View Full Version : General Land Transportation, Highway and Bridges Project and Development
endar.agustyan 17th July 2012, 05:15 PM lets share about project and development Land Transportation, Highway and Bridges.
:)
NOTE:
1. add the source please
2. only posting about land infrastructure and bridges in Indonesia.
3. enjoy.
:cool:
endar.agustyan 17th July 2012, 05:18 PM Jembatan Selat Sunda Diperkirakan Berlangsung 2014
kompas (http://regional.kompas.com/read/2012/01/09/17313372/Pembangunan.Jembatan.Selat.Sunda.Diperkirakan.Berl angsung.2014)
http://assets.kompas.com/data/photo/2010/04/16/3774439p.jpg
http://images.tempo.co/?id=92083&width=475
Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan menyatakan akan mendukung pemerintah untuk segera melaksanakan proyek pembangunan Jembatan Selat Sunda. Juru Bicara Kemenko Polhukam Bambang Soelistyo mengatakan, pihaknya akan membantu pemerintah agar pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Sumatera itu aman dan tidak mengganggu pelayaran internasional.
"Kami mendukung sepenuhnya keinginan pemerintah membangun jembatan. Tapi ini masih awal, kira-kira diharapkan 2014 nanti pencanangan tiang pertama," ujar Bambang seusai melakukan rapat koordinasi pembangunan Jembatan Selat Sunda di Gedung Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (9/1/2012).
Bambang menuturkan, dalam rapat tersebut Menko Polhukam Djoko Suyanto meminta masukan dan evaluasi mengenai pembangunan jembatan itu dari sisi politik hukum dan keamanan. Menurutnya, karena proyek tersebut adalah bagian dari pengembangan strategis Selat Sunda, maka kementeriannya saat ini memiliki peran.
"Apalagi, Selat Sunda ini adalah salah satu bagian dari selat strategis, bagian dari Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) kita. Maka dari itu, kita mempunyai kewajiban kepada dunia internasional untuk menjamin rasa aman, dan tidak mengganggu pelayaran internasional," jelasnya.
Meski demikian, Bambang enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai persoalan teknis, seperti bentuk desain, dana, dan target pasti pembangunan tersebut. Menurutnya, dalam hal tersebut akan membutuhkan setidaknya dua tahun untuk melakukan evaluasi dan merancang bangunan desain.
"Kami belum sampai ke hal-hal teknis, baru tahap awal. Jadi intinya kami akan bangun sarana dan prasarana. Meskipun titik bobotnya di perekonomian, tapi bidang politik hukum dan keamanan juga harus dipertimbangkan. Maka itu, kita koordinasikan dari sekarang," kata Bambang.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:20 PM Pembangunan Jembatan Selat Sunda Mulai Tahun 2014
republika (http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/12/04/10/m29l72-pembangunan-jembatan-selat-sunda-mulai-tahun-2014)
http://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/hatta-radjasa-_110926130757-392.jpg
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pembangunan Jembatan Selat Sunda ditargetkan mulai dibangun pada tahun 2014.
"Keputusan Presiden (Keppres) sudah keluar, tinggal dibuat komitmen pelaksanaannya," kata Hatta pada workshop "Penguatan Sistem Inovasi untuk Mendukung Industri Hilir Kelapa Sawit dalam Rangka Implementasi Program MP3EI Koridor Sumatra, di Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa.
Hatta menjelaskan, pemerintah sudah menyiapkan lahan sekitar 40 ribu hektare untuk proyek itu. Kawasan terpadu tersebut, lanjutnya, terbagi seluas 20 ribu hektare di daerah Banten dan sisanya di Lampung sebagai penopang berkembangnya daerah industri ketika Jembatan Selat Sunda berdiri.
Setelah terbitnya Kepres realisasi pembangunan Jembatan Selat Sunda, lanjutnya, pemerintah menyusun komitmen perusahaan, baik swasta atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang akan menjadi pelaksana proyek tersebut.
Selain itu, Kementerian Pekerjaan Umum juga sedang menyiapkan "master plan" pembangunan ruas jalan untuk menghubungkan daerah dari Lampung sampai Aceh.
"Setiap Pemerintah Provinsi yang dilewati 'highway' tersebut diminta untuk ikut bertanggungjawab melakukan pembebasan lahan. Dana pembebasannya disiapkan pemerintah," ujarnya.
Pembangunan Jembatan Selat Sunda diharapkan dapat mempercepat perluasan pembangunan ekonomi Indonesia di koridor Sumatera.
Menurut Hatta, koridor Sumatera berkembang dengan cepat dilihat dari investasi pada tahun 2011 yang mencapai Rp 489 triliun dan diproyeksikan pada tahun ini akan ada sekitar Rp500 triliun investasi yang masuk.
Ia mengatakan, setelah pembangunan Jembatan Selat Sunda direalisasikan, pemerintah akan membantu pembangunan Jembatan Selat Malaka, yang menghubungkan Provinsi Riau dan Malaka, Malaysia.
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Riau terus meminta agar pemerintah pusat memberi dukungan dalam rencana pembangunan Jembatan Selat Malaka yang dinilai akan menguntungkan dari segi perdagangan ekonomi bilateral.
Menurut dia, pemerintah memang memprioritaskan pembangunan Jembatan Selat Sunda karena khawatir pembangunan Jembatan Selat Malaka bakal memengaruhi geo-politik dan geo-ekonomi Indonesia di bagian Barat yang berbatasan dengan Malaysia dan Singapura.
"Kalau Jembatan Malaka dibangun lebih dulu, secara geo-politik dan geo-ekonomi Indonesia akan tertarik ke atas. Harusnya kita menjadi satu kesatuan lebih dulu, hanya satu tetap NKRI itu strateginya. Nanti kita bangun bareng dua jembatan itu kalau perlu," kata Hatta Rajasa.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:21 PM Rencana pembangunan jembatan Penajam-Balikpapan masuk Bappenas
antara (http://www.antaranews.com/berita/310817/rencana-pembangunan-jembatan-penajam-balikpapan-masuk-bappenas)
Balikpapan (ANTARA News) - Rencana pembangunan jembatan di atas Teluk Balikpapan yang menghubungkan Penajam-Balikpapan sepanjang 3,7 kilometer sudah masuk program pembangunan di Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Bupati Penajam Paser Utara Andi Harahap, Senin mengatakan sudah menanyakan kelanjutan program pembangunan jembatan tersebut ke Bappenas dan diinformasikan bahwa proyek pembangunannya menjadi satu dengan pembangunan jembatan Kutai Kertanegara.
Namun demikian, Bupati Harahap, belum mengetahui kapan pembangunan jembatan mulai dapat dilaksanakan.
Pemkab Penajam Paser Utara sendiri masih mempersiapkan beberapa dokumen dan survei untuk mendukung pembangunan jembatan tersebut.
Menurut Bupati, saat ini pemkab melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Penajam Paser Utara menyusun kerangka acuan dan survei lokasi kelayakan pembangunan jembatan.
Secara lisan Pemkot Balikpapan juga telah menyetujui pembangunan jembatan tersebut yang diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp3 triliun lebih.
"Saya telah meminta Bappeda untuk menyusun semua persyaratan dan kelengkapan untuk pembangunan jembatan itu. Secara lisan Balikpapan juga sudah setuju.. Segera setelah semua syarat dipenuhi, kami akan buat kesepakatan tertulis dengan Balikpapan," jelas Bupati Andi Harahap.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:21 PM Pembangunan Jembatan di Majene Dianggarkan Rp30 Miliar
metrotvnews (http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/04/06/87697/Pembangunan-Jembatan-di-Majene-Dianggarkan-Rp30-Miliar/6)
Metrotvnews.com, Mamuju: Pemerintah pusat menganggarkan Rp30 miliar untuk pembangunan jembatan di jalan poros Trans-Sulawesi antara Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Duit diambil dari APBN 2012.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sulbar Idham Hasyib di Mamuju, Jumat (6/4), mengatakan, pada 2012 pemerintah mengalokasikan anggaran infrastruktur untuk pembangunan 15 jembatan. Soalnya jembatan yang ada dinilai sudah tak layak.
"Jembatan yang dibangun itu secara keseluruhan sepanjang 118 meter dengan sistem multiyears," katanya.
Menurut dia, jembatan itu juga dibangun untuk meningkatkan sarana transportasi antara Majene dan Mamuju agar masyarakat lebih mudah melakukan aktivitas ekonomi.
Menurut dia, selain membangun jembatan juga akan dilakukan pelebaran jalan memasuki batas Kota Majene sepanjang delapan kilometer dengan anggaran Rp24,2 miliar agar jalan memasuki kota Majene lebih memadai dan indah dari sebelumnya.
"Jalan menuju Kota Majene diperlebar dari 4,5 meter menjadi enam meter agar ketika memasuki Kota Majene masyarakat lebih nyaman berkendaraan," katanya
endar.agustyan 17th July 2012, 05:30 PM Jembatan Merah Putih Ambon
status: Under Construction
Jembatan Merah Putih adalah jembatan yang membentangi Teluk Dalam Pulau Ambon, yang menghubungkan Kecamatan Sirimau pada sisi utara dan Kecamatan Teluk Ambon pada sisi selatan.
