Merahputih.com - Jenama pakaian olahraga ternama asal Jerman Adidas dikabarkan melakukan kolaborasi dengan Parley for the Oceans, sebuah organisasi yang bergerak di bidang lingkungan hidup, untuk membuat proyek spesial yakni lapangan tenis terapung yang terletak di laut Greet Barrier Reef, Australia.
Seperti dilansir laman Hypebeast (25/1), Proyek inovatif ini dirilis untuk mengangkat kesadaran dan solusi bagaimana bahayanya limbah plastik di dunia. Great Barrier Reef dipilih jadi tempat buat project lapangan tenis terapung ini, karena Australia sudah mengalami dampak signifikan dari perubahan iklim, seperti kebakaran hutan dan pemutihan karang pada terumbu di pesisirnya.
Khusus untuk proyek ini, Adidas mengambil inisiatif untuk bekerjasama dengan Great Barrier Reef Marine Park Anthority (GBRMPA) untuk mendesain ulang permukaan salah satu tongkang apungnya menjadi lapangan tenis yang proper, hal itu untuk memungkinkan digunakan oleh para atlet tenis Adidas bertanding.
Di lapangan itu tertulis slogan 'Plastic waste is a problem. Innovation is our solution' yang terletak di samping platform lapangan apung berwarna putih tersebut.
Untuk mengampanyekan dan promosi proyek lapangan tenis ramah lingkungan ini, Adidas menggandeng bintang Olimpiade Australia, Ian Thorpe dan Jessica Fox. “Pada tahun 2050, akan ada lebih banyak plastik daripada ikan di lautan kita,” ujar Thorpe. "Ini adalah masalah yang telah mencapai proporsi yang tak terduga," lanjut Thorpe.
Nantinya, para atlet dalam proyek kampanye ini juga akan mengenakan koleksi kolaborasi antara Adidas dengan Parley, koleksi tersebut terbuat dari Parley Ocean Plastic dengan warna yang terinspirasi dari warna terumbu karang.
Koleksi tennis gear tersebut nantinya juga bakal digunakan dalam ajang Australian Open yang berlangsung di Melbourne, Australia. Adidas dan Parley juga bakal mendonasikan lapangan tenis terapung mereka untuk sekolah lokal, agar materialnya bisa dipakai buat bikin lapangan olahraga.
Disisi lain, Adidas telah berjanji untuk menggunakan bahan yang dapat didaur ulang untuk 90% dari lini pakaiannya pada 2025. Tidak hanya itu, sejak 2019, Adidas telah memproduksi puluhan juta pasang sepatu kets menggunakan plastik daur ulang yang diambil dari laut.
Sumber