agung209

Penggawa anyar Persiba Balikpapan Antonio Teles mengaku tidak masalah dengan keputusan penundaan Indonesian Super League (ISL) 2015.

Seperti telah diketahui, pada Rabu (18/2) lalu Menpora Republik Indonesia Imam Nahrawi memutuskan menunda kick-off gelaran musim ini yang sedianya dibuka pada Jumat ini. Pro kontra bermunculan, namun Teles sendiri bisa mafhum apabila keputusan tersebut diambil demi berjalannya kompetisi yang lebih baik.

“Kalau demi ISL menjadi lebih baik, buat saya tidak masalah. Karena kompetisi yang baik dan profesional, semua memang harus baik,” katanya kepada Goal Indonesia.

“Saya sudah dengar soal itu, kita tunggu saja kapan akan digelar. Mudah-mudahan kompetisi ISL akan makin baik kedepannya,”

Pemain asal Brasil yang dipercaya mengapteni tim itu juga menyebut penundaan ISL justru berdampak positif bagi skuat Beruang Madu karena memberikan ruang dan waktu yang cukup panjang untuk mematangkan persiapan.

“Para pelatih kan masih punya waktu untuk menyiapkan tim, saya rasa itu positif. Artinya kita masih bisa terus mengasah bermain tim,” tuturnya.

“Jadi tidak masalah, saya dan teman-teman tidak terganggu. Kami sebagai pemain, kapan ISL digelar kami akan selalu siap. Konsentrasi kami baik-baik saja,”

Pendapat sang kapten diamini pelatih Eddy Simon Badawi. Penundaan kompetisi membuat Persiba memperoleh waktu lebih untuk mencari satu lagi striker asing yang dirasa dibutuhkan tim.

“Ya kan kita masih belum dapat pemain asing, buat kita justru bagus. Kita masih punya waktu untuk terus seleksi pemain,” tutur Eddy Simon.

“Sehingga saya juga tidak harus terburu-buru mencari pemain asing. Karena saya kan harus hati-hati. Tapi saya akan cari pemain asing sampai dapat.”

Kendati demikian, eks arsitek Putra Samariunda itu mengakui tidak semua tim menyambut positif penundaan ISL.

“Kalau tim yang sudah siap saya pikir akan sangar menganggu konsentrasi merteka, belum lagi kerugian finansial, karena mereka sudah berangkat,” terangnya.
sumber http://www.goal.com/id-ID/news/1387/...asalah?ICID=SP