Pembangunan Jembatan Merah Putih bertujuan untuk menunjang pengembangan fungsi kawasan di Teluk Ambon sesuai dengan Tata Ruang Kota Ambon dimana Poka-Rumahtiga sebagai kawasan pendidikan dan Durian Patah - Telaga Kodok sebagai kawasan pemukiman.
Selain itu, Jembatan ini juga menunjang sistem jaringan jalan yang telah ada khususnya pada Jazirah Leihitu serta mempersingkat jarak dan waktu tempuh kendaraan (mengurangi biaya operasi) menuju Bandar Udara Internasional Pattimura di Laha sebagai pintu keluar ke provinsi lainnya.
Pengembangan kawasan Kecamatan Teluk Ambon diharapkan akan lebih meningkatkan aktivitas sosial perekonomian dan pariwisata dengan tetap mempertahankan dan mengembangkan mata pencaharian masyarakat sekitar (pengayuh Perahu). Total panjang Jembatan Galala-Poka adalah ± 1060 m, dengan tipe jembatan utama adalah cable-stayed sepanjang 300 m.
Latar belakang pelaksanaan pembangunan Jembatan Merah Putih adalah:
Kota Ambon merupakan salah satu kota pusat regional dengan fungsi sebagai pusat pelayanan wilayah belakang, komunikasi antar wilayah, kegiatan pendidikan dan kebudayaan, kegiatan pemukiman, kegiatan industri dan perdagangan, serta kegiatan pemerintahan dan politik.
Dengan kondisi topografi yang berbukit-bukit, kecenderungan pengembangan Kota Ambon mengarah ke sebelah Barat, mulai dari kawasan Batu Merah ke arah Galala, Passo dan Poka, yang memiliki kelerengan 0-12%.
Pengembangan dilakukan mengikuti jaringan jalan yang menyusuri garis pantai.
Fasilitas/bangunan penting yang terletak di bagian Teluk Ambon:
Universitas Pattimura di Poka
Bandar Udara Internasional Pattimura di Desa Laha
Jarak Bandara Internasional Pattimura ke Kota Ambon adalah + 35 km dengan waktu tempuh + 60 menit dengan kendaraan memutari Teluk Ambon.
Alternatif lain, menggunakan penyeberangan ferry antara Poka dan Galala dengan waktu tempuh + 20 menit (tidak termasuk waktu antri).
Angkutan penyeberangan ferry Galala – Poka:
Digunakan oleh Dosen dan mahasiswa Universitas Pattimura yang umumnya tinggal di Kota Ambon.( ± 7.500 Orang)
Digunakan juga oleh masyarakat yang tinggal di di Kawasan Pemukiman Poka, Waiyame dan sekitarnya jika harus ke Kota Ambon.
Mempersingkat waktu tempuh, tetapi pengeluaran dana lebih besar.
Diperlukan pembangunan ruas jalan dan jembatan penghubung antara Galala – Poka yang melewati Teluk Ambon.
Maksud dan tujuan pelaksanaan pembangunan Jembatan Merah Putih, yaitu:
Untuk menunjang pengembangan kawasan Pulau Ambon yang saat ini berkembang pesat.
Sebagai jembatan penghubung antara pusat Kota Ambon dengan kawasan potensial pengembangan di Poka dan Laha.
Jembatan Galala – Poka ini bertujuan:
Mempersingkat jarak dan waktu tempuh kendaraan sehingga dapat mengurangi biaya operasi kendaraan.
Menunjang pengembangan fungsi kawasan Poka sebagai kawasan Pendidikan.
Menunjang pengembangan fungsi kawasan Laha sebagai Bandar Udara.
Menunjang pengembangan kawasan Poka ke arah barat sebagai kawasan pemukiman.
Menunjang sistem jaringan jalan yang telah ada khususnya pada daerah di Jazirah Leihitu (Kabupaten Maluku Tengah).
Menunjang pengembangan Kampong Telaga Kodok.
source (http://merahputihbridge.com/index.php)
https://fbcdn-sphotos-a.akamaihd.net/hphotos-ak-prn1/529136_375436159162562_1298678200_n.jpg
https://fbcdn-sphotos-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/282268_409329399106571_1736775083_n.jpg
Progress
https://fbcdn-sphotos-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/s720x720/301882_409324002440444_2059650380_n.jpg
https://fbcdn-sphotos-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/s720x720/550708_409323895773788_1645242649_n.jpg
source (https://www.facebook.com/media/set/?set=a.409323205773857.88006.207134859326027&type=3)
endar.agustyan 17th July 2012, 05:32 PM Jalan Tol Cilincing-Cibitung Dimulai Desember
kompas (http://megapolitan.kompas.com/read/2012/07/16/14314153/Jalan.Tol.Cilincing-Cibitung.Dimulai.Desember)
http://assets.kompas.com/data/photo/2011/02/04/1659562620X310.jpg
JAKARTA, KOMPAS.com- Tol E1 Semper-Rorotan tak hanya akan disambung ke Tol E2 Cilincing, tetapi jg akan disambung ke Cibitung dalam proyek Tol Cilincing-Cibitung. Proyek pembangunan Tol Cilincing-Cibitung ini ditargetkan akan dilaksanakan pada Desember 2012.
Di sela sosialisasi pembangunan Tol Cilincing-Cibitung di Kelurahan Marunda, Senin (16/7/2012), Sekretaris Kota Jakarta Utara Tri Kurniadi mengatakan, saat ini sedang dilaksanakan sosialisasi proyek pembangunan kepada warga yang kemungkinan lahan atau rumahnuya digusur untuk pembangunan proyek itu.
Setidaknya, dibutuhkan areal selebar 40 meter dari bahu jalan dengan panjang 3 kilometer. "Ini baru pengenalan proyek. Jadi belum ada pembicaraan luas lahan yang akan dibebaskan, dan harga untuk pembebasan lahan," jelas Tri Kurniadi.
Menurut Tri, proyek pembangunan jalan tol ini sepenuhnya dibiayai Kementerian Pekerjaan Umum, termasuk untuk biaya pembebasan lahan. Pemerintah Kota Jakarta Utara hanya membantu memfasilitasi Kementeriaan PU untuk bertemu dengan warga.
Menurut salah seorang warga, Waryono (28), pihaknya berharap pemerintah bisa memberikan harga pembebasan lahan yang adil. Sementara ini, nilai jual obyek pajak (NJOP) di kawasan Cilincing berkisar Rp 700.000 sampai Rp 1,5 juta per meter persegi.
"Saya sendiri juga belum tahu, apakah rumah saya kena pembebasan lahan atau tidak. Makanya mengikuti sosialisasi ini," katanya.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:35 PM Bali Siapkan Pembangunan 4 Jalan Tol
beritabali (http://www.beritabali.com/index.php/page/berita/dps/detail/27/06/2012/Bali-Siapkan-Pembangunan-4-Jalan-Tol/201107021188)
http://www.beritabali.com/images/JALAN-TOL-WEB-27.jpg
Beritabali.com, Renon. Pemerintah provinsi Bali menyiapkan rencana pembangunan 4 jalan tol. Ke-4 jalan tol tersebut diantaranya Pertama, tol yang menghubungkan Denpasar-Soka-Jembrana. Kedua, tol yang menghubungkan Kuta-Soka-Tanah Lot-Seririt. Ketiga tol yang menghubungkan Canggu-Beringkit-Purnama dan keempat tol yang menghubungkan Goa Lawah-Karangasem.
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Bali, Ketut Wija menyatakan seluruh studi kelayakan pembangunan jalan tol tersebut telah selesai dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Permasalahan terbesarnya saat ini adalah pembebasan lahan.
“Kalau pemerintah tentu tidak mempunyai kemampuan, membebaskan tanah itu yang paling mahal di Bali, sekarang kita coba informasikan , kita coba tawarkan kepada perusahaan jalan tol seperti Jasa Marga dan sebagainya, tetapi sampai sekarang masih belum ada ketertarikan,” papar Ketut Wija.
Wija menegaskan pembangunan akses jalan tol ini sangat diperlukan untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di Bali. Apalagi saat ini secara rata-rata mobilitas penduduk di Bali pertahun telah mencapai sekitar 11 juta orang.
