![]() |
Penyebab Endometritis atau Infeksi Pada Rahim
Endometritis atau radang selaput lendir rahim adalah peradangan yang terjadi pada endometrium, yaitu lapisan sebelah dalam pada dinding rahim, yang terjadi akibat adanya infeksi. Terdapat berbagai tipe endometritis, yaitu endometritis yang terkait kehamilan dan endometritis yang terkait penyakit radang panggul.
Tanda dan Gejala Berikut ini berbagai gejala dan tanda infeksi rahim yang mungkin saja bisa terjadi:
Penyebab Endometritis atau Infeksi Rahim Endometritis umumnya disebabkan karena adanya infeksi bakteri yang masuk ke dalam rahim. Hal-hal yang dapat menyebabkan infeksi rahim adalah:
Diagnosis Endometritis atau Infeksi Rahim Diagnosis endometritis utamanya ditegakkan dengan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pada anamnesis, dapat ditemukan demam, nyeri perut bawah, dan lochia berbau. Pada pemeriksaan fisik, dapat ditemukan nyeri tekan pada uterus dan adneksa uterus. Pemeriksaan penunjang bermanfaat untuk eksklusi diagnosis banding dan konfirmasi diagnosis, terutama pada kasus endometritis kronis. Endometritis kronis merupakan kondisi yang sulit didiagnosis dan hanya dapat ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan histopatologis pada biopsi endometrium. Komplikasi Endometritis atau Infeksi Rahim Komplikasi-komplikasi yang bisa terjadi jika infeksi rahim tidak segera ditangani, diantaranya:
Pencegahan Endometritis atau Infeksi Rahim Untuk menurunkan risiko mengalami infeksi rahim karena proses persalinan ataupun karena menjalani prosedur ginekologi, bisa dengan memastikan peralatan maupun teknik yang dilakukan tetap steril. Sedangkan untuk menghindari infeksi rahim yang disebabkan oleh penyakit menular seksual, bisa dengan melakukan hubungan seksual yang aman, seperti dengan menggunakan kondom dan tidak berganti-ganti pasangan. Pengobatan Endometritis atau Infeksi Rahim Infeksi rahim umumnya diobati dengan antibiotik, dan untuk mencegah terjadinya komplikasi, pastikan untuk menghabiskan antibiotik yang diresepkan oleh dokter. Apabila keadaan umum sedang lemah dan infeksi rahim yang terjadi cukup serius, terutama yang terjadi setelah proses melahirkan, penderita perlu dirawat di rumah sakit. Pengobatan di rumah sakit termasuk pemberian cairan dan obat-obatan melalui infus dan istirahat. Pasangan juga perlu mendapatkan perawatan jika infeksi rahim disebabkan oleh penyakit menular seksual. |
All times are GMT +7. The time now is 07:23 AM. |
Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2025, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by
DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) -
vBulletin Mods & Addons Copyright © 2025 DragonByte Technologies Ltd.