarah stadion Renato Dall'Ara.


Renato Dall’Ara Stadium merupakan sarana olahraga serba guna terbesar yang berada di kota Bologna, Italia. Stadion yang saat ini masih digunakan di dalam sebuah pertandingan sepak bola dan menjadi kandang Bologna FC 1909. Stadion yang dibangun sejak tahun 1927 ini memiliki sejarah yang begitu luar biasa dan memiliki kapasitas 38.279 bangku penonton.

Nama stadion ini sebelumnya dinamai Stadio Littoriale yang sempat berganti nama menjadi Stadio Sterlino. Lalu kemudian, nama stadion pun menjadi Renato Dall’Ara mengingat sejaranya dari arena olahraga tersebut, presiden Bologna meninggal dunia tiga hari sebelum pertandingan dimulai dalam ajang Serie A Italia.

Ketika itu Bologna berhasil meraih gelar juara saat berhadapan dengan Inter Milan. Hingga saat ini, stadion tersebut masih digunakan sebagai markas besar Bologna. Mungkin dari sebagian pecinta sepak bola Italia belum mengetahui sejarah dari stadion ini. Berawal dari 12 Juni 1925 di saat kedatangan Raja Vittorio Emanuelle III, yang pertama kali meletakkan batu di bangunan stadion tersebut.

Di tanggal 6 Juni 1927, klub sepak bola Bologna hengkang dari Sterlino yang ketika itu sebagai kandang mereka untuk menjalani pertandingan. Yang akhirnya klub tersebut bergerak untuk bermain di stadion baru, yang bernama Littoriale. Stadion itu dibuat oleh dewan kota dengan kapasitas bangku penonton mencapai 50.100 kursi dan di tiap dindinngya terbuat dari bata merah.

Meski begitu stadion Littoriale memiliki ciri khas tersendiri dengan jendela yang melengkung. Sehinnga tak heran bangunan stadion ini sangat berharga bagi masyarakat di sekitar kota Bologna. Dengan adanya penambahan bangunan menara Marathon yang berlawanan dengn tribun, akhirnya selesai di tahun 1929. Bahkan terdapat sebuah patung Victory bersayap dengna fasces di tiang bendera menara.


Perubahan Nama Stadion Littoriale Menjadi Renato Dall’Ara dan Renovasi

Siapa sangka Stadion Littoriale pernah digunakan untuk pertandingan kancah internasional. Wajar saja, kala itu stadion ini merupakan salah satu terbesar dan juga modern. Dimana stadion ini terpili menjadi saksi laga final Kejuaraan Dunia di tahun 1934. Bahkan, menjadi salah satu yang sering digunakan untuk mengadakan pertandingan sepak bola terbaik Italia. Meski sempat berubah nama di akhir peran menjadi stadion Hall.

Perubahan terakhir Stadion Baru Bologna terjadi pada tahun 1983, dimana sarana olahraga ini diberikan nama Renato Dall’Ara. Nama tersebut diberikan secara langsung oleh presiden klub tercinta dimasa kepemimpinannya di tahun 1934 sampai 1964. Dengan waktu tiga puluh tahun, Bologna sukses meraih lima gelar liga berbeda.

Dengan pembaharuan stadion untuk menyelenggarakan Piala Dunia 1990, dimana berbagai fasilitas pun dibuat seperti pintu darurat baru, trek atletik dan juga penambahan barisan kursi yang mengangkat struktur lamanya. Selain itu juga, atap di stadion pun baru untuk tribun, sekaligus memasang sistem pencahayaan serta papan skor baru.

Hasil stadion itu pun menjadi 38. 279 kursi penonton, dimana para pendukung Bologna Renato Dall’Ara menyebut ‘Andrea Costa’. Di bagian tribun utara mereka menyebut ‘Giacomo Belgarelli’. Andrea Costa sendiri merupakan soerang pemain sepak bola yang sekaligus kapten Bologna FC dari tahun 1959 hingga 1975.

Untuk di tribun selatan, para pendukung klub ini menyebutnya ‘San Luca’ dan sisa tribun pun disediakan bagi tim tamu. Tak hanya sebagai pertandingan sebak bola saja di dalam stadion tersebut, di tahun 1995 pun stadion ini menjadi tuan rumah laha rugby saat Italia melawan All Black. Serta olahraga lainnya seperti Kejuaraan Atletik Italia yang diselenggarakan tahun 1949 dan 1992.

Re: Mengenal Jauh Stadion Renato Dall’Ara Markas Bologna
 

Ketika itu Bologna berhasil meraih gelar juara saat berhadapan dengan Inter Milan. Hingga saat ini, stadion tersebut masih digunakan sebagai markas besar Bologna. Mungkin dari sebagian pecinta sepak bola Italia belum mengetahui sejarah dari stadion ini. Berawal dari 12 Juni 1925 di saat kedatangan Raja Vittorio Emanuelle III, yang pertama kali meletakkan batu di bangunan stadion tersebut. locket with stone , feroza silver ring , blarnch , chateau stadium cloth parka with faux fur trim , sofa cushion price , sofa cushions , himalayan salt lamp multicolor , himalayan shop color changing led , nokia 7 plus pouch , purple tassel flower , rhinestone belly chain , seashell keychain , keyhole neckline , handmade wall decoration with paper