Dimana penduduk dengan KTP Bali sebanyak 3,9 juta orang, wisatawan mancanegara sekitar 3 juta orang pertahun dan wisatawan domestic mencapai 4 juta
endar.agustyan 17th July 2012, 05:41 PM Pembangunan Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi 2A Dimulai Juli
iyaa finance (http://www.iyaa.com/finance/properti/1474085_1233.html)
JAKARTA (IFT) - Perusahaan konstruksi, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akan memulai pengerjaan proyek pembangunan jalan tol Bogor Ring Road seksi 2A Kedung Halang-Yasmin sepanjang 2 kilometer mulai Juli 2012. Proyek senilai Rp 340,8 miliar tersebut ditargetkan tuntas dalam 17 tahun ke depan. Natal Agrawan, Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya, mengatakan proyek tersebut merupakan milik PT Marga Sarana Jabar, perusahaan patungan antara PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dengan BUMD Jawa Barat PT Jasa Sarana yang memegang hak konsesi jalan tol Bogor Ring Road 2A. “Ini merupakan proyek lanjutan dari ruas Bogor Ring Road seksi 1. Kami akan bangun sebanyak dua lajur dengan lebar masing-masing 10,3 meter,” ungkapnya di Jakarta, Senin. Menurut dia, ruas tol tersebut akan dibangun dengan model jalan layang (elevated) menyerupai jalan tol Cawang-Tanjungpriok. Perusahaan akan menggunakan teknologi precast double box girder (beton pracetak dengan rangka ganda) yang dicetak bertahap (span by span). Muhammad Zahir Siregar, Direktur Utama Marga Sarana Jabar, menambahkan proyek dengan kebutuhan investasi sekitar Rp 598 miliar itu siap dibangun menyusul telah tuntasnya proses pembebasan lahan seluas 1,2 hektare sekaligus tender kontraktor pelaksananya. “Karena dibangun elevated, maka kebutuhan lahan tidak terlalu besar. Pembangunan kami harapkan tuntas pada akhir 2013, sehingga seksi ini dapat mulai dioperasikan pada awal 2014," jelasnya. Ia mengungkapkan, keberadaan ruas Bogor Ring Road seksi 2A Kedung Halang-Yasmin diharapkan dapat mendongkrak volume transaksi di jalan tol tersebut. Pasalnya, berdasarkan kajian di lapangan, sebanyak 70% kendaraan yang melewati ruas tersebut bertujuan untuk keluar di Yasmin. Diharapkan dengan adanya seksi lanjutan ini, trafik harian akan semakin meningkat. Selain itu, ruas ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan lalu lintas di wilayah Bogor dan sekitarnya. Kontrak Baru Natal Agrawan menambahkan dengan perolehan kontrak proyek tol Bogor Ring Road seksi 2A Kedung Halang-Yasmin, perusahaan telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 7,54 triliun sepanjang semester I 2012. Perolehan tersebut setara dengan 45,64% dari target kontrak baru tahun ini, yaitu Rp 16,52 triliun. “Selama Juni saja kami telah memperoleh kontrak baru sebesar Rp 1,89 triliun. Jadi hingga Juni total kontrak baru yang kami peroleh telah mencapai Rp 7,54 triliun," katanya. Sebelumnya, sepanjang periode Januari hingga Mei 2012, perusahaan konstruksi pelat merah tersebut mencatat perolehan kontrak senilai Rp 5,65 triliun. Sepanjang 2012, perusahaan menargetkan perolehan kontrak sebesar Rp 32,09 triliun, termasuk kontrak carry over dari 2011 senilai Rp 15,57 triliun. Proyek-proyek yang digarap Wijaya Karya antara lain pembangunan PLTG Tanjung Batu berkapasitas 50-60 megawatt (MW) senilai Rp 530 miliar, 4 paket proyek JGSB Pembangunan Jembatan dan Kereta Api Baru Jawa Tengah senilai Rp285 miliar, serta pekerjaan rehabilitasi dan konstruksi Bangunan Sabo Dam Sleman Yogyakarta Paket I senilai Rp 240 miliar. Selain itu, proyek procurement and installation of Refery MOP FENI PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bernilai Rp 323,20 miliar dan proyek lanjutan JICT Tanjung Priok senilai Rp 101,40 miliar, proyek pembangunan Bukit Golf Apartemen di Surabaya, Jawa Timur senilai Rp 360,30 miliar, proyek pembangunan Dermaga Utara Pelabuhan Laut Batu Ampar Batam sebesar Rp 349,90 miliar, serta proyek pembangunan Jalan Tol Gempol-Pandaan Tahap 1 Paket 2 senilai Rp 255 miliar. Perusahaan operator tol PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana menambah satu jalur laying (elevated) di ruas tol dalam Kota Jakarta sepanjang Cibubur-Cawang-Kuningan-Semanggi. Penambahan jalur bertujuan untuk meningkatkan kapasitas jalan tol hingga sekitar 30%-35% dan mengurai kemacetan di ruas tersebut. Hasanudin, Direktur Operasi Jasa Marga, mengatakan saat ini perusahaan tengah mematangkan desain dan kajian terkait kelayakan teknis rencana penambahan jalur tersebut. “Sekarang kami sedang bahas secara internal untuk melihat kelayakan secara teknis. Usulannya, kalau mau jalur elevated harus mulai dari Cibubur lalu ke Cawang, Kuningan, Semanggi, dan turun di pintu tol Senayan,” ujarnya. Jalur elevated itu nanti didedikasikan khusus untuk melayani lalu lintas kendaraan jarak jauh dari Cibubur yang langsung menuju Senayan.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:46 PM Pembangunan Jalan Tol Cisumdawu
Rencana pembangunan jalan tol Cisumdawu (Cileunyi –Sumedang –Dawuan) direncanakan sepanjang 60,11 Km sebagai upaya Pemerintah Pusat dan Propinsi Jawa Barat untuk pengembangan wilayah Jawa Barat bagian tengah dan timur, khususnya mendukungPKN Cirebon (Wilayah Jawa Barat bagian Tengah dan Timur,rencana pembanguan Pelabuhan Cirebon dan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka),
terbagi dalam 6(enam) segmen yaitu :
Cileunyi–Tanjungsari : 9,80 Km
Tanjungsari–Sumedang : 17,51 Km
Sumedang-Cimalaka : 3,73 Km
Cimalaka-Legok : 6,96 Km
Legok-Ujungjaya : 16,35 Km
Ujungjaya-Kertajati : 4,00 Km
Kebutuhan lahan untuk tol Cisumdawu dengan asumsi Lebar ruang milik jalan (rumija) + 60m dan panjang + 60,11 km adalah : 360,60 ha, dimana kondisi lahan yang terlewati Tol Cisundawu adalah sebagian besar berupa lahan tegalan/kebun/sawah dan sebagian kecil perkampungan.
Kebijakan pengembangan wilayah Kabupaten Sumedang dalam mendukung Jalan Tol Cisumdawu adalah
Pengembangan lokasi perumahan di daerah Sukasari, Tanjungsari, Pamulihan, Rancakalong dan sebagian Cimanggung
Pengembangan kawasan industri di daerah Ujungjaya
Pengembangan kawasan pertanian dan pariwisata.
http://www.sumedangkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=105&Itemid=61
http://dc350.4shared.com/download/kuVc0OEg/tsid20120717-104530-9d33751a/Cisundawu_map.jpg
PEMBEBASAN LAHAN TOL CILEUNYI: Dana Rp620 Miliar Cair
bisnis-jabar (http://bisnis-jabar.com/index.php/berita/pembebasan-lahan-tol-cileunyi-dana-rp620-miliar-cair)
http://bisnis-jabar.com/wp-content/uploads/2012/06/jalan-tol-jibiphoto4-300x200.jpg
JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum telah mengucurkan anggaran sebesar Rp620 miliar untuk pembebasan tanah ruas jalan tol Cileunyi Sumedang Dawuan seksi I dan seksi II dari Cileunyi hingga Sumedang.
Nila tersebut setara dengan 77,5% dari total kebutuhan pembebasan tanah seluas 246 hektar sebesar Rp800 miliar. Ditargetkan awal tahun depan lahan dapat terbebaskan seluruhnya.
Kepala Pusat Komunikasi Kementerian PU Waskito Pandu mengatakan awalnya proses pembebasan tanah seksi II Tanjungsari-Sumedang dilaksanakan oleh Pemprov Jawa Barat melalui PT Jasa Sarana.
Namun karena tidak adanya progres yang signifikan, maka Kementerian PU mengambil alih dengan mengalokasikan pendanaan dari APBN dengan harapan prosesnya dapat lebih cepat.
Menurutnya, pembebasan lahan seksi II yang harus dibebaskan seluas 161 hektar dengan kebutuhan pendanaan sebesar Rp305 miliar, dari nilai tersebut sudah teralisasi Rp152 miliar.
“Kaitan dengan lahan sangat berkepentingan dengan cadas pangeran. Beberapa waktu lalu tidak ada progres lahan (seksi II) dengan pemda akhirnya diambil alih APBN. Mudah-mudahan awal tahun 2013 bisa terbebaskan 100%,” ujarnya Kamis 7 Jni 2012.
Ketersediaan pendanaan pembebasan lahan tersebut, sambungnya dialokasikan dari dana pekerjaan yang belum digunakan pada tahun ini atau dari sebagian sisa tender.
Sedangkan proses konstruksi akan dibiayai dari loan China dengan dana pendampingan APBN sesuai dengan kontrak yang sudah ditandatangani akhir tahun lalu.
Sementara untuk seksi I Cileunyi hingga Tanjungsari menurutnya memang menggunakan dana dari APBN baik untuk pembebasan tanah maupun proses konstruksi.
Dari total lahan seluas 85 hektar dibutuhkan anggaran Rp521 miliar, dari kebutuhan tersebut sudah teralisasi lebi dari 90% atau sebesar Rp473 miliar.
Direktur Bina Program Ditjen Bina Marga Kementerian PU Harris Batubara mengatakan meski proses pembebasan tanah baru dapat ditargetkan selesai pada awal 2013, namun proses konstruksi dapat tetap dilaksanakan, khususnya pada bagian yang lahannya telah terbebaskan.
“Tidak harus bebas 100% untuk mulai (konstruksi), kan bisa paralel,” ucapnya.
Namun untuk konstruksi seksi II baru dapat dilaksanakan setelah pinjaman dari Bank Exim China dicairkan.
Untuk itu, Ditjen Bina Marga terus memfasilitasi agar pencairan pinjaman dapat segera dilaksanakan yang ditargetkan dalam waktu satu atau dua bulan ke depan.
endar.agustyan 17th July 2012, 05:50 PM Pembebasan Lahan Tol Cikampek-Palimanan Tinggal 5% Lagi
detik (http://finance.detik.com/read/2012/06/28/073214/1952715/4/pembebasan-lahan-tol-cikampek-palimanan-tinggal-5-lagi?f991104topnews)
http://images.detik.com/content/2012/06/28/4/toldalam.jpg
Jakarta - Proses pembebasan tanah untuk proyek jalan tol Cikampek-Palimanan masih tersisa 5%. Tanah warga di daerah Kempek Cirebon masih terkendala masalah harga yang ditawarkan.
"Tanahnya masih ada 5% lagi, tanah desa, tanah warga di Kempek keberatan dengan harga appraisal yang lama," ungkap Kepala Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Ahmad Ghani Ghazali menuturkan kepada wartawan di Kantor Kementerian PU, Rabu (27/6/12) malam.
Sementara untuk tanah wakaf yang juga akan dilalui proyek ini, Ghani menuturkan sudah dibebaskan berdasarkan rekomendasi dari Badan Wakaf Indonesia.
Ghani pun mengatakan, setelah hampir semua proses pembebasan tanah rampung, pihaknya dengan para pemangku kepentingan akan bersama-sama melakukan koordinasi dengan perbankan terkait pengucuran dana untuk proyek tol yang akan terhubung dengan Trans Jawa ini.
"Kalau kira-kira sedikit lagi, kita sama-sama ke perbankan. Filosofinya kan perbankan ingin jalan tol ini beroperasi kalau uang mereka sudah masuk sehingga pengembaliannya lancar," tandasnya.
Proses pembebasan tanah ini ditargetkan selesai pada bulan Juli 2012. Sementara Ghani optimistis keseluruhan proyek tol ini akan rampung tahun 2014 mendatang.
"2014 berharap iya kekejar, optimis harus yakin," imbuhnya.
Seperti diketahui ground breaking proyek tol Cikampek-Palimanan mulai dilakukan Kamis (8/12/2011). Pembangunan ini menandai dimulainya pembangunan tol sepanjang 116,75 Km ini yang akan dihadiri oleh Menteri PU Djoko Kirmanto.
Tol ini digarap oleh PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku pemegang konsesi, termasuk didalamnya investor asal Malaysia yaitu Plus Expressways Berhad yang memegang saham sebesar 55% dan PT Baskara Utama Sedaya 45%.
Tol Cikampek-Palimanan memiliki panjang 116,75 km dan terbagi menjadi enam seksi. Seksi I, Cikopo-Kalijati sepanjang 29,12 km, seksi II, Kalijati-Subang sepanjang 9,56 km, seksi III Subang-Cikedung sepanjang 31,37 km. Kemudian dilanjutkan seksi IV Cikedung-Kertajati 17,66 km, seksi V Kertajati-Sumberjaya 14,51 km, dan seksi VI Sumberjaya-Palimanan 14,53 km.
Jalan tol ini rencananya memiliki jalur awal 2x2 dan akhir 2x3, dengan lebar jalur 3,6 Km. Pembebasan tanah ditargetkan rampung Desember 2011. Total investasi tol ini menelan Rp 12,562 triliun termasuk Rp 550 miliar untuk pembebasan lahan, jika tak ada aral melintang tol ini akan rampung 2014.
admin 17th July 2012, 06:02 PM brath Endar berita nya mantaf2 nich
Kalau ada berita2 yang membahas proyek yang panjang dan perkembangannya, sepertinya layak dibuat trit sendiri ...
Silakan dipertimbangkan ? :p
Dapet info2 itu dari google yah ? :D
endar.agustyan 17th July 2012, 06:07 PM brath Endar berita nya mantaf2 nich
Kalau ada berita2 yang membahas proyek yang panjang dan perkembangannya, sepertinya layak dibuat trit sendiri ...
Silakan dipertimbangkan ? :p
Dapet info2 itu dari google yah ? :D
iya min, jadinya thread ini hanya membahas secara umum, nantinya jika ada thread khusus mengenai proyek tertentu maka dithread itu lebih mendetail diskusinya.
:p
wah boleh bgt min, cuma sekarang masih kurang "tenaga" kalo dibuat threadnya terpisah. mungkin kedepannya kalo sudah makin banyak yang join akan lebih enak dan mantap diskusinya.
thank u mimin
:cool:
BudakBandel 25th July 2012, 09:23 AM ini salah mega proyek besar indonesia
semoga bisa terealisasi dengan lancar :coffee:
endar.agustyan 26th July 2012, 02:59 AM ini salah mega proyek besar indonesia
semoga bisa terealisasi dengan lancar :coffee:
amien, wajib brath
walau sekarang JSS masih simpang siur kapan mulai pembangunan, tapi terus berharap dan berharap
:praying:
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:47 AM Tiga Kontraktor Dapat Proyek Jembatan Merah Putih Maluku
http://www.tribunnews.com/2012/07/29/tiga-kontraktor-dapat-proyek-jembatan-merah-putih-maluku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Tiga kontraktor besar BUMN Karya mendapatkan proyek pembangunan jembatan merah putih di Maluku.
Ketiga BUMN Yang mendapatkan proyek jembatan tersebut adalah PT Waskita Karya (Persero), PT Pembangunan Perumahan (Tbk), dan PT Wijaya Karya (Tbk).
Mengenai biaya infrastruktur, Jembatan Merah Putih mempunyai nilai pembangunan sebesar Rp416,76 miliar.
"Mereka (Tiga Kontraktor) bisa menyelesaikan proyek pembangunan Jembatan Merah Putih sesuai kontrak, sebab ketiganya dianggap telah berpengalaman baik di dalam muapun luar negeri mengerjakan konstruksi jembatan,"ujar Dirjen Bina Marga Kementerian PU Djoko Muranto kepada Tribunnews.com Minggu (29/7/2012).
Penandatanganan kontrak jembatan Merah Putih yang menjadi ikon provinsi Maluku tersebut dilakukan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kontraktor BUMN dan Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum.
Menurutnya, pelaksanaan pembangunan konstruksi sendiri rencananya akan membutuhkan waktu 870 hari, mulai dari Agustus hingga Desember 2014. Namun Djoko Murjanto yakin kalau pembangunan jembatan tersebut bisa lebih cepat.
"Kita yakin ketiga kontraktor dapat mempercepat penyelesaian pada September dengan masa pemeliharaan lima tahun hingga 2019,"papar Djoko Murjanto.
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:48 AM Pemkot Mempertahankan Rencana Awal Proyek Jembatan Kedungkandang
http://surabaya.tribunnews.com/2012/07/30/pemkot-mempertahankan-rencana-awal-proyek-jembatan-kedungkandang
SURYA Online, MALANG-Pemkot Malang terkesan masih mempertahankan planning pertama proyek jembatan Kedungkandang, meskipun sebelumnya sudah dapat persetujuan untuk menjalankan planning kedua. Hal ini, terlihat ketika Pemkot masih terus melobi warga Kelurahan Buring yang mengajukan harga tinggi untuk pembebasan lahan.
Wahyu Setianto, Kepala Dinas Perumahan (Disperum) Kota Malang mengatakan pihaknya masih terus melakukan pendekatan kepada warga Kelurahan Buring dan Kedungkandang yang terkesan alot untuk membebaskan lahannya.
“Kami haya bisa melakukan pendekatan dan tidak melakukan negoisasi harga lagi. Sebab, harga yang ditetapkan oleh apraisal sudah tinggi,” kata Wahyu, Senin (30/7/2012).
Wahyu berharap masalah lahan ini, bisa terselasaikan dalam waktu satu minggu. Dan jika benar-benar alot, Pemkot kemungkinan akan beralih ke planning kedua, dengan menggeser proyek Jembatan kedungkandang ke arah timur.
Diantara upaya yang dilakukan oleh Pemkot adalah dengan terus mengundang para pemilik lahan tersebut. Seperti hari ini, Disperum mengundang warga yang terkena pembebasan lahan utuk membat surat penyataan bersedia atau tidak lahannya dibebaskan.
Menurutnya, dari pertemuan tersebut diketahui beberapa warga yng setuju dan tidak. Untuk wilayah Kelurahan Buring dari 28 KK yang harus dibebaskan, 10 orang sudah menyatakan setuju untuk dibebaskan. Sedangkan 9 orang menyatakan tegas tidak setuju, dan 9 orang lainnya belum memberikan kepastian.
Sedangkan untuk wilayah Kelurahan Kedungkandang, dari 25 KK yang harus dibebaskan, 12 orang sudah menandatangani surat persetujuan, 7 orang belum setuju, dan 6 orang belum ada kepastian.
“Untuk yang belum memberikan kepastian ini, kami pastikan dalam minggu ini selesai,” terang Wahyu
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:50 AM Jembatan Layang Rawa Buaya Diresmikan
http://www.tempo.co/read/news/2012/07/28/090419846/Jembatan-Layang-Rawa-Buaya-Diresmikan
http://images.tempo.co/?id=110177&width=475
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umun meresmikan Jembatan Layang Rawa Buaya Jakarta Barat. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan dengan beroperasinya jalan layang tersebut diharapkan mampu mengurangi kemacetan di wilayah Cengkareng.
"Kemacetan parah di kawasan Rawa Buaya ini terjadi karena persimpangan antara perlintasan kereta api dan jalan raya," kata Djoko seusai meresmikan jalan layang, Sabtu, 28 Juli 2012.
Jembatan layang Rawa Buaya ini memang dibangun di atas perlintasan kereta api Jakarta-Tangerang yang juga kerap memakan korban. Menurut Djoko, dibangunnya jembatan tersebut dapat memudahkan akses kendaraan menuju Bandara Soekarno-Hatta atau sebaliknya.
Jembatan Layang Rawa Buaya dibangun mengapit jalan tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2). Proyek yang menelan dana sebesar Rp 139,6 miliar ini dibangun mulai Oktober 2010 dan rampung Juni 2012 dengan kontraktor PT Jaya Konstrukai MP Tbk.
Jembatan sisi barat yang menuju arah Bandara Soekarno-Hatta memiliki panjang 450,6 meter. Sedangkan sisi timur yang menuju arah Jakarta memilki panjang 478,96 meter.
Panjang total jembatan beserta jalan akses sisi barat 1,183 kilometer sedangkan sisi timur 1,205 kilometer. Lebar kedua jembatan tersebut 8 meter.
"Ini adalah satu-satunya jalan nasional di Jakarta yang bersimpangan dengan perlintasan kereta," ujar Djoko. Saat ini, kata dia, masih ada 59 jalan serupa yang merupakan tanggung jawab pemerintah daerah.
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:53 AM PROYEK JALAN TOL
Tol Solo-Kertosono mulai konstruksi
http://nasional.kontan.co.id/news/tol-solo-kertosono-mulai-konstruksi/2012/07/28
http://photo.kontan.co.id/photo/2012/07/28/802338559p.jpg
JAKARTA. Proyek jalan tol Solo-Ngawi-Kertosono masih berkutat pada masalah pembebasan lahan. Saat ini, pembebasan lahan proyek tersebut sudah mencapai 60%.
Kendati, pembebasan lahan belum kelar 100%, pemerintah sudah mulai melakukan konstruksi proyek jalan tol sepanjang 179 kilometer (km) itu.Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Djoko Murjanto mengatakan, tahun ini, pemerintah akan mulai melakukan pembangunan konstruksi proyek jalan tol itu secara perlahan-lahan.
Proyek jalan tol Solo-Kertosono terbagi dalam dua ruas, yakni Solo-Mantingan-Ngawi sepanjang 90 km, serta ruas jalan tol Ngawi-Kertosono sepanjang 89 km.
Djoko menuturkan, pengerjaan tol Solo-Kertosono merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dengan PT Thiess Construction Indonesia. Pemerintah akan mengerjakan 60 km dan sisanya dikerjakan oleh PT Thiess.
Sembari menunggu proses pembebasan lahan tuntas, pemerintah akan mulai membangun konstruksi jalan tol itu, dimulai dari ruas Solo-Ngawi. "Tahun ini sudah dianggarkan Rp 1 triliun untuk pembangunan fisik," kata Djoko, Jumat (27/7).
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU Achmad Gani Gazaly menambahkan, sampai saat ini, investor swasta belum mengerjakan fisik ruas tol Solo-Ngawi. PT Thiess Construction Indonesia baru mulai bekerja jika pembebasan lahan sudah rampung per seksi.
Untuk pembebasan lahan, ruas Solo-Ngawi dibagi dalam empat seksi. Seksi I, proses pembebasan lahan sudah mencapai 63%, seksi II sudah 64%, seksi III mencapai 66%, dan seksi IV mencapai 78%.
Gani menjelaskan dari empat seksi tersebut, yang menjadi tanggung jawab pemerintah adalah seksi I dan sebagian seksi II. Selain menggunakan dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), pembiayaan proyek jalan tol ruas Solo-Ngawi itu juga akan didukung perbankan.
Tapi, sejauh ini belum ada bank yang memberi kredit, sebab pembebasan lahan proyek tersebut belum tuntas.
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:54 AM PROYEK TOL TRANS JAWA: Biar Kemenkeu menolak, Kemen-PU tetap kucurkan dana
http://www.bisnis.com/articles/proyek-tol-trans-jawa-biar-kemenkeu-menolak-kemen-pu-tetap-kucurkan-dana
JAKARTA: Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan pemberian dukungan dana untuk pembangunan tol Trans Jawa akan tetap dilakukan, meskipun Kementerian Keuangan menyatakan tidak akan memberikan dana viability gap funding untuk proyek tersebut.
Dia mengatakan pembiayaan melalui APBN bentuknya bukan hanya VGF, tapi juga bisa dukungan berupa pelaksanaan pembebasan tanah, atau pembangunan sebagian konstruksi tol yang selama ini sudah diterapkan untuk beberapa ruas.
Misalnya saja Semarang-Solo, akses Tanjung Priok, dan beberapa ruas lainnya. "Pembiayaan bukan hanya bisa melalui VGF, tapi bisa dari alokasi DIPA langsung, atau BLU tanah. Kan sama saja berasal dari dana APBN yang menjadi dukungan pemerintah," ujarnya. (30/07)
Dia mengatakan Kementerian PU sendiri, akan mengupayakan untuk memberikan dukungan penuh pada proyek tol, terutama yang berdasarkan studi kelayakan merupakan ruas yang dibutuhkan masyarakat dan berpotensi baik secara bisnis dari sisi peningkatan volume kendaraannya.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Achmad Gani Gazaly mengakui sudah mengetahui pembatalan pemberian dana VGF untuk proyek tol di Trans Jawa tersebut. Namun dia berharap, kebijakan itu hanya diterapkan untuk ruas yang lama, sehingga usulan pemberian VGF untuk ruas tol yang baru bisa tetap disetujui oleh pemerintah.
"Tapi sampai sekarang kita belum ajukan usulan VGF lagi. Karena sementara ini, masih menunggu jawaban dari yang sudah diusulkan sebelumnya," ujar Gani.
Sementara itu, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan pembatalan pemberian dana VGF untuk proyek di Jawa karena umumnya ruas itu dinilai sudah layak secara finansial.
Sedangkan, katanya, tujuan utama pemberianVGF yaitu meningkatkan kelayakan proyek sehingga diminati oleh investor swasta untuk penggarapannya. Selain itu, umumnya pemberian jaminan diberikan pada proyek baru yang belum melalui proses studi kelayakan.
"Yang kami prioritaskan adalah proyek yang secara langsung bersentuhan dengan masyarakat dan sosial, serta kebutuhannya mendesak. Misalnya saja sistem penyediaan air," ujarnya.
Bambang menyatakan hingga kini pemerintah belum memutuskan besaran pemberian VGF yang ideal diberikan untuk proyek-proyek infrastruktur tersebut. Bisa jadi, lanjutnya, besarannya ditentukan juga oleh maisng-masing kebutuhan proyek itu sendiri.
Adapun proyek tol yang telah diajukan untuk mendapatkan VGF oleh BPJT dan Kementerian Pekerjaan Umum yakni jalan tol Medan-Kualanamu Rp3,8 triliun, jalan tol Solo-Ngawi Kertosono senilai Rp10,98 triliun, dan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan senilai Rp5 triliun
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:55 AM Ini Kisah Awal Proyek Tol Bali Dibuat di Atas Laut
http://finance.detik.com/read/2012/07/27/105943/1976381/4/ini-kisah-awal-proyek-tol-bali-dibuat-di-atas-laut
http://images.detik.com/content/2012/07/27/4/110335_tanjungbenoa.jpg
Jakarta - Proyek pembangunan jalan tol Bali di atas laut dengan rute Nusa Dua-Ngurah Rai-Tanjung Benoa memiliki cerita unik. Awalnya pembangunan tol ini tidak akan dibangun di atas laut.
Kepala Humas PT Jasa Marga, Wasta Gunadi mengungkapkan, dulunya pembangunan proyek ini akan dibangun melayang di darat, namun karena budaya di Bali tidak mengizinkan ada sebuah bangunan memiliki ketinggian melebihi pura di sekitarnya, maka jadilah proyek ini di bangun membentang di atas laut.
"Tadinya mau dibuatkan jalan tol yang menghubungkan ketiga tempat itu. Tapi saat itu terkendala karena di Bali tidak boleh membangun sebuah bangunan yang tingginya melebihi pura, maksimal 15 meter," ungkap Wasta saat dihubungi detikFinance, Jumat (27/7/12).
Wasta menyebutkan, seorang Deputi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Sumaryanto menggagas sebuah ide untuk membuat jalan tol ini di atas laut.
"Itu makanya kalau di jalan kendala budaya tadi, maka pemrakarsa itu Pak Sumaryanto, Deputi BUMN dia bikin ide, untuk di atas laut. Kita libatkan pemda, jadilah itu," tambahnya.
Selain itu, Wasta mengatakan, volume kendaraan di kawasan itu saat ini semakin melonjak. Terlebih di hari libur, turis mancanegara dan domestik berdatangan ke pulau Dewata ini.
"Jalan by pass itu sudah tidak mampu menampung kendaraan, apalagi kalau liburan. Makanya dibuatkan jalan tol penghubung tiga titik tadi," imbuhnya.
Seperti diketahui, jalan tol ini akan menghubungkan kawasan Bandara Ngurah Rai dengan Kawasan Nusa Dua serta kawasan pelabuhan Benoa (akses Pesanggaran). Proyek ini digarap bersama oleh PT Jasamarga Bali Tol yang merupakan Konsorsium BUMN (Jasa Marga, Angkasa Pura I, Pelindo III, Adhi Karya, Waskita Karya, Wijaya Karya, dan Hutama Karya).
Jalan Tol ini merupakan proyek jalan tol pertama di Pulau Bali. Jalan Tol ini menghubungkan Pelabuhan Benoa, Bandara Internasional Ngurah Rai, dan wilayah Nusa Dua. Jalan Tol ini akan dibangun diatas laut di teluk Benoa. Tol ini ditargetkan akan rampung pada bulan April 2013 dan mulai bisa dioperasikan pada bulan Mei 2013. Sejauh ini, proses pengerjaan tol ini baru mencapai 16%.
Berikut ini komposisi pemegang saham Jalan Tol Benoa Bali (Benoa-Ngurah Rai-Nusa Dua):
PT Jasa Marga 60%
PT Pelindo III 20%
PT Angkasa Pura I 10%
PT Wijaya Karya 5%
PT Adhi Karya 2%
PT Hutama Karya 2%
PT Pengembangan Pariwisata Bali 1%
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:56 AM PROYEK JALAN TOL
Empat ruas tol mulai dibangun tahun ini
http://industri.kontan.co.id/news/empat-ruas-tol-mulai-dibangun-tahun-ini
http://photo.kontan.co.id/photo/2012/07/30/591475645p.jpg
JAKARTA. Pembangunan sepuluh ruas jalan tol masuk dalam agenda Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) tahun ini. Selain yang konstruksinya tinggal melanjutkan dari tahun sebelumnya, ada empat ruas yang benar-benar baru mulai digarap tahun ini.
Pertama, ruas jalan tol Gempol-Pandaan sepanjang 13,61 kilometer (km). Groundbreakingnya sudah dimulai April lalu dan ditargetkan beroperasi 2013 mendatang. Ruas ini memiliki nilai investasi Rp 1,167 triliun dengan investor PT Marga Bumi Adhikaraya.
Kedua, ruas jalan tol Cikampek-Palimanan sepanjang 116,75 km. Proses groundbreaking sebenarnya sudah dilakukan akhir tahun lalu tetapi konstruksinya baru dimulai Juni-Juli ini dan ditargetkan rampung dalam 30 bulan. Ruas ini memiliki nilai investasi Rp 12,6 triliun dengan investor PT Lintas Marga Sedaya.
Ketiga, ruas jalan tol Bogor Ring Road II A sepanjang kurang lebih 2 km. Rencananya, groundbreaking akan dimulai Agustus mendatang dan selesai dalam kurun waktu setahun. Ruas ini memiliki nilai investasi Rp 983 miliar dengan investor PT Jasa Marga Tbk (JSMR).
Keempat, ruas jalan tol Cinere-Jagorawi sepanjang 14,64 km. Konstruksinya sudah dimulai dua bulan lalu, dan dijadwalkan beroperasi tahun 2014. Ruas ini memiliki nilai investasi Rp 2,621 triliun dengan investor PT Trans Lingkar Kita Jaya, salah satu anak usaha Kompas Gramedia.
Ruas jalan tol Cinere-Jagorawi merupakan salah satu sesi dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) II yang panjangnya secara keseluruhan mencapai 109 km dari Cengkareng sampai Tanjung Priuk. "Saat ini yang sudah beroperasi baru sampai Cinere. Sisanya masih pembebasan lahan," ujar Kepala BPJT Achmad Gani Ghazaly ketika ditemui KONTAN di kantornya, Senin (30/7).
Menurut Gani, kendala yang paling sering dihadapi dalam proses pembangunan jalan tol adalah pembebasan lahan. "Proses musyawarah lama karena harus mendatangi warga satu per satu. Kalau pembebasan lahan sudah selesai, konstruksi mudah," ujarnya. Biasanya, pembebasan lahan bisa menelan waktu satu sampai tiga tahun sebelum konstruksi.
Saat ini Indonesia tercatat sudah memiliki jalan tol sepanjang 774 km. Gani bilang, angka tersebut tidak akan berubah sampai akhir tahun lantaran tidak ada ruas yang baru beroperasi.
Tambahan jalan tol baru ada di tahun 2013 dari ruas Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa sepanjang 9,70 km, JORR W2 Utara sepanjang 7,87 km, Ungaran-Bawen sepanjang 11,95 km yang merupakan salah satu seksi dari ruas Semarang-Solo , Surabaya-Mojokerto sepanjang 36,27 km, serta Kertosono-Mojokerto sepanjang 40,50 km.
endar.agustyan 3rd August 2012, 09:58 AM Wow! Bali Bakal Punya Jalan Tol di Atas Laut
http://jakartamagazine.com/wow-bali-bakal-punya-jalan-tol-di-atas-laut/
http://www.rootdiesomec.com/wp-content/uploads/2012/07/Foto-Jalan-Tol-Benoa-Bali-di-Atas-Laut.jpg
Bali sebentar lagi akan memiliki jalan tol di atas laut yang berfungsi untuk mengatasi kemacetan lalu lintas Bali. Para pengusaha di Bali menginginkan agar proyek di atas laut dari Nusa Dua-Ngurah Rai-Tanjung Benoa bisa selesai dengan cepat. Sebab, kondisi Bali yang macet sangat berdampak pada potensi turis di Bali.
Sekjen Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Perry markus, kemacetan Bali ini sudah terdengar sampai ke Australia. Bahkan, katanya, jumlah turis-turis dari Australia dan Singapura kini jumlahnya sudah berkurang. “Saya khawatir ada penurunan turis-turis Australia karena ada pemberitahuan itu,” ujar Perry seperti dikutip detik.com.
Perry meminta pemerintah segera menuntaskan proyek jalan tol di atas laut ini agar citra Pulau Dewata kembali indah di mata dunia internasional.
endar.agustyan 10th August 2012, 11:29 PM Adhi Karya bangun monorel Rp3,7 triliun
http://www.antaranews.com/berita/326328/adhi-karya-bangun-monorel-rp37-triliun
Jakarta (ANTARA News) - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berencana membangun monorel sepanjang 13 kilometer (km) dengan kajian teknikal dimulai akhir tahun ini dan investasi monorel diperkirakan menelan biaya Rp3,7 triliun.
Menurut Direktur Utama ADHI Kiswodarmawan di Jakarta, Rabu, kebutuhan dana pembangunan monorel diperoleh dari kas internal 30 persen atau Rp1,117 triliun dan pinjaman perbankan sebesar 70 persen atau Rp2,608 triliun. Perseroan pun telah memilih bank BUMN sebagai kreditur.
Dalam pengerjaan monorel ini, perseroan berencana menggandeng PT Jasa Marga Tbk dan PT PLN Persero. Namun, untuk merealisasikan proyek tersebut perseroan terlebih dahulu mengkomunikasikan dengan Pemda DKI Jakarta.
"Nanti, skema bisnis monorel adalah konsorsium BUMN, pemda DKI, dan konsorsium bank BUMN," kata Kiswodarmawan saat ditemui usai acara `Temu Akbar Engineering BUMN 2012`.
Ia menambahkan persiapan konstruksi monorel ini diperkirakan membutuhkan waktu 2,5 tahun, sementara masa konsesinya sekitar 30 tahun. Monorel diproyeksikan akan beroperasi penuh pada 2015 mendatang.
"Tarif monorel ini Rp9.500 per orang. Kalau dapat subsidi bisa Rp9.000 dengan mempertimbangkan inflasi 5 persen," tuturnya.
Ia menghitung kapasitas gerbong monorel ini dapat menampung 200 orang, dengan kapasitas angkut 77.500 orang per arah per hari serta setiap empat menit kereta monorel akan datang.
"Monorel ini akan melewati 16 stasiun. Nanti akan terhubung dengan MRT Dukuh Atas-Istora-Senayan, serta kereta komuter di Dukuh Atas," ungkapnya.
(KR-SSB)
endar.agustyan 15th August 2012, 12:47 PM JALUR MUDIK: Di Jawa Barat, Pastikan Jalur Mana Yang Dipilih
http://www.solopos.com/2012/channel/nasional/jalur-mudik-di-jawa-barat-pastikan-jalur-mana-yang-dipilih-318183
http://images.solopos.com/2012/08/1008jalur-mudik-370x245.jpg
Perjalanan panjang saat mudik Lebaran memang perlu dipersiapkan dengan baik. Salah satunya dengan memilih dan memastikan jalur mana yang akan ditempuh.
Di Jawa Barat tercatat ada dua titik rawan kemacetan di jalur selatan a.l jalur Nagreg dan jalur Lingkar Gentong. Pantauan Bisnis.com, arus mudik yang melalui tol Purbaleunyi, kondisinya sudah semakin baik dengan adanya pelebaran jalan dari ruas Padalarang sampai Pasteur semula 2 lajur menjadi 3 lajur. Meskipun setelah Pasteur, kondisi jalan kembali menyempit menjadi 2 lajur sampai keluar tol Cileunyi.
Selain itu, perbaikan jalan juga ditemui di kawasan jalan Rancaekek yang hingga saat ini masih dilakukan pelebaran jalan. Titik kemacetan di arah jalur Selatan biasanya berawal dari Rancaekek. Kawasan ini terkenal sebagai kawasan macet akibat penyempitan jalan, pangkalan angkot liar, pasar tumpah dan area pabrik.
Untuk itu, ada beberapa jalur alternatif bagi Anda yang hendak mudik melalui jalur Nagreg dan Lingkar Gentong. Biasanya petugas mengimbau untuk melewati jalur alternatif Cijapati dan jalur kiri Parakan Muncang yang menghubungkan dari arah Rancaekek ke Sumedang. Bagi pemudik, ada kabar baik yang hendak melewati jalur alternatif Cijapati. Pasalnya, jalur tersebut tengah dilebarkan seluas 1 meter kiri-kanan jalan. Dipastikan H-7 Lebaran bisa selesai. Meskipun masih terdapat beberapa ruas jalan yang bolong-bolong.
Memasuki jalur aternatif Cijapati ini, tepatnya dari arah bundaran Cicalengka, kondisi jalan masih belum optimal dengan banyaknya ruas jalan yang berlubang. Pelebaran jalan sendiri, hanya dilakukan di titik macet puncak Cijapati. Namun, Anda harus hati-hati, di jalur Cijapati ini tikungan dan ruas jalan agak curam, tidak jarang kendaraan yang mundur kembali saat menghadapi tanjakan, terutama dalam kondisi macet. Ada baiknya Anda menjaga jarak dengan kendaraan lainnya
Pemudik dari arah Bandung menuju arah Garut atau Tasikmalaya biasanya menggunakan jalur Cijapati guna meminimalisasi kemacetan. Jalur alternatif ini, pada akhirnya memang menjadi jalur utama karena saking banyaknya kendaraan yang menggunakan jalur. Akan tetapi, bagi Anda yang hendak menggunakan jalur Nagreg dan Lingkar Gentong lama, sebaiknya Anda dari sekarang mematangkan apakah akan memakai jalur tersebut ataukah menggunakan jalur Cijapati, guna menyiapkan segala kemungkinan yang bakal terjadi.
Sementara itu, pihak kepolisian telah menyiapkan sejumlah posko persiapan jalur mudik Lebaran kali ini a.l posko kesehatan, keamanan dan informasi. Posko-posko tersebut berdiri di sepanjang jalur mudik sekitar 4 kilometer. Selain itu, guna menghadapi kepenatan dalam perjalanan sepanjang jalur Lingkar Gentong, memasuki Malangbong juga terdapat beberapa tempat persinggahan dan peristirahatan seperti rumah makan, toilet umum dan tempat sarana beribadah.
Gunakan Jalur Lama
Menurut imbauan kepolisian, pemudik dari arah Bandung dipastikan akan menggunakan jalur lama Lingkar Gentong karena jalur baru hanya digunakan untuk arus balik. Kondisi terkini Lingkar Gentong baru pun sebetulnya masih tahap finalisasi. Pantauan Bisnis.com, Jalur Lingkar Gentong baru yang menghubungkan arah Tasikmalaya-Malangbong-Bandung, masih tahap pengaspalan setelah pengerasan jalan dipastikan selesai pada pekan ini.
Di jalur tersebut, belum dipasang pengamanan sisi jalan. Padahal kondisi sangat riskan akibat curamnya jalur yang sedikit menanjak dari jalur lama Lingkar Gentong. Hati-hati juga di jalur lama, titik kemacetan dipastikan masih terjadi di jembatan viaduct lama dengan tikungan tajam yang kerap menyebabkan kemacetan mengekor hingga Malangbong.
Jalur Lingkar Gentong sendiri bisa diuji coba pada H-9 Lebaran. Kepala Pelaksana Lapangan Proyek jalur Lingkar Gentong Wondo mengatakan target pengerasan jalan selesai pada Selasa (7/8/2012) lalu, untuk kemudian diaspal. Dia menambahkan ada enam titik lampu penerangan yang bakal dipasang sepanjang jalur Lingkar Gentong tersebut
endar.agustyan 15th August 2012, 12:47 PM H-9, Jalur Mudik Selatan Masih Diperbaiki
http://www.tempo.co/read/news/2012/08/10/058422726/H-9-Jalur-Mudik-Selatan-Masih-Diperbaiki
Kementerian Pekerjaan Umum boleh saja mengumumkan bahwa kegiatan proyek peningkatan/perbaikan jalan di jalur utama mudik dihentikan mulai sepuluh hari sebelum Hari Lebaran atau Kamis 9 Agustus 2012. Namun dari pantauan Tempo di jalur mudik selatan Jawa Barat dan sekitarnya, setidaknya tiga proyek peningkatan dan pembangunan jalan masih terus dikerjakan.
Salah satunya adalah proyek pelebaran jalan di Kampung Ciherang, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung. Hingga H-9, proyek pelebaran hingga 7 meter di salah satu sisi jalan di dekat mulut jalur Lingkar Nagreg dari arah Garut ini, para pekerja tampak mengerjakan proyek tersebut.
Sekitar 10 pekerja proyek ini tengah melakukan pemasangan beton di bawah pengawasan seorang mandor. "Proyek ini sudah dua bulan dikerjakan,"ujar sang mandor yang emoh menyebut nama maupun intansi/perusahaan tempatnya berdinas kepada Tempo, Jum''at 10 Agustus 2012.
Pria paruh baya mengakui Kementerian Pekerjaan Umum sempat mengumumkan agar semua proyek pembangunan jalan di kawasan jalur utama mudik Lebaran dihentikan pada H-10 Lebaran. Namun ia juga sempat menerima informasi lagi pekerjaan bisa tetap dilanjutkan namun pada Senin, 13 Agustus 2012, harus dihentikan.
"Karena itu soal penghentian kegiatan proyek ini, kami akan lihat perkembangan saja nanti,"kata mandor yang disebut-sebut bernama Joni dan konon dipercaya mengawasi proyek oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Bandung itu. Alasan dia pengerjaan proyek tersebut tidak mengganggu arus lalu lintas (kendaraan).
Proyek lain yang masih dikerjakan adalah pembangunan jalan dan jembatan (viaduct) baru Gentong, di Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya. Melihat lokasi pembangunan yang terletak di ketinggian, terang pengerjaan proyek ini tak langsung mengganggu arus lalu-lintas jalur lama Gentong yang terletak di bawahnya.
Jalan dan jembatan baru ini diharapkan bisa dioperasikan untuk sementara di musim Lebaran kali ini. "Sesuai kontrak, proyek ini sebenarnya baru bisa dioperasikan setelah semuanya beres pada 9 Oktober nanti,"ujar penanggung jawab teknis proyek, Didin Mahrudin, kepada Tempo.
"Namun ada permintaan dari pemerintah agar jalan dan jembatan ini bisa fungsional beberapa hari menjelang Lebaran sampai H+5 Lebaran," katanya.
Polres Kota Tasikmalaya dan Polda Jawa Barat adalah salah satu pihak yang berharap jalan baru Gentong bisa beroperasi pada musim arus mudik dan balik Lebaran. Karena jalur baru ini bisa mengurangi kemacetan lalu-lintas di jalur reguler Gentong.
"Jalan baru ini bisa mengurangi tiga titik rawan di jalur Gentong dari 9 titik menjadi 6 titik. Kalau jalan baru ini bisa dioperasikan dalam Lebaran sekarang, ini akan membuat pelayanan kami bisa lebih baik lagi," kata Kepala Polres Kota Tasikmalaya Ajun Komisaris Gupuh Setiyono saat dihubungi siang tadi.
Selain proyek di Ciherang dan Gentong, Tempo juga menemukan dua proyek lain yang masih dikerjakan hingga petang tadi. Yakni, perbaikan median jalan jalaur Cileunyi dan proyek peningkatan jalan di jalan tol Padalarang-Cileunyi antara Km 130-an dan Km 140-an.
Tempo juga sempat memantau proyek pelebaran di dua jalur alternatif mudik yakni di jalur Bandung-Cijapati-Garut dan jalur Banjar-Manonjaya-Tasikmalaya. Namun saat Tempo melintas, proyek di Cijapati tampak sedang dihentikan dulu. Begitupun proyek jalur alternatif Manonjaya, tepatnya di Desa Ancol, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya.
endar.agustyan 15th August 2012, 12:47 PM JALUR MUDIK: Pengerjaan Proyek Jalan Tapal Kuda Salawu Dipercepat
http://bisnis-jabar.com/index.php/berita/jalur-mudik-pengerjaan-proyek-jalan-tapal-kuda-salawu-dipercepat
http://bisnis-jabar.com/wp-content/uploads/2012/08/jalan-tol-jibiphoto3.jpg
TASIKMALAYA (bisnis-jabar.com) – Jalan Tapal Kuda di Kampung Cigandok, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya masih dalam proses pembangunan.
Jalan tersebut ditargetkan selesai dan bisa digunakan untuk kendaraan arus mudik dan balik Lebaran 2012. Jalur Tasikmalaya – Garut, akan dijadikan alternatif bila jalur Tasikmalaya-Gentong-Bandung tidak mampu menampung kendaraan.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AKP Iwan Setiawan mengatakan, pihaknya sudah mengadakan berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat terkait pembangunan jalur baru tersebut. Bina Marga sendiri menargetkan jalan provinsi itu selesai sebelum Lebaran.
“Pembangunan jalur baru itu untuk mengantisipasi arus kendaraan lebaran. Diprediksi, volume kendaraan meningkat hingga 20%,” katanya, Senin (6/8).
Kepala Dinas Bina Marga, Energi dan Pengairan Kabupaten Tasikmalaya, Idi Supriadi Hidayat, mengatakan proyek tapal kuda merupakan proyek dari Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat.
“Kami sebatas koordinasi. Kalau pembangunan jalur tersebut selesai, akan digunakan sebagai alternatif dari arah Tasikmalaya-Garut. Sedangkan jalan yang kini digunakan, untuk lintasan kendaraan dari arah Garut-Tasikmalaya,” katanya. (k55/ajz)
endar.agustyan 15th August 2012, 12:48 PM Jalur Pantura Jawa Barat Rampung
http://www.iannnews.com/NusantaraNews.php?kat=3&bid=7319
http://www.iannnews.com/media/news/pantura.jpg
(IANN News) Indramayu - Hingga Senin (6/8/2012), perbaikan jalan di jalur pantai utara Jawa Barat di wilayah Cirebon dan Indramayu secara umum telah rampung. Namun, perbaikan di titik tertentu sedikit terlambat dari target penyelesaian 14 hari sebelum Lebaran (H-14) sebagaimana dipatok pemerintah.
Berdasarkan pantauan di lapangan sejak akhir pekan lalu, dua jembatan yang diperbaiki di ruas pantura Cirebon-Brebes, yakni Jembatan Ender dan Jembatan Kanci, sudah bisa dilintasi kendaraan. Begitu pula dengan pemasangan beton di jalur pantura Cirebon-Indramayu, yakni di kawasan Tegalgubug, Kabupaten Cirebon, sudah rampung pada pekan lalu.
Proyek perbaikan jalur pantura yang sedikit terlambat terdapat di wilayah Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu. Proyek perbaikan jalan sepanjang 3 kilometer itu ditargetkan selesai pada 2 Agustus lalu. Namun, proyek itu baru rampung pada 5 Agustus, akhir pekan lalu.
Kepala Proyek Perbaikan Jalan Wilayah Losarang Asmara mengatakan, keterlambatan itu disebabkan suplai aspal dari Cilacap, Jawa Tengah, yang datang terlambat.
Hingga Senin siang, praktis semua pengerjaan jalan di wilayah pantura Cirebon dan Indramayu sudah selesai. Yang belum rampung hanya pembangunan median jalan sepanjang 1 kilometer di wilayah Losarang, Indramayu. Proyek itu akan dilanjutkan setelah Lebaran.
Kepala Balai Besar Wilayah Jalan Pantura Jabar Masrianto mengatakan, tahun ini negara menganggarkan Rp 900 miliar untuk perbaikan jalur pantura di wilayah Jabar.
Ia menampik anggapan bahwa perbaikan terus-menerus itu dilakukan untuk menangguk untung dari proyek jalan. ”Perbaikan jalur pantura tidak dimaksudkan untuk menyiapkan arus mudik saja. Perbaikan ini terus-menerus,” katanya.
Sementara itu, aktivitas perbaikan antara lain masih berlangsung di daerah Purwasari, Kabupaten Karawang.
Tempat yang diperbaiki tahun ini antara lain ruas Cikarang-batas Kabupaten Karawang, Jalan Surotokunto di Karawang (2,1 km), Karawang-Cikampek (2 km), dan Ciasem-Pamanukan (18,5 km).
Denpasar-Gilimanuk
Sejumlah proyek perbaikan jalan dan jembatan juga masih berlangsung di jalur mudik dari Denpasar menuju Gilimanuk, Jembrana, Bali. Proyek perbaikan itu antara lain pelebaran dan pengaspalan jalan serta pembangunan jembatan.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali I Ketut Artika, di Denpasar, mengatakan, proyek perbaikan jalan ruas Denpasar-Gilimanuk umumnya proyek pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum karena merupakan ruas jalan nasional.
Adapun kondisi ruas-ruas jalan vital di Balikpapan, Kalimantan Timur, yang akan ramai dilintasi pemudik Lebaran masih belum layak. Ruas jalan menuju Pelabuhan Kariangau, Balikpapan, misalnya, masih banyak lubang, bergelombang, dan minim penerang jalan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Permukiman, Prasarana Wilayah Kaltim Taufik Fauzi mengakui hal itu. ”Aspal jalan bisa untuk menahan beban 8 ton. Namun, jika yang lewat truk-truk 8-12 ton, bahkan mungkin lebih, jalanan akan terus berlubang. Sudah saatnya mutu jalan ditingkatkan, setidaknya dengan full cor beton. Kami sudah coba usulkan perbaikan total lewat APBN dengan asumsi biaya sekitar Rp 1 miliar per kilometer,” kata Taufik Fauzi.
endar.agustyan 15th August 2012, 12:48 PM GUBERNUR :JABAR BERIKAN BANTUAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR 1.000 DESA
http://antarajawabarat.com/lihat/berita/39036/gubernur-jabar-berikan-bantuan-pembangunan-infrastruktur-1000-desa
ANTARAJAWABARAT.com,9/8 - Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberikan bantuan pembangunan infrastruktur sebanyak 1.000 desa dan masing-masing desa nantinya akan mendapatkan bantuan sebesar Rp50 juta pada tahun ini.
"Seharusnya program ini mulai dilakukan pada 2013, namun desa-desa yang kondisi infrastrukturnya sangat buruk akan mulai mendapatkan bantuan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Jabar 2012," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Kota Bandung, Rabu.
Ditemui usai Rapat Paripurna Penyampaian Pengantar Nota Keuangan RAPBD Perubahan Jabar 2012 di Gedung DPRD Jabar, Heryawan mengatakan, bantuan tersebut akan didahulukan bagi desa yang infrastrukturnya rusak atau buruk sekali seperti di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.
"Dan kami sudah mulai program infrastruktur desanya lebih dulu. Akan diberikan ke 1.000 desa, kemudian masing-masing Rp50 juta. Jika nanti pada 2013, akan dicairkan lagi minimal ke 3.000 desa," katanya.
Menurut dia, pengelolaan anggaran itu diserahkan kepada kepala desa masing-masing asalkan untuk infrastruktur dan pembangunannya bisa untuk jembatan, jalan, gang, balai desa, dan lainnya sesuai kebutuhan desa masing-masing.
"Begitu juga program 2013, kata dia, pelaksanaannya diserahkan ke masing-masing desa. Pada 2013, Pemprov Jabar menargetkan 3.000 desa terjaring program itu dengan anggaran Rp100 juta untuk setiap desa," kata dia.
Di Provinsi Jabar sendiri, kata Heryawan, jumlah keseluruhan desanya mencapai 5.228 dan diharapkan semuanya akan terjaring program pembangunan infrastruktur desa tersebut.
Ia menambahkan, program itu tidak akan berbenturan dengan program lain serupa, seperti PNPM Mandiri.
"Kalau PNPM itu berbasis kecamatan, meskipun projeknya di desa. Tetapi jumlahnya kan bukan miliaran, jadi malah akan saling mendukung, tidak tumpang tindih," katanya.
Pihaknya menuturkan, program pembangunan infrastruktur desa itu merupakan program terobosan yang menjadi salah satu yang diarahkan untuk belanja APBD Perubahan 2012.
totongmeong 27th August 2012, 09:18 PM Jembatan Selat Sunda Diperkirakan Berlangsung 2014
kompas (http://regional.kompas.com/read/2012/01/09/17313372/Pembangunan.Jembatan.Selat.Sunda.Diperkirakan.Berl angsung.2014)
http://assets.kompas.com/data/photo/2010/04/16/3774439p.jpg
http://images.tempo.co/?id=92083&width=475
semoga cepat di kerjakan dan sukses :)
endar.agustyan 27th August 2012, 09:24 PM ^^^
amienn
:)
walau sekarang "tarik" ulur proyek ini sedikit suram antara presiden, kementrian dan "duit" belum sejalan
ehehhehe
resa99 29th August 2012, 09:59 PM biaya'nya gede banget sih :D
setan 30th August 2012, 02:44 PM Enteng banget ya loadingnya,
padahal gambar hak di spoiler
TOP deh
|